Rahmawati, Fernita Eka (2015) Implementation of mind mapping technique to improve the reading comprehension ability of eighth graders / Fernita Eka Rahmawati. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Rahmawati Fernita Eka. 2014. Implementasi Teknik Pemetaan Pikiran untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Memahami Siswa Kelas Delapan. Tesis Program Pascasarjana pada Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Dr. Arwijati W. Murdibjono M. Pd. Dip. TESL. (2) Dr. Johannes A. Prayogo M. Pd. M. Ed. Kata Kunci Teknik Pemetaan Pikiran Kemampuan Membaca Memahami Penelitian ini didesain untuk meningkatkan kemampuan membaca memahami siswa kelas delapan SMP Nurul Huda Porong melalui implementasi teknik Pemetaan Pikiran. Permasalahan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana teknik Pemetaan Pikiran dapat menjadi alat bantu meningkatkan kemampuan membaca memahami siswa kelas delapan SMP Nurul Huda Porong. Penelitian ini menggunakan pola penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian adalah dua puluh enam siswa kelas VIII SMP Nurul Huda Porong tahun akademik 2013/2014. Penelitian ini dilakukan dalam satu siklus dengan enam pertemuan and satu pertemuan terakhir untuk tes membaca memahami. Semua data didapat dan dianalisa dari hasil kuesioner lembar pengamatan catatan dan tes membaca memahami. Penemuan membuktikan bahwa teknik Pemetaan Pikiran dapa meningkatkan kemampuan membaca memahami siswa kelas delapan SMP Nurul Huda Porong. Selanjutnya keberhasilan implementasi teknik Pemetaan Pikiran pada penilitian ini berdasarkan pada langkah-langkah berikut ini (1) mengaktifkan latar belakang pengetahuan siswa dengan menunjukkan gambar-gambar ang berhubungan dengan teks (2) menyediakan teks Recount untuk siswa (3) meminta siswa berkumpul bersama anggota kelompok (4) meminta siswa membaca teks Recount dan mencermati kata-kata sulit (5) menyediakan siswa beberapa kertas polos untuk pola Pemetaan Pikiran dan bebrapa pensil warna untuk menggambar dan mewarnai (6) meminta siswa menggambar sebuah bentuk inti di tengah kertas untuk judul atau topik teks (7) meminta siswa menggambar tiga garis dari bentuk inti tersebut menuju ke tiga sub inti yakni Orientasi Kejadian dan Reorientasi (8) meminta siswa menggambar tiga bentuk sub inti tersebut (9) meminta siswa mewarnai tiap-tiap sub inti dengan warna yang berbeda (10) meminta siswa untuk menggambar garis-garis dari bentuk Orientasi ke cabang-cabangnya yang memuat informasi rinci bagian Orientasi dari teks Recount (11) meminta siswa mengisi tiap-tiap cabang bentuk Orientasi dengan kata kunci yang sesuai (12) meminta siswa untuk menggambar garis-garis dari bentuk Kejadian ke cabang-cabangnya yang memuat tentang urutan kejadian yang diceritakan dalam teks Recount (13) meminta siswa mengisi tiap-tiap cabang bentuk Kejadian dengan kata kunci yang tepat (14) meminta siswa untuk menggambar garis-garis dari bentuk Reorientasi ke cabang-cabangnya yang memuat informasi tentang komentar pribadi dalam teks Recount dan (15) meminta siswa untuk mengisi tiap-tiap cabang bentuk Reorientasi dengan kata kunci yang sesuai. Penemuan penelitian ini menunjukkan bahwa 80% siswa kelompok tinggi dapat mencapai 5 poin lebih tinggi dari nilai awal mereka 88.9% siswa kelompok menengah dapat mencapai 10 poin lebih tinggi dari nilai awal mereka dan 83.3% siswa kelompok rendah dapat mencapai 15 poin lebih tinggi dari nilai awal mereka. Jadi siswa-siswa di tiap-tiap kelompok tersebut dapat mencapai kriteria keberhasilan dengan sukses. Selanjutnya penemuan penelitian ini juga membuktikan bahwa 80% sampai 96.5% siswa aktif berpartisipasi selama implementasi teknik Pemetaan Pemikiran untuk meningkatkan kemampuan membaca memahami dan 84.2% sampai 96.1% siswa memiliki respon positif pada implementasi teknik Pemetaan Pikiran. Berdasarkan pada penemuan penelitian ini ada tiga saran yang dapat diberikan. Pertama disarankan bagi guru-guru Bahasa Inggris menggunakan teknik Pemetaan Pikiran ini untuk mengajar membaca memahami teks Recount dengan memberikan pola Pemetaan Pikiran berdasarkan struktur teks Recount. Hal ini akan membantu siswa memahami teks secara lebih mudah dan lebih dalam karena mereka dapat mengorganisir informasi atau ide-ide berdasarkan bagian-bagian teks Recount. Kedua bagi kepala sekolah disarankan bahwa kepala sekolah dapat membuat kebijakan dalam penggunaan teknik Pemetaan Pikiran untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam pengajaran membaca memahami. Ketiga bagi para peneliti selanjutnya disarankan bahwa implementasi teknik Pemetaan Pikiran sebagai sebuah solusi permasalahan dalam pengajaran dapat digunakan dalam kategori kemampuan-kemampuan Bahasa Inggris yang lebih luas. Demikian disarankan juga untuk menggunakan jenis-jenis teks yang lebih menantang dengan metode atau prosedur penerapan yang lebih kreatif untuk menggali penemuan penelitian yang lebih penting dan menarik.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Sastra (FS) > Departemen Sastra Inggris (ING) > S2 Pendidikan Bahasa Inggris |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 21 Jan 2015 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2015 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/58699 |
Actions (login required)
View Item |