The impact of flipped classroom on reading comprehension of high school students with different cognitive learning styles / Winda Syafitri - Repositori Universitas Negeri Malang

The impact of flipped classroom on reading comprehension of high school students with different cognitive learning styles / Winda Syafitri

Syafitri, Winda (2014) The impact of flipped classroom on reading comprehension of high school students with different cognitive learning styles / Winda Syafitri. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Syafitri Winda. 2014. Pengaruh Flipped Classroom pada Pemahaman Membaca Siswa Sekolah Menengah dengan Gaya Belajar Kognitif yang Berbeda. Tesis. Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Sri Rachmajanti Dip. TESL. Dip. Appl. Ling. M.Pd (II) Dr. Mirjam Anugerahwati M.A. Kata Kunci flipped classroom gaya belajar bebas dari lingkungan dan terikat dengan lingkungan pemahaman membaca 12288 12288 12288 12288 Penelitian ini ditujukan untuk menginvestigasi pengaruh flipped classroom pada pemahaman membaca siswa sekolah menengah dengan gaya belajar kognitif yang berbeda. Tujuan penelitian ini adalah untuk menginvestigasi apakah siswa yang diajar dalam flipped classroom memiliki pemahaman membaca yang lebih baik dari pada mereka yang diajar di kelas tradisional untukmenginvestigasi apakah siswa dengan gaya belajar kognitif bebas dari lingkungan memiliki pemahaman membaca lebih baik dibanding dengan mereka yang memiliki gaya belajar kognitif terikat dengan lingkungan dan untuk mengivestigasi apakah ada interaksi antara tipe kelas dan gaya belajar kognitif siswa. Penelitian ini adalah penelitian kuasi eksperimen dengan disain faktorial 2x2 yang menggunakan pra-tes dan pasca tes. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 1 Malang. Kemudian X MIA-8 dan X MIA-3 dipilih menjadi sampel melalui pengambilan sampel acak sederhana . Dalam pengumpulan data tes pemahaman membaca angket angket opini dan lembar pengamatan digunakan sebagai instrumen penelitian. Tes pemahaman membaca digunakan sebagai pra-tes dan pasca-tes. Pra-tes diberikan sebelum perlakuan dan digunakan sebagai kovariat. Sementara itu pasca-tes diberikan setelah perlakuan untuk melihat pengaruh flipped classroom. Angket gaya belajar kognitif siswa diberikan untuk mengelompokkan siswa ke dalam siswa yang bebas dari lingkungan dan siswa yang terikat dengan lingkungan. Selain itu angket prilaku diberikan untuk mengetahui persepsi siswa terhadap flipped classroom setelah pemberian perlakuan. Kemudian lembar pengamatan digunakan untuk mendeskripsikan bagaimana pelaksanaan proses pembelajaran selama penelitian. 12288 12288 12288 12288 Setelah menganalis data temuan utama dari tes pemahaman membaca dan angket gaya belajar kognitif menjawab ketiga rumusan masalah penelitian ini. Temuan pertama menunjukkan bahwa nilai p untuk flipped classroom adalah 0 922 (p 0 05). Ini berarti tidak ada perbedaan yang signifikan antara pemahaman membaca siswa yang diajar di flipped classroom dan yand diajar di kelas tradisional. Selanjutnya ketika gaya belajar kognitif siswa dijadikan faktor dalam pemahaman membaca hasil perhitungannya adalah 0 000 (p 0 05). Ini menunjukkan bahwa siswa yang bebas dari lingkungan memiliki pemahaman membaca yang lebih baik dari pada siswa yang terikat dengan lingkungan. Untuk rumusan masalah terakhir hasil perhitungannya adalah 0 292 (p 0 05) yang berarti bahwa tidak ada interaksi antara tipe kelas dan gaya belajar kognitif. 12288 12288 12288 12288 Temuan tambahan penelitian ini didapat dari angket opini dan lembar pengamatan. Hasilnya menunjukkan sebagian besar dari siswa (66 3%) memiliki pandangan yang positif terhadap pelaksanaan flipped classroom 29% dari mereka memiliki pandangan yang netral dan 4 7% diantaranya memiliki pandangan yang negative. Selain itu data dari lembar pengamatan menunjukkan bahwa penampilan guru sangat bagus dalam mengajar membaca dengan mengimplementasikan flipped classroom. Berdasarkan hasil temuan dapat disimpulkan bahwa flipped classroom sama bagusnya dengan kelas tradisional dan apapun jenis kelas yang digunakan siswa dengan gaya belajar bebas dari lingkungan memiliki pemahaman membaca lebih baik dibanding siswa yang memiliki gaya belajar terikat dengan lingkungan. Walaupun flipped classroom tidak mempengaruhi pemahaman membaca secara signifikan bedasarkan perhitungan statistik jenis kelas ini tetap masih bagus untuk digunakan untuk memperluas aktifitas pembelajaran bahasa Inggris. Oleh karena itu para guru dan dosen disarankan untuk menggunakan flipped classroom dalam mengajar pemahaman membaca atau keterampilan bahasa serta komponen bahasa lainnya.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Sastra (FS) > Departemen Sastra Inggris (ING) > S2 Pendidikan Bahasa Inggris
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 18 Jul 2014 04:29
Last Modified: 09 Sep 2014 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/58685

Actions (login required)

View Item View Item