Cultural transfer and linguistic problems in writing thesis acknowledgements / Erfan - Repositori Universitas Negeri Malang

Cultural transfer and linguistic problems in writing thesis acknowledgements / Erfan

Erfan (2009) Cultural transfer and linguistic problems in writing thesis acknowledgements / Erfan. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Erfan. 2007. Cultural Transfer and Linguistic Problems in Writing Thesis Acknowledgements. Tesis. Universitas Negeri Malang Pascasarjana Program Pendidikan Bahasa Inggris. Pembimbing (I) Prof. Dr. Zuchridin Suryawinata M.A. (II) Dr. Monica Djoehana D. Oka M.A. Key-words Pentransferan Budaya Masalah Linguistik Menulis Ucapan Terimakasih. Adalah benar bahwa menulis merupakan tindakan menuangkan ide. Ini berarti bahwa menulis merupakan salah satu cara yang paling disiplin dalam memberi makna pada buah pikiran kita dan salah satu metode yang paling efektif yang dapat kita gunakan untuk memonitor cara berfikir kita. Namun demikian ketika kegiatan menulis dikaitkan dengan budaya pada suatu bahasa pentransferan suatu budaya dapat menyebabkan masalah yang serius mengingat bahasa tidak bisa ditransfer kata demi kata. Lado (1974) mengatakan bahwa pentransferan kebiasaan menulis dalam bahasa sumber mempengaruhi cara belajar kita tentang sistim penulisan bahasa asing. Disamping itu dia menambahkan bahwa masing-masing individu cenderung mentransfer pola dan makna serta distribusi pola dan makna bahasa sumber dan budaya mereka ke dalam bahasa dan budaya asing kedua-duanya berjalan secara produktif ketika mereka berusaha untuk berbicara dan bertindak dalam budaya tersebut dan ketika berusaha menangkap dan memahami bahasa dan budaya yang dipakai oleh pengguna bahasa sasaran (Lado in Eppert 1983 6) Dalam penelitian ini pentransferan budaya diartikan sebagai distribusi pola-pola budaya dari suatu budaya ke dalam budaya lain budaya Indonesian ke dalam budaya Inggris yaitu cara berteima kasih kepada Tuhan dan kepada orang lain serta bagaimana memuji Tuhan dan/atau para nabi yang terdapat dalam penulisan ucapan terima kasih pada tesis yang dilakukan oleh mahasiswa pascasarjanain. Berkaitan dengan hal tersebut penelitian ini meneliti tentang pentransferan budaya dan masalah linguistik dalam menulis ucapan terima kasih pada tesis yang ditulis oleh mahasiswa pascasarjana Universitas Negeri Malang. Penelitian ini dimaksudkan untuk mencari jawaban dari ketiga masalah pentransferan budaya dan masalah linguistik (1) sejauh mana ucapan terima kasih dalam tesis yang ditulis mahasiswa pascasarjana menunjukkan pentransferan budaya (2) sejauh mana ucapan terima kasih dalam tesis yang ditulis mahasiswa pascasarjana menunjukkan masalah-masalah (kebahasaan) dan (3) sejauh mana gangguan budaya dan masalah kebahasaan ini berpengaruh terhadap jalannya komunikasi. Dalam menjawab masalah yang telah dirumuskan digunakanlah dua metode analisa. Yang pertama adalah analisa knontrastif. Metode ini digunakan untuk membandingkan ungkapan-ungkapan mana saja yang terdapat maupun yang tidak terdapat dalam bahasa sumber dan bahasa sasaran. Yang kedua adalah analisa kesalahan atau kesilapan. Metode ini digunakan untuk menganalisa kesalahan tata bahasa yang terdapat dalam penulisan ucapan terima kasih dalam tesis yang ditulis oleh mahasiswa program pascasarjana. Setelah itu hasilnya diukur dengan prosentase. Untuk menjawab masalah yang terahir peneliti memberikan seperangkat kuesioner kepada dua orang penutur asli bahasa Inggris yang terdiri dari sepuluh pertanyaan yang berkaitan dengan pengaruh pentransferan budaya dan masalah kebahasaan. Sejauh mana penulisan ucapan terimakasih oleh mahasiswa Program Pendidikan Bahasa Inggris Pascasarjana Universitas Negeri Malang menunjukkan pentransferan budaya maka diterapkanlah pengukuran dengan prosentase. Dari 25 ucapan terima kasih dalam tesis tersebut 21 diantaranya menunjukkan pentransferan negatif. Ini berarti bahwa 84 % menunjukkan pentransferan budaya negatif. Dari 21 ucapan terima kasih dalam tesis tersebut semuanya (100%) menyebut tentang ucapan terima kasih kepada Tuhan memuji Tuhan 100% dan 5 ucapan terima kasih dalam tesis (23.80%) menyebutkan tentang puji-pujian pada Nabi. Sejauh mana ucapan terima kasih dalam tesis tersebut menunjukkan masalah kebahasaan maka diketahui bahwa jumlah total kesalahan gramatikal adalah 28. Yang paling menonjol terjadi pada agreement 42.86% preposition 35.71% masing-masing tenses and possessive 10.71%. Akan tetapi jika total frekwensinya dibandingkan dengan jumlah total tesis maka prosentase kesilapan sangatlah kecil. Karena jumlah tesis secara keseluruhan adalah 25 ini berarti bahwa28/25 x 100% 1.12. Hal ini menunjukkan bahwa sangat sedikit kesalahan yang terjadi pada tata bahasa dalam penulisan ucapan terima kasih pada tesis mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris Pasca Sarjana Universitas Negeri Malang. Sejauh mana gangguan budaya dan masalah linguistik mempengaruhi komunikasi diketahuilah bahwa pada umumnya berdasarkan pada kuesioner yang diberikan kepada dua orang penutur asli bahasa Inggris baik pentransferan budaya dan masalah linguistik dapat menyebabkan masalah komunikasi. Kesalahan yang terlalu banyak dalam tata bahasa juga dapat menyebabkan masalah komunikasi. Namun demikian dalam konteks ini kesalahan grammatikal (linguistik) dalam penulisan tesis oleh mahasiswa pascasarjana tidaklah terlalu serius. Maksud dari penulis ucapan terima kasih masih dengan mudah dapat ditebak karena bahasa yang digunakan dalam penulisan ucapan terima kasih dalam tesis sangatlah sederhana. Sebaliknya ungkapan-ungkapan yang tidak sesuai seperti berterima ksih pada Tuhan dan puji-pujian seharusnya tidak dimasukkan dalam penulisan ucapan terima kasih karena ungkapan-ungkapan tersebut tidak umum atau tidak dikenal dalam budaya penutur bahasa sasaran. Pendek kata cara mahasiswa pascasarjana menulis ucapan terima kasih bukanlah cara yang digunakan oleh orang-orang di negara dimana bahasa inggris digunakan sebagai bahasa pengantar (negara para native speaker). Berdasarkan pada hasil temuan beberapa saran perlu penulis kemukakan. Secara teoritis dalam menulis ucapan terima kasih dalam tesis penguasaan bahasa pertama dan bahasa kedua saja tidaklah cukup tanpa menguasai budaya kedua bahasa. Berdasarkan pada temuan dalam penelitian ini disarankan agar dosen mata kuliah writing dan linguistik tidak hanya memusatkan perhatiaannya pada tata bahasa dan tanda baca akan tetapi juga pada budaya bahasa pertama dan bahasa kedua. Pengetahuan seperti itu diperlukan untuk memungkinkan para mahasiswa mampu mentransfer budaya sumber pada budaya bahasa kedua secara tepat (berterima).

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Sastra (FS) > Departemen Sastra Inggris (ING) > S2 Pendidikan Bahasa Inggris
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 03 Mar 2009 04:29
Last Modified: 09 Sep 2009 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/58337

Actions (login required)

View Item View Item