Pengembangan bahan ajar teks eksposisi berbasis kearifan lokal Madura untuk SMA kelas X / Syaiful Arif Wahyudi - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengembangan bahan ajar teks eksposisi berbasis kearifan lokal Madura untuk SMA kelas X / Syaiful Arif Wahyudi

Wahyudi, Syaiful Arif (2018) Pengembangan bahan ajar teks eksposisi berbasis kearifan lokal Madura untuk SMA kelas X / Syaiful Arif Wahyudi. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Wahyudi Syaiful Arif. Pengembangan Bahan Ajar Teks Eksposisi Berbasis Kearifan Lokal Madura untuk SMA Kelas X. Tesis. Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Dr. H. Nurhadi M.Pd dan (2) Dr. Yuni Pratiwi M.Pd. Kata kunci teks eksposisi bahan ajar kearifan lokal Bahan ajar merupakan salah satu sumber yang digunakan dalam proses pembelajaran dan memengaruhi hasil pembelajaran. Peserta didik akan terdorong untuk berpikir dan berbuat positif untuk memecahkan sebuah masalah dengan membaca bahan ajar. Jika dilihat dari kepentigan peserta didik bahan ajar sebagai bahan untuk mempermudah peserta didik dalam pencapaian kompetensi. Sementara itu dilihat dari kepentingan guru bahan ajar merupakan salah satu bahan untuk membelajarkan peserta didik. Bahan ajar yang tepat dapat membantu peserta didik untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman sehingga pembelajaran tercipta efektif. Berdasarkan observasi yang dilakukan oleh peneliti ada tiga kendala yang dihadapi oleh peserta didik dalam prores pembelajaran yakni (1) sulit memahami teks eksposisi pada bahan ajar (2) proses pembelajaran yang monoton dan (3) kekurangan buku acuan atau buku pendamping. Oleh karena itu kondisi tersebut menunjukkan bahwa teks yang mutakhir dan variatif seringkali membuat peserta didik kebingungan sehingga perlu adanya penyesuaian lingkungan sosial geografis dan budaya. Kemajuan pada era global mempengaruhi peserta didik terhadap kearifan lokal sehingga kebudayaan yang ada di daerah semakin terlupakan.Teks eksposisi yang menerangkan dan mengurai suatu pokok pikiran dengan tujuan memperluas pengetahuan seseorang yang membaca uraian dianggap cocok untuk diiplementasikan pada bahan ajar yang dikembangkan. Oleh karena itu perlu adanya pengembangan yang inovatif dan menyesuaikan kehidupan peserta didik sehingga tercipta proses pembelajaran yang menarik. Penelitian dan pengembangan ini bertujuan untuk menghasilkan produk bahan ajar berupa buku teks dengan judul Pengembangan Bahan Ajar Teks Eksposisi Berbasis Kearifan Lokal Madura untuk SMA Kelas X. Bahan ajar yang dikembangkan ini melatih empat kompetensi dasar yakni (1) menganalisis struktur isi(permasalahan argumentasi pengetahuan dan rekomendasi) kebahasaan teks eksposisi yang didengar dan atau dibaca (2) mengembangkan isi (permasalahan argumen pengetahuan dan rekomendasi) teks eksposisi secara lisan/tulis (3) menganalisis struktur dan kebahasaan teks eksposisi dan (4) mengenstruksikan teks eksposisi dengan memperhatikan isi (permasalahan pengetahuan dan rekomendasi) struktur dan kebahasaan. Penelitian dan pengembangan ini menggunakan pendekatan Research Development (R D). Desain pengembangannya menggunakan model pengembangan Borg Gall dari sepuluh langkah diadaptasi menjadi tujuh langkah dengan alasan (1) kendala biaya dalam pengembangan (2) kendala waktu dan (3) dari tujuh langkah yang diadaptasi dianggap sudah mewakili prosedur dari model Borg Gall. Berikut adalah langkah-langkah prosedur pengembangan yang mengadaptasi dari model Borg Gall. (1) studi pendahuluan (2) perencanaan dan pengembangan draf produk (3) uji validasi (4) revisi I (5) uji coba lapangan (6) revisi II dan (7) penyempurnaan. Berdasarkan hasil uji coba terhadap bahan ajar yang dikembangkan diproleh persentase dari validasi ahli yakni ahli materi ahli bahan ajar ahli kebudayaan dan ahli praktisi menunjukkan penilaian dengan kategori cukup valid. Perhitungan hasil jumlah skor total diproleh dari validasi ahli materi 73 21% (cukup valid) ahli bahan ajar 75 00% (valid) ahli kebudayaan 95 00% (sangat valid) praktisi atau guru Bahasa Indonesia sebesar 82 14% (sangat valid) dan hasil dari respon peserta didik terhadap bahan ajar sebesar 98 2% tergolong sangat valid. Uji keefektifan produk menggunakan desain pre-eksperimental yakni pretes-postes kelompok tunggal dengan penghitungan data menggunakan pragram SPSS. Hasil uji keefektifan diketahui setelah pretes dan postes selesai dilaksanakan maka diperoleh hasil skor yang menunjukkan kemampuan menulis peserta didik setelah dan sebelum diberi perlakuan menggunakan bahan ajar teks eksposisi berbasis kearifan lokal Madura. Data pretes dan postes di analisis melalui uji normalitas dan uji beda. Hasil perhitungan uji kolmogorov-smirnov data pretes dan postes diketahui nilai signifikansi sebesar 0 200 0 05 maka hasil uji normalitas data pretes dan postes berdistribusi normal selanjutnya uji beda pada penelitian ini menggunakan teknik paired sampel t-test. Diketahui perbedaan mean pretes sebesar 67 88 dan mean postes 85 18 dengan jumlah sampel 27 peserta didik. Perbedaan yang signifikan antara hasil kemampuan menulis peserta didik pada data pretes dan postes. Dari perhitungan diketahui bahwa nilai signifikansi (2-tailed) sebesar 0 000 0 05 maka dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan antara data pretes dan postes. Dengan demikian bahan ajar teks eksposisi berbasis kearifan lokal Madura telah memenuhi kriteria valid efektif praktis dan siap diimplementasikan. Berdasarkan hasil penelitian dan pengembangan yang telah dipaparkan. Produk bahan ajar yang dihasilkan dapat dimanfaatkan berbagai pihak. Guru pelajaran Bahasa Indonesia menggunakan produk buku teks ini sebagai acuan dalam melatih peserta didik menganalisis memahami dan memproduksi teks eksposisi secara baik dan benar. Bahan ajar berbasis kearifan lokal bisa digunakan di daerah lain dengan syarat menyesuaikan konten-konten dalam bahan ajar. Selain dirancang sebagai buku ajar pendamping tidak tutup kemungkinan bahan ajar ini bisa digunakan pada mata pelajaran lain seperti muatan lokal Madura. pengetahuan atau informasi yang diimplemtasikan pada teks diharapkan mampu memberikan pengetahuan tambahan terhadap pelajaran tersebut. Dengan demikian bahan ajar teks eksposisi berbasis kearifan lokal madura dapat dijadikan bahan rujukan atau acuan pada pelajaran lain. Adapun tiga saran yang perlu diperhatikan pada saat menggunakan produk yakni (1) produk yang dikembangkan bermuatan kearifan lokal Madura. hal ini diperlukan penyesuaian saat produk yang dikembangkan digunakan di daerah lain (2) materi produk ini di fokuskan pada pembelajaran teks eksposisi untuk SMA kelas X semester satu dan (3) kebudayaan yang diintegrasikan pada bahan ajar tidak mencakup secara keseluruhan.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Sastra (FS) > Departemen Sastra Indonesia (IND) > S2 Pendidikan Bahasa Indonesia
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 03 Dec 2018 04:29
Last Modified: 09 Sep 2018 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/58237

Actions (login required)

View Item View Item