Senu, Paskalis (2017) Pengembangan strategi pembelajaran Simak, Analisis, Kumpulkan, Simpulkan, Informasikan (SAKSI) untuk menelaah teks puisi rakyat siswa kelas VII / Paskalis Senu. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Senu Paskalis. 2015. Strategi Pembelajaran Simak Analisis Kumpulkan Simpulkan Informasikan(SAKSI) untuk Menelaah Teks Puisi Rakyat Siswa kelas vii. Tesis Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia Pascasarjana Univesitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Prof. Dr. Heri Suwignyo M.Pd. (II) Dr. Sunoto M.Pd. Kata Kunci strategi pembelajaran satrategi saksi menelaah teks puisi rakyat. Selama ini ada kejenuhan siswa dalam belajar sastra khususnya dalam menelaah puisi-puisi rakyat. Kondisi tersebut terjadi karena keterbatasan guru mengembangkan strategi pembelajaran untuk dapat menciptakan suasana belajar yang menyenangkan. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan strategi pembelejaran SAKSI yang dikemas dalam bentuk buku panduan pembelajaran menelaah teks puisi rakyat dan strategi pembelajaran SAKSI yang teruji kelayakannya. Buku panduan saksi terdapat empat langkah yaitu Simak Analisis Kumpulkan Simpulkan dan Informasikan. Pembelajaran sastra lebih diarahkan kepada kemampuan siswa mengapresiasikan nilai-nilai luhur yang terkandung dalam sastra. Model pengembangan dalam penelitian ini mengikuti alur dari Sivasailam Thiagarajan. Model pengembangan 4-D yang memiliki empat tahap utama yaitu Define Design Develop dan Disseminate. Berdasarkan uji yang dilakukan kepada ahli pembelajara ahli materi dan praktisi (guru) strategi ini sudah sangat layak untuk diimplementasikan dalam kelas. Hasil pretes menunjukkan bahwa Asymp. Sig. (2-tailed) sebesar 0 333. Data tersebut lebih besar dari 0 05 sehingga dapat dikatakan bahwa data hasil pretes siswa berdistribusi normal. Begitu juga data yang diperoleh pada saat postes menunjukkan bahwa Asymp. Sig. (2-tailed) sebesar 0 357 sehingga data tersebut dikatakan berdistribusi normal. Data hasil pretes dan postes menelaah teks puisi rakyat siswa kelas VII.F SMP Kefamenanu berdistribusi normal. Hasil uji beda sampel berpasangan atau uji t data pretes dan postes menelaah teks puisi rakyat didapatkan nilai t -6 902 dengan nilai signifikansinya sebesar 0 000 dan lebih kecil atau kurang dari 0 05. Rata-rata (mean) hasil pretes sebesar 60.9524 dengan SD 6.82258 sedangkan rata-rata hasil postes sebesar 74.0476 dengan SD 5.38958. Ada peningkatan secara klasikal antara hasil pretes dan postes siswa dalam menelaah teks puisi rakyat menggunakan strategi SAKSI. Besarnya korelasi antara nilai pretes dan postes menelaah teks puisi rakyat adalah 0 468 dengan sig. (2-tailed) 0 032. Data tersebut menunjukkan adanya perbedaan nilai antara pretes dan postes. Oleh karena itu penggunaan strategi SAKSI dapat dikatakan efektif untuk pembelajaran menelaah teks puisi rakyat. Dari hasil penelitian ini diberikan saran bagi guru yang menggunakan Strategi SAKSI hendaknya berkomitmen agar siswa mampu menelaah pantun dan syair melaui kolaborasi kooperatif dari segi menejemennya dan dilandasi oleh PISA untuk mencapai enam derajad yang dikehendaki Bloom sebagai terjemahan dari KI 1 KI 2 KI 3 KI 4 dan KD 1 KD 2 KD 3 KD 4. Guru yang menggunakan strategi SAKSI dalam menelaah teks puisi rakyat ataupun teks yang lain diharapkan dapat membaca buku panduan penggunaan terlebih dahulu. Guru diharapkan membaca secara lebih mendetail setiap bagian buku panduan strategi SAKSI. Hal yang paling penting untuk diketahui oleh guru sebagai pengguna strategi adalah hakikat strategi SAKSI yang meliputi a) landasan pengembangan strategi SAKSI b) pengertian strategi SAKSI dan c) karakteristik strategi SAKSI. Selain itu guru juga harus memahami bagaimana cara mengimplementasikan strategi SAKSI dalam pembelajaran menelaah teks pantun dan syair yang meliputi a) target dari strategi SAKSI b) sintak dari strategi SAKSI dan pelaksanaan sintak strategi SAKSI. Posisi guru dalam pembelajarn dengan strategi SAKSI hanyalah sebagai fasilitator dan motivator bagi siswa. Guru hanya berperan sebagai pengarah dalam pembelajaran. Hakikat dari strategi SAKSI adalah pembelajaran terpusat pada siswa (student centred learning) siswa secara aktif dalam pembelajaran. Jadi guru hanya mengarahkan dan membimbing siswa bukan memberi tahu siswa. Landasan yang digunakan untuk mengembangkan strategi SAKSI sudah sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013. Bagi peneliti atau pengembang selanjutnya dapat menggunakan strategi SAKSI sebagai bahan rujukan di tingkat SD SMA dan Perguruan Tinggi. ABSTRACT Senu Paskalis. 2015. Learning Strategy Simak Analisis Kumpulkan Simpulkan Informasikan (SAKSI) to Review the Text of Society s Poetry of Students Class VII. Thesis Study Program of Indonesian Education Graduate Program of State University of Malang. Advisors (1) Prof. Dr. Heri Suwignyo M.Pd. (II) Dr. Sunoto M.Pd. Keywords learning strategy saksi strategy reviewing society s poetry text. During this time there is saturation of students in learning literature especially in reviewing the poems of the society. These conditions occur because of the limitations of teachers to develop learning strategies to create a fun learning atmosphere. This research is aimed to produce SAKSI learning strategy which is packaged in the form of learning guidebook to review the poetry of society and the strategy of learning of SAKSI which is tested its feasibility. The SAKSI guidebook contains four steps Listening Analyzing Collecting Summarizing and Informing. Literary learning is more directed to students ability to appreciate the noble values contained in the literature. The research and development model in this study employed the flow of Sivasailam Thiagarajan. The 4-D development model had four main stages Define Design Develop and Disseminate. Based on tests conducted on learning experts material experts and practitioners (teachers) this strategy has been very feasible to be implemented in the classroom. Pretest results showed that Asymp. Sig. (2-tailed) of 0.333. The data was greater than 0.05 so it could be said that the students data pretest were normally distributed. Likewise data obtained during posttest showed that Asymp. Sig. (2-tailed) of 0.357 so the data was said to be normally distributed. Data pretest and posttest results examined the text of society s poetry class VII.F of junior high school Kefamenanu had normal distribution. The result of the different paired samples test or t test of pretest and posttest data of society poetry text obtained t value -6 902 with significance value equal to 0.000 and less or less than 0 05. The mean score of pretest result was 60.9524 with SD 6.82258 while the average posttest result was 74.0476 with SD 5.38958. There was a classical increase between the students pretest and posttest results in the study of society s poetry texts using SAKSI strategy. The magnitude of the correlation between the pretest and posttest values of the society s poetry text was 0.468 with sig. (2-tailed) 0.032. The data showed the difference in value between pretest and posttest. Therefore the use of SAKSI strategy could be said to be effective for studying the society s poetry text. From the results of this study it is suggested for teachers who use the SAKSI Strategy should be committed so that students are able to examine rhymes and poems through cooperative collaboration in terms of management and based on PISA to achieve six degrees desired Bloom as a translation of Core Competence 1 2 3 and 4 and Basic Competence 1 2 3 and 4. Teachers who use the SAKSI strategy in examining society s poetry text or other texts are expected to read the usage guidebook first. Teachers are expected to read in more detail each section of the SAKSI strategy guidebook. The most important thing for teachers to know as strategic users is the nature of SAKSI strategy which includes a) the foundation of the development of SAKSI strategy b) understanding of SAKSI strategy and c) characteristics of SAKSI strategy. In addition teachers should also understand how to implement the SAKSI strategy in learning to review poetry texts which include a) the target of the SAKSI strategy b) syntax of the SAKSI strategy and the implementation of the SAKSI strategy syntax. Teachers position in learning with SAKSI strategy is only as facilitator and motivator for students. Teachers only play a role in teaching. The essence of the SAKSI strategy is student centered learning of students actively in learning. So the teacher only directs and guides the students not informs the students. The platform used to develop the SAKSI strategy is in line with the demands of the Curriculum 2013. For future researchers or developers can use the SAKSI strategy as reference material at the elementary high school and university levels.
| Item Type: | Thesis (Masters) |
|---|---|
| Subjects: | L Education > L Education (General) |
| Divisions: | Fakultas Sastra (FS) > Departemen Sastra Indonesia (IND) > S2 Pendidikan Bahasa Indonesia |
| Depositing User: | library UM |
| Date Deposited: | 10 Jul 2017 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2017 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/58154 |
Actions (login required)
 |
View Item |