Syukron, Ahmad (2015) Pengembangan bahan ajar teks deskripsi berbasis kearifan lokal untuk SMP di Jember / Ahmad Syukron. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Syukron Ahmad. 2015. Pengembangan Bahan Ajar Teks Deskripsi Berbasis Kearifan Lokal untuk SMP di Jember. Tesis. Progam Studi Pendidikan Bahasa Indonesia Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Prof. Dr. Anang Santoso (2) Dr. Endah Tri Priyatni M.Pd. Kata kunci bahan ajar teks deskripsi kearifan lokal Bahan ajar dalam wujud buku teks merupakan sarana belajar yang praktis karena mampu memfasilitasi siswa memahami setiap materi yang dituntut oleh kurikulum baik secara terstruktur di kelas maupun secara mandiri di rumah. Bahan ajar sebagai salah satu komponen pembelajaran hendaknya juga mampu menjadi wahana pendidikan karakter di sekolah. Bahan ajar harus memiliki tujuan yang mengarah pada pembentukan siswa yang berakhlak mulia dan berbudi pekerti luhur. Dalam konteks mengisi peran pendidikan karakter dalam pembelajaran bahasa Indonesia di sekolah kearifan lokal merupakan opsi yang tepat guna memediasi penanaman karakter melalui bahan ajar teks deskripsi. Penelitian dan pengembangan ini bertujuan untuk menghasilkan produk bahan ajar teks deskripsi berbasis kearifan lokal untuk SMP di Jember. Bahan ajar berupa bahan ajar tercetak yang terdiri atas 8 unit pembelajaran dan diakhiri dengan uji kompetensi. Kompetensi yang dikembangkan dalam unit-unit pembelajaran tersebut berpedoman pada kurikulum 2013 mata pelajaran bahasa Indonesia pada jenjang SMP kelas 7 pada materi teks deskripsi. Model penelitian dan pengembangan yang digunakan adalah Model pengembangan perangkat Four-D Model (4D) dari Thiagarajan Dorothy dan Melvyn. Model 4D terdiri atas 4 tahap yakni penetapan perancangan pengembangan dan penyebaranluasan. Tahap penetapan meliputi analisis tujuan analisis kelas telaah kurikulum telaah buku teks telaah teori dan spesifikasi produk. Tahap perancangan meliputi mengumpulkan material bahan ajar mengolah teks mengonsep bahan ajar dan menyusun bahan ajar. Tahap pengembangan meliputi validasi ahli validasi praktisi dan uji coba produk. Tahap penyebarluasaan meliputi uji efektivitas dan pencetakan produk. Bahan ajar teks deskripsi berbasis kearifan lokal untuk SMP di Jember menyajikan materi teks deskripsi secara utuh dalam delapan unit pembelajaran yang meliputi kompetensi memahami membedakan mengklasifikasikan mengidentifikasi kekurangan menangkap makna menyusun menelaah dan merevisi serta meringkas pada materi teks deskripsi. Penyajian kegiatan pembelajaran berisi aktivitas (a) pemodelan (b) kegiatan terbimbing (c) kegiatan mandiri (d) latihan dan (e) refleksi pembelajaran. Kegiatan-kegiatan pembelajaran ini menuntun siswa untuk menguasai materi secara berproses. Selain itu latihan yang berupa soal-soal terkait materi yang diajarkan juga akan melatih siswa menguasai materi di tiap-tiap unit. Pada akhir pembelajaran terdapat uji kompetensi yang memuat soal-soal tentang materi yang telah dipelajari. Hasil validasi dan uji coba produk menunjukkan bahwa bahan ajar teks deskripsi berbasis kearifan lokal untuk SMP di Jember dapat diimplementasikan. Dari segi substansi/isi bahan ajar ini memiliki nilai validitas sebesar 91%. Validitas sistematika dan kegrafikaan bahan ajar ini memiliki nilai sebesar 86%. Pada segi kearifan lokal respon validator kearifan lokal pada angket yang diberikan menghasilkan nilai validitas sebesar 93% atau berkategori sangat layak. Hasil tersebut menunjukkan bahwa bahan ajar ini tergolong layak untuk diimplementasikan di kelas. Meskipun demikian sesuai data verbal dari tahap validasi revisi dilakukan pada beberapa aspek dalam bahan ajar. Validator memberikan saran untuk mengemas kembali latihan menulis dan menangkap makna memperbaiki bahasa di dalam teks yang disajikan dan petunjuk menambah bagian refleksi pembelajaran serta menggali lagi nilai-nilai yang terdapat di dalam kearifan lokal. Efektivitas produk diuji melalui uji stasistik menggunakan uji beda Paired Sample T-Test. Hasil uji beda kemampuan memahami teks deskripsi menunjukkan nilai t 12 330 dan p 0 000. Artinya terdapat peningkatan yang signifikan nilai kemampuan memahami teks deskripsi sesudah perlakuan. Sementara itu hasil uji beda keterampilan menulis teks deskripsi menunjukkan nilai t 11 469 dan p 0 000. Artinya terdapat peningkatan yang signifikan nilai keterampilan menulis teks deskripsi setelah menggunakan bahan ajar yang dikembangkan Produk bahan ajar yang dikembangkan memiliki karakteristik yang khas. Ditinjau dari segi kelengkapan materinya bahan ajar ini telah secara lengkap menyajikan materi teks deskripsi secara utuh yang terdiri atas delapan kompetensi. Artinya siswa dapat secara penuh mempelajari materi teks deskripsi melalui bahan ajar ini. Bahan ajar ini juga menarik karena menyajikan pembelajaran teks deskripsi dengan berbasis kearifan lokal Jember. Keunggulan lain dari bahan ajar ini adalah media audiovisual yang melengkapi unit 6 menulis teks deskripsi. Bahan ajar ini berbasis kearifan lokal Jember dapat dijadikan sebagai acuan untuk mengembangkan bahan ajar serupa di daerah lain.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Sastra (FS) > Departemen Sastra Indonesia (IND) > S2 Pendidikan Bahasa Indonesia |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 04 Aug 2015 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2015 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/58049 |
Actions (login required)
View Item |