Amaliah, Rizka (2015) Proposisi puisi karya anak / Rizka Amaliah. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
12288 12288 12288 Bahasa anak menjadi salah satu kajian psikolinguistik yang selalu menarik perhatian. Salah satu realisasi bahasa anak khususnya dalam konteks tulis adalah puisi. Kajian mengenai anak-anak dan puisi merupakan sebuah upaya awal mencari celah untuk mengenalkan dan mengoptimalkan kepekaan anak terhadap penggunaan bahasa yang kompleks. Berdasarkan latar belakang tersebut penelitian berjudul Proposisi Puisi Karya Anak ini dilaksanakan. 12288 12288 12288 Penelitian ini tergolong jenis kualitatif dengan pemanfaatan jejaring kata (word web) sebagai pendekatan analisis. Kegiatan analisis dan interpretasi dilakukan dengan memanfaatkan pengetahuan bidang ilmu psikolinguistik dan sastra anak sebagai dasar pengkajian. Kegiatan pengumpulan data dilakukan dengan penugasan untuk mendapatkan data berupa paparan proposisi yang terdiri atas rangkaian argumen dan predikasi (serta keterangan dan pelengkap) pada teks puisi karya siswa-siswi kelas IV V dan VI SDN Tlogosari 2 Tirtoyudo Kab. Malang. Penelitian ini difokuskan pada kajian mengenai (1) hubungan argumen dan predikasi (2) hubungan antarproposisi (3) keunikan muatan proposisi sebagai wujud kreativitas dalam penulisan puisi dan (4) perkembangan bahasa anak berdasarkan variasi proposisi dalam puisi. 12288 12288 12288 Sebagian besar teks puisi karya anak kelas IV s.d. VI menunjukkan kelogisan hubungan antara argumen dan predikasi pada masing-masing proposisi. Argumen dan predikasi pada puisi-puisi karya anak didominasi oleh kata dengan acuan konkret. Meskipun demikian pada puisi-puisi karya anak kelas V dan VI muncul beberapa argumen yang sekilas tampak tidak berkaitan secara semantik namun memiliki hubungan asosiatif bila ditelaah lebih mendalam. 12288 12288 12288 Temuan mengenai hubungan antarproposisi dalam puisi-puisi karya anak menunjukkan bahwa sebagian anak memiliki kemampuan menghubungkan satu proposisi dengan proposisi lain secara logis. Akan tetapi beberapa anak khususnya kelas IV belum menunjukkan kemampuan menjalin keutuhan hubungan antarproposisi. Artinya proposisi-proposisi yang muncul dalam puisi menunjukkan lompatan-lompatan informasi dan tidak membentuk sebuah kepaduan wacana. 12288 12288 12288 Keunikan muatan proposisi yang muncul pada puisi-puisi karya anak meliputi penggunaan citraan bahasa figuratif sarana retorika dan penataan bunyi. Penggunaan citraan pada puisi anak baik kelas IV V maupun VI didominasi oleh jenis citraan visual. Pada puisi karya anak kelas IV terdapat tiga jenis citraan yang muncul yakni visual penciuman pengecapan dan gerak. Citraan taktil dan auditif baru muncul pada puisi karya anak kelas V dan VI. Penggunaan bahasa figuratif pada puisi karya anak kelas V dan VI menunjukkan lebih banyak variasi dibandingkan puisi karya anak kelas IV. Sarana retorika juga muncul sebagai wujud keunikan puisi. Adapun sarana retorika yang muncul pada puisi karya anak adalah ambiguitas repetisi mesodiplosis paralelisme kiasmus dan elipsis. Selain beberapa wujud keunikan yang telah disebutkan penataan bunyi menjadi salah satu hal yang muncul secara intensif baik pada puisi karya anak kelas IV V maupun VI. 12288 12288 12288 Hasil komparasi puisi karya anak menunjukkan perkembangan proposisi dari arah sederhana menuju kompleks sesuai dengan kematangan usia anak. Hal ini terlihat pada pilihan-pilihan argumen dan predikasi pada masing-masing proposisi dalam puisi. Seluruh puisi karya anak kelas IV menunjukkan penggunaan kata konkret dan relasi sintagmatis sedangkan beberapa puisi (sebagian kecil) karya anak kelas V dan VI sudah menunjukkan penggunaan kata abstrak dan relasi paradigmatis. 12288 12288 12288 Temuan penelitian ini dapat dimanfaatkan dalam pelaksanaan pembelajaran di tingkat SD. Kemampuan siswa dan kecenderungan yang menjadi temuan penelitian dapat digunakan sebagai salah satu landasan penentuan metode materi dan media pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran menulis puisi. Materi-materi pembelajaran berupa naskah puisi seharusnya menunjukkan kelogisan hubungan antara argumen dan predikasi serta hubungan antarproposisi. Selain itu teks-teks puisi dengan penggunaan kata abstrak yang mengarah pada penggunaan bahasa figuratif dan sarana retorika perlu disajikan secara bertahap sesuai dengan perkembangan pengalaman dan pengetahuan anak. 12288 12288 12288 Para peneliti dalam bidang kajian yang sama dapat menjadikan hasil penelitian ini sebagai informasi awal untuk menentukan fokus penelitian. Berdasarkan temuan spesifik dalam penelitian ini pelaksanaan penelitian pengembangan baik metode materi maupun media pembelajaran menulis puisi disarankan untuk dilakukan. Selain itu peneliti lain dapat melengkapi hasil kajian dengan memilih sumber data dari puisi-puisi karya anak kelas I II dan III SD dengan fokus yang sama. Hal tersebut dapat memperkaya dan melengkapi pengetahuan mengenai perkembangan bahasa tulis (puisi) anak khususnya di jenjang sekolah dasar secara menyeluruh.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Sastra (FS) > Departemen Sastra Indonesia (IND) > S2 Pendidikan Bahasa Indonesia |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 12 Feb 2015 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2015 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/58030 |
Actions (login required)
View Item |