Pengaruh pertanyaan penuntun terhadap kemampuan membaca kritis siswa SMP / Rahmi Sarifa - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengaruh pertanyaan penuntun terhadap kemampuan membaca kritis siswa SMP / Rahmi Sarifa

Sarifa, Rahmi (2014) Pengaruh pertanyaan penuntun terhadap kemampuan membaca kritis siswa SMP / Rahmi Sarifa. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Sarifa Rahmi. 2014. Pengaruh Pertanyaan Penuntun terhadap Kemampuan Membaca Kritis Siswa SMP. Tesis. Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia. Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. H. Imam Agus Basuki M. Pd. (II) Dr. Sunaryo H. S. S.H. M.Hum Kata kunci membaca kritis kemampuan membaca kritis dan pertanyaan pe-nuntun Membaca kritis merupakan salah satu keterampilan berbahasa yang di-ajarkan di Sekolah Menengah Pertama (SMP) sesuai dengan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) 2006. Kemampuan membaca kritis diperlukan siswa agar dapat memahami mengolah dan menyikapi teks bacaan. Perlakuan yang di-duga dapat mengoptimalkan kemampuan membaca kritis siswa SMP adalah per-tanyaan penuntun (pertanyaan-pertanyaan kritis yang diberikan pada setiap taha-pan periode membaca). Untuk itu masalah yang diangkat penelitian ini adalah Adakah pengaruh pertanyaan penuntun terhadap kemampuan membaca kritis siswa SMP Kemampuan membaca kritis yang diukur meliputi (1) kemam-puan menafsirkan isi bacaan (2) kemampuan menganalisis isi bacaan (3) ke-mampuan mengorganisasi isi bacaan dan (4) kemampuan menilai isi bacaan. Sesuai dengan rumusan masalah rancangan yang digunakan penelitian ini adalah rancangan kuasi eksperimen (quasi-experiment) dengan model rancangan control group pretest-postest. Data penelitian ini berupa skor kemampuan membaca kritis meliputi (1) skor kemampuan menafsirkan isi bacaan secara kritis (2) skor kemampuan menganalisis isi bacaan secara kritis (3) skor ke-mampuan mengorganisasi isi bacaan secara kritis dan (4) skor kemampuan menilai isi bacaan secara kritis. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Malang. Sampel data penelitian ini terdiri atas dua kelas yaitu kelas VIIIc sebagai kelas eksperimen dan kelas VIIId sebagai kelas kontrol. Penetapan sampel tersebut menggunakan teknik sampel bertujuan. Digunakannya teknik ini didasarkan pada tiga pertimbangan yakni (1) kelas yang dipilih diajar oleh guru yang sama (2) kelas yang dipilih sama-sama merupakan kelas reguler (3) kelas yang dipilih adalah kelas yang sudah mendapatkan pembelajaran membaca kritis di kelas VII. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data penelitian adalah tes yang telah diujicobakan ke kelas lain yang diasumsikan memiliki ka-rakter yang sama dengan kelas subjek penelitian. Analisis data yang digunakan meliputi uji normalitas uji homogenitas uji beda dan uji hipotesis dengan pro-gram SPSS 15 for Windows. Pengujian hipotesis penelitian ini menggunakan uji-t. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hipotesis diterima yakni pertanyaan penuntun berpengaruh secara signifikan terhadap kemampuan membaca kritis siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Malang pada taraf signifikansi 0 05. Secara khusus hasil penelitian dijabarkan menjadi empat. Pertama hipotesis pertanyaan penuntun berpengaruh secara signifikan terhadap ke-mampuan menafsirkan isi bacaan diterima dilihat dari angka signifikansi yang di-peroleh yaitu 0 001. Kedua hipotesis pertanyaan penuntun berpengaruh secara signifikan terhadap kemampuan menganalisis isi bacaan diterima dilihat dari angka signifikansi yang diperoleh yaitu 0 011. Ketiga hipotesis pertanyaan pe-nuntun berpengaruh secara signifikan terhadap kemampuan mengorganisasi isi bacaan diterima dilihat dari angka signifikansi yang diperoleh yaitu 0 007. Keempat hipotesis pertanyaan penuntun berpengaruh secara signifikan terhadap kemampuan menilai isi bacaan diterima dilihat dari angka signifikansi yang diperoleh yaitu 0 001. Berdasarkan hasil penelitian tersebut disarankan (1) agar guru menggu-nakan pertanyaan penuntun dalam pembelajaran membaca kritis karena hasil pe-nelitian menunjukkan bahwa pertanyaan penuntun berpengaruh secara signifikan dalam meningkatkan kemampuan membaca kritis siswa (2) peneliti lain melaku-kan penelitian tentang pengaruh pertanyaan penuntun terhadap kemampuan membaca kritis dengan jumlah pertemuan lebih dari empat kali pertemuan ka-rena semakin banyak jumlah pertemuan yang dilakukan dalam pembelajaran se-makin baik pula konsistensi hasil penelitian.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Sastra (FS) > Departemen Sastra Indonesia (IND) > S2 Pendidikan Bahasa Indonesia
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 10 Jul 2014 04:29
Last Modified: 09 Sep 2014 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/57997

Actions (login required)

View Item View Item