Peningkatan kemampuan menulis dongeng melalui media komik tanpa teks dengan strategi menulis terbimbing siswa kelas VII SMP Negeri 3 Kendari / Hartatik - Repositori Universitas Negeri Malang

Peningkatan kemampuan menulis dongeng melalui media komik tanpa teks dengan strategi menulis terbimbing siswa kelas VII SMP Negeri 3 Kendari / Hartatik

Hartatik (2014) Peningkatan kemampuan menulis dongeng melalui media komik tanpa teks dengan strategi menulis terbimbing siswa kelas VII SMP Negeri 3 Kendari / Hartatik. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Hartatik. 2014. Peningkatan Kemampuan Menulis Dongeng Melalui Media Komik Tanpa Teks dengan Strategi Menulis Terbimbing Siswa Kelas VII SMP Negeri 3 Kendari. Tesis Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Prof. Dr. Wahyudi Siswanto M.Pd. (2) Dr. Endah Tri Priyatni M.Pd. Kata kunci peningkatan dongeng komik tanpa teks menulis terbimbing Menulis dongeng merupakan salah satu kompetensi yang dipelajari oleh siswa kelas VII SMP berdasarkan KTSP 2006. Hasil belajar yang diharapkan adalah siswa mampu menulis dongeng berdasarkan dongeng yang pernah dibaca atau didengar. Kenyataan di lapangan khususnya di SMP Negeri 3 Kendari menunjukkan bahwa kemampuan siswa dalam menulis dongeng belum memadai. Hasil pengamatan awal siswa mengalami kesulitan dalam proses pembelajaran sehingga berdampak pada hasil pembelajaran. Selama proses pembelajaran siswa kurang bersemangat dalam menulis dongeng dan kebingungan harus memulai dari mana disaat akan menulis. Hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor yaitu (1) tidak ada media pembelajaran yang digunakan selama proses pembelajaran (2) guru hanya membacakan dongeng selanjutnya siswa menuliskan kembali dongeng tersebut dan (3) guru tidak memberi bimbingan yang sesuai dengan tahapan-tahapan dalam proses menulis. Permasalahan tersebut disebabkan oleh penggunaan strategi pembelajaran yang kurang sesuai dan tidak ada media pembelajaran yang mampu memberdayakan potensi siswa dan memotivasi dalam menulis dongeng. Strategi yang diharapkan mampu memberi bimbingan dalam menulis adalah strategi menulis terbimbing sedangkan media yang diharapkan dapat membangkitkan motivasi siswa dalam menulis adalah media komik tanpa teks. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan peningkatan kemampuan menulis dongeng melalui media komik tanpa teks dengan menerapkan strategi menulis terbimbing terhadap proses pembelajaran dan hasil pembelajaran menulis dongeng. Peningkatan proses dilihat dalam setiap tahap (a) persiapan (b) pengedrafan (c) perbaikan (d) penyuntingan (e) penulisan kembali dan (f) publikasi. Peningkatan hasil dilihat pada setiap aspek (a) pengembangan ide cerita (b) pengembangan alur cerita (c) penggunaan kalimat (d) penggunaan kata hubung dan (e) penggunaan ejaan dan tanda baca. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan rancangan penelitian tindakan kelas yang meliputi studi pendahuluan rencana tindakan pelaksanaan tindakan pengamatan tindakan dan refleksi tindakan serta dilaksanakan dalam dua siklus. Data penelitian berupa data proses dan data hasil. Data proses berupa data keaktifan siswa dan aktivitas guru selama proses pembelajaran sesuai tahapan-tahapan dalam proses menulis dongeng sedangkan data hasil berupa skor kinerja siswa pada aspek (a) pengembangan ide cerita (b) pengembangan alur cerita (c) penggunaan kalimat (d) penggunaan kata hubung dan (e) penggunaan ejaan dan tanda baca. siswa dalam menulis dongeng. Data dikumpulkan dengan teknik observasi wawancara tes dan telaah dokumentasi. Sumber data adalah guru siswa dan hasil karya siswa dalam proses pembelajaran menulis dongeng melalui media komik tanpa teks dengan strategi menulis terbimbing mulai dari tanggal 26 Agustus sampai dengan 10 Oktober di kelas VIID SMP Negeri 3 Kendari. Instrumen yang digunakan adalah peneliti sebagai instrumen utama dan intrumen pendukung berupa pedoman observasi pedoman wawancara dan pedoman penilaian menulis dongeng. Data dianalisis dengan teknik mereduksi data penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunujukkan bahwa media komik tanpa teks dan strategi menulis terbimbing mampu meningkatkan kinerja pembelajaran menulis dongeng pada proses dan hasil pembelajaran. Peningkatan proses tergambar (1) siswa lebih aktif dalam mengembangkan ide cerita (2) siswa lebih cepat dalam mengembangkan alur cerita secara runtut (3) siswa bersemangat mengisi dialog-dialog dalam komik dan (4) siswa menjadi lebih aktif dan kreatif dalam menulis dongeng. Peningkatan hasil terlihat pada aspek (1) ide cerita dapat dikembangkan dengan baik (2) alur cerita dapat dikembangkan secara runtut (3) kalimat-kalimat yang digunakan cukup bervariasi (4) kata hubung yang digunakan bervareasi dan tepat dan (5) penggunaan ejaan dan tanda baca cukup baik. Peningkatan proses dan hasil pembelajaran menulis dongeng diikuti pula dengan peningkatan nilai hasil belajar siswa dalam menulis dongeng. Pada studi pendahuluan nilai rata-rata siswa 67 74 pada siklus I nilai rata-rata siswa adalah 72 4 dan pada siklus II nilai rata-rata siswa adalah 79 6. Penggunaan media komik tanpa teks dengan penerapan strategi menulis terbimbing sangat efektif dalam pembelajaran menulis dongeng. Media komik tanpa teks mampu menarik perhatian siswa dan menciptakan suasana belajar lebih menyenangkan.Urutan-urutan gambar pemberian nomor-nomor dalam kotak panel penampilan gambar sesuai alur cerita dan ekspresi-ekspresi tokoh dalam gambar memudahkan siswa dalam memahami dan mengembangkan isi komik. Penerapan strategi menulis terbimbing mampu memperlancar proses menulis pada setiap tahapan menulis. Pemberian contoh secara langsung dalam setiap tahapan menulis bimbingan individu dan kelompok secara merata pemberian waktu yang cukup pemberian penguatan secara verbal dan nonverbal yang diberikan guru menjadi motivasi siswa dalam menulis. Media komik tanpa teks dan strategi menulis terbimbing mampu meningkatan proses dan hasil pembelajaran menulis dongeng. Oleh karena itu disarankan kepada (1) guru-guru bahasa Indonesia agar menggunakan media komik tanpa teks serta menerapkan strategi menulis terbimbing untuk meningkatkan kemampuan menulis dongeng (2) bagi kepala sekolah agar memberi keleluasan guru dalam memilih dan mengembangkan media dengan memadukan strategi yang mampu meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis dan (3) bagi peneliti selanjutnya diharapkan menggunakan media komik tanpa teks dengan menerapkan strategi menulis terbimbing dalam bentuk keterampilan berbahasa yang lain.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Sastra (FS) > Departemen Sastra Indonesia (IND) > S2 Pendidikan Bahasa Indonesia
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 10 Mar 2014 04:29
Last Modified: 09 Sep 2014 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/57981

Actions (login required)

View Item View Item