Machmudah, Rifa'atul (2013) Pengaruh intensitas kesertaan dalam program pendidikan non formal terhadap prestasi belajar siswa SMA di Kota Malang / Rifa'atul Machmudah. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Kata Kunci pendidikan nonformal bimbingan belajar pendidikan luar sekolah Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan alasan siswa SMA Kota Malang mengikuti program-program pendidikan nonformal seperti bimbel les privat kursus belajar mandiri dan belajar dengan teman sebaya mendeskripsikan intensitas kesertaan dalam mengikuti program-program pendidikan nonformal seperti bimbel les privat kursus belajar mandiri dan belajar dengan teman sebaya siswa SMA Kota Malang menggambarkan posisi relatif prestasi akademik tingkat kelulusan dan status sosial ekonomi siswa SMA Kota Malang menggambarkan rencana tindak lanjut pasca menyelesaikan studi pendidikan formal siswa SMA Kota Malang menganalisis pengaruh intensitas kesertaan dalam program pendidikan nonformal seperti bimbel les privat kursus belajar mandiri dan belajar dengan teman sebaya terhadap prestasi belajar siswa SMA Kota Malang. Penelitian ini menggunakan rancangan kuantitatif dengan desain korelasional yang dilanjutkan dengan regresi lima variabel yaitu intensitas mengikuti bimbingan belajar (variabel bebas) intensitas mengikuti les privat (variabel bebas) intensitas mengikuti kursus (variabel bebas) intensitas melakukan belajar mandiri (variabel bebas) intensitas melakukan belajar kelompok (variabel bebas) dan nilai hasil belajar (variabel terikat). Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMA negeri dan swasta Kota Malang sebanyak 6001 siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik stratified proportional random sampling dengan mengambil sampel 15% tiap sekolah yang sudah dipilih secara tingkatan kualitas output siswa sehingga diperoleh jumlah sampel 240 siswa. Instrumen yang digunakan dalam memperoleh data adalah angket/kuesioner dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisa yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif regresi sederhana dan regresi ganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa alasan tertinggi siswa SMA Kota Malang dalam mengikuti program pendidikan noformal seperti bimbel les privat kursus belajar mandiri dan kelompok adalah ingin mendapatkan nilai yang bagus intensitas kesertaan siswa SMA Kota Malang dalam program pendidikan noformal seperti bimbel les privat kursus belajar mandiri dan kelompok dapat dikategorikan rajin terdapat pengaruh antara intensitas kesertaan siswa SMA Kota Malang dalam program pendidikan noformal seperti bimbel les privat kursus belajar mandiri dan kelompok dengan prestasi belajar. Pada jurusan IPA sumbangan efektif (determinasi) intensitas mengikuti bimbingan belajar sebesar 17 1% les privat 12 5% kursus 4 8% dan belajar mandiri 1 2%. Pada jurusan IPS sumbangan efektif (determinasi) intensitas mengikuti bimbingan belajar sebesar 32 6% les privat 6 2% kursus 2 4% belajar mandiri 10 2% dan belajar kelompok 0 1%. Pada jurusan Bahasa sumbangan efektif (determinasi) intensitas mengikuti bimbingan belajar sebesar 0 4% les privat 0 8% kursus 0 3% belajar mandiri 9 3% dan belajar kelompok 1 3%. Jika diregresi secara ganda maka sumbangan efektif program pendidikan nonformal informal jurusan IPA sebesar 32 2% pada jurusan IPS sebesar 13 3% dan pada jurusan Bahasa sebesar 88 7% posisi relatif prestasi akademik tingkat kelulusan dan status sosial ekonomi siswa SMA Kota Malang berada pada kategori menengah rencana tindak lanjut pasca pendidikan formal siswa SMA Kota Malang adalah melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi. Program-program pendidikan nonformal dapat membantu menyelesaikan kesulitan belajar dan meningkatkan hasil belajar siswa. Para orang tua siswa dapat memberikan arahan pada putra putri mereka dalam memilih program di luar sekolah yang sesuai dengan kebutuhan belajar putra putri mereka. Para siswa mampu memilih dan mengikuti program-program pendidikan di luar sekolah sebagai pilihan dalam membantu dan menyelesaikan masalah belajar. Para siswa mampu memilih program pendidikan di luar sekolah yang sesuai dengan kebutuhan mereka tanpa takut salah pilih. Para siswa memiliki pandangan kedepan terkait kegiatan pasca menyelesaikan pendidikan formal mereka. Sumbangan yang diberikan program-program pendidikan nonformal informal yang besar dijadikan rekomendasi dalam mengambil kebijakan untuk bisa memberikan pengakuan pada hasil pendidikan nonformal sehingga mampu memberikan peluang bagi peserta didik yang telah menempuh pembelajaran melalui jalur pendidikan tertentu atau belajar mandiri secara legal maupun substansial.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Pendidikan Luar Sekolah (PLS) > S2 Pendidikan Luar Sekolah |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 23 Jul 2013 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2013 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/57825 |
Actions (login required)
View Item |