Kepemimpinan pembelajaran yang efektif bagi implementasi pembelajaran berbasis proyek (studi multi situs di SD Charis National Academy Malang dan SD Citra Berkat Pandaan) / Yulia Jayanti Tanama - Repositori Universitas Negeri Malang

Kepemimpinan pembelajaran yang efektif bagi implementasi pembelajaran berbasis proyek (studi multi situs di SD Charis National Academy Malang dan SD Citra Berkat Pandaan) / Yulia Jayanti Tanama

Tanama, Yulia Jayanti (2017) Kepemimpinan pembelajaran yang efektif bagi implementasi pembelajaran berbasis proyek (studi multi situs di SD Charis National Academy Malang dan SD Citra Berkat Pandaan) / Yulia Jayanti Tanama. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Tanama Yulia Jayanti. 2017. Kepemimpinan Pembelajaran yang Efektif bagi Implementasi Pembelajaran Berbasis Proyek (Studi Multi Situs di SD Charis National Academy dan SD Citra Berkat). Tesis. Program Studi Manajemen Pendidikan Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Prof. Dr. Ibrahim Bafadal M.Pd. (II) Prof. Dr. I Nyoman Degeng Sudana M.Pd. Kata kunci kepemimpinan pembelajaran pembelajaran berbasis proyek sekolah dasar Tantangan ke depan yang semakin kompleks memicu proses pembelajaran di lembaga-lembaga pendidikan untuk menyiapkan pembelajar agar menjadi insan yang tangguh. Kenyataan di lapangan siswa hanya menghafal konsep dan kurang mampu menggunakan konsep tersebut jika menemui masalah dalam kehidupan nyata. Pembelajaran berbasis proyek merupakan strategi pembelajaran yang melibatkan siswa untuk mengerjakan sebuah proyek yang bermanfaat untuk menyelesaikan suatu permasalahan yang ada dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu komponen untuk menciptakan proses pembelajaran di suatu jenjang pendidikan adalah kepala sekolah. Kepala sekolah dengan kepemimpinan pembelajaran menghasilkan prestasi belajar yang lebih baik. Ironisnya kebanyakan sekolah tidak menerapkan model kepemimpinan pembelajaran. dari 856 kepala sekolah dari seluruh wilayah Indonesia hanya ditemukan 16% kepala sekolah yang melaksanakan peran kepemimpinan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan menjelaskan dan memaparkan (1) kepemimpinan sekolah dalam pembangunan visi pembelajaran berbasis proyek (2) kepemimpinan sekolah dalam pengembangan budaya pembelajaran berbasis proyek (3) kepemimpinan sekolah dalam pelibatan orang tua pada pembelajaran berbasis proyek dan (4) kepemimpinan sekolah dalam pemberian keteladanan pada pembelajaran berbasis proyek. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan racangan studi multi situs. Penelitian ini dilakukan di SD Charis National Academy Kota Malang dan SD Citra Berkat Kabupaten Pasuruan. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara mendalam observasi partisipan dan studi dokumentasi. Analisis data dilakukan dalam dua tahapan yaitu analisis data situs individu dan analisis data lintas situs. Pengecekan keabsahan data dilakukan melalui uji kredibilitas uji transferbilitas dan uji komfirmabilitas. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut. Pertama kepemimpinan pembelajaran dalam pembangunan visi pembelajaran berbasis proyek dibagi menjadi 3 kategori yaitu rumusan visi dan misi peran kepala sekolah membangun visi pembelajaran berbasis proyek dan implikasi visi dan misi. Adanya peran pendiri sekolah dalam penyusunan visi dan misi dengan melihat tantangan kedepan yang dibutuhkan oleh dunia yaitu karakter dan skill. Dalam membangun visi pembelajaran berbasis proyek maka kepala sekolah mengadakan sosialisasi kepada warga sekolah orang tua siswa serta masyarakat luas. Visi dan misi bukan hanya sebagai slogan saja tetapi diimplementasikan melalui pembelajaran berbasis proyek dan memberikan dampak kepada guru-guru dalam penyusunan dokumen pembelajaran. Kedua kepemimpinan pengembangan dalam pengembangan budaya PjBL dibagi menjadi 4 kategori yaitu budaya pembelajaran berbasis proyek dalam perencanaan pengajaran evaluasi dan peran kepala sekolah dalam pengembangan budaya PjBL. Adanya perencanaan yang matang dan lengkap serta review terhadap perencanaan secara berjenjang. Pembelajaran berbasis proyek merupakan pembelajaran yang terintegrasi tidak berpatokan pada buku teks sebagai sumber belajar dan siswa di motivasi untuk mandiri dalam mencari informasi. Selain itu dalam pembelajaran berbasis proyek siswa diajarkan melalui beberapa tahapan yaitu mengeksplorasi melakukan dan mengkomunikasikan hasil proyek. Evaluasi berbentuk tes tertulis maupun presentasi penilaian proyek menggunakan rubrik penilaian dan remedial dilakukan apabila siswa mendapat nilai dibawah KKM. Adanya pemantauan keberlangsungan PjBL yang berjenjang dan peningkatan terhadap kompetensi guru. Tiga kepemimpinan pembelajaran dalam pelibatan orang tua pada PjBL dibagi menjadi dua kategori yaitu bentuk keterlibatan orang tua dan peran kepala sekolah dalam membina keterlibatan orang tua. Diperlukan keterliban orang tua dalam PjBL baik itu secara akademis maupun non akademis. Adanya usaha kepala sekolah dalam menjalin keterlibatan orang tua melalui program komunikasi dan pemanggilan. Empat kepemimpinan pembelajaran dalam pemberian keteladan berbasis proyek dibagi menjadi dua kategori yaitu perilaku pemimpin PjBL dan peran kepala sekolah dalam memberi keteladanan berbasis proyek. Keteladanan hidup dikembangkan melalui PjBL untuk menginspirasi guru-guru. Adanya pemberian keteladan melalui diri sendiri inspirasi dan komunikasi. Berdasarkan hasil penelitian ini kepala sekolah disarankan mengasah kompetensi diri untuk mengembangkan proyek-proyek yang meaningfull mampu menjadi motivator dan fasilator dalam membangun PjBL serta mengembangkan berbagai aspek kepemimpinan pembelajaran lainnya yang dapat meningkatkan kualitas PjBL. Pendidik disarankan untuk meningkatkan kompetensi diri sehingga dapat mendukung kepala sekolah dalam mengimplementasikan PjBL serta membuat proyek-proyek yang eksploratif dan inovatif. Kepala dinas pendidikan disarankan membuat kebijakan agar kepemimpinan pembelajaran dapat dijadikan topik-topik pada pembinaan kepala sekolah sehingga para kepala sekolah dapat mengimplementasikannya. Peneliti lain ditindaklajuti dengan melakukan pada situs berbeda rancangan dan teknik analisis yang berbeda atau fokus lain yang relevan dan berkelanjutan. ABSTRACT Tanama Yulia Jayanti. 2017. The Effective Instructional Leadership for the Implementation of Project-Based Learning (Multi Site Study at Elementary School Charis National Academy and Elementary School SD Citra Berkat).Thesis. Study Program of Management Education Graduate Program of State University of Malang Advisors (I) Prof. Dr. Ibrahim Bafadal M.Pd. (II) Prof Dr. I Nyoman Degeng Sudana M.Pd. Keywords instructional leadership project based learning elementary school The increasingly complex challenges of the future trigger the learning process in educational institutions to prepare learners to become powerful people. In fact students only memorize the concept and they are less able to use the concept if encountering real life problems. Project-based learning is a learning strategy that involves students to work on a project that is useful for solving a problem that exists in everyday life. One component to creating learning processes at an educational level is at the school level. Principals with learning leadership produce better learning achievements. Ironically most schools do not apply learning leadership models. Out of 856 principals from all over Indonesia only 16% of principals are found to carry out learning leadership roles. This study aims to explain and describe (1) school leadership in the development of project-based learning vision (2) school leadership in the development of project-based learning culture (3) school leadership in parental involvement in project-based learning and (4) leadership Schools in the provision of exemplary learning based on the project. This study was conducted using qualitative approach and multi site study design. This study was conducted at Elementary School Charis National Academy Malang and Elementary School Citra Berkat Pasuruan Regency. Data collection was done by in-depth interview participant observation and documentation study. Data analysis was done in two stages individual site data analysis and cross-site data analysis. Data validity checking is done through credibility test transferbility test and confirmbility test. The results of thi s study were as follows. First school leadership in the development of project-based learning vision was divided into 3 categories vision and mission formulation principal s role of building project-based learning vision and vision and mission implications. The existence of the school s founder role in the preparation of vision and mission by looking at the future challenges required by the world namely character and skill. In building the vision of project-based learning the principal conducted socialization to school community parents and the wider community. Vision and mission not only as a slogan but implemented through project-based learning and impact on teachers in the preparation of learning documents. Second school leadership in the development of PjBL culture was divided into 4 categories project-based learning culture in planning teaching evaluating and role of principals in the developing PjBL culture. The existence of a mature and complete planning and review of the planning in stages. Project-based learning is an integrated learning not based on textbooks as a source of learning and students in motivation to be independent in seeking information. In addition to project-based learning students were taught through several stages namely exploring conducting and communicating project results. Evaluations in the form of written tests as well as presentations project appraisals using assessment rubrics and remedial done if students score were under passing grade (KKM). The existence of continuous monitoring of PjBL continuity and improvement of teacher competence. Three school leadership in parent involvement in PjBL was divided into two categories namely the form of parental involvement and the role of principal in fostering parental involvement. Required parent involvement in PjBL either academically or non academically. The existence of the principal s efforts in establishing parent involvement through program communication and summoning. Fourth school leadership in project-based learning was divided into two categories PjBL leader s behavior and principal s role in project-based exemplification. Exemplary life was developed through PjBL to inspire teachers. Existence of giving model througth their self inspiration and communication. Based on the results of this study the principal is advised to hone self-competence to develop meaningful projects able to be a motivator and facilitator in building PjBL and to develop various aspects of other learning leadership that can improve the quality of PjBL. Educators are advised to improve self-competence so as to support principals in implementing PjBL as well as creating innovative and explorative projects. The head of the education is advised to make a policy so that the leadership of the lesson can be used as topics on the principal s guidance so that the principals can implement it. Other researchers are followed by performing on different sites different design and analytical techniques or other relevant and sustainable focus.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Administrasi Pendidikan (AP) > S2 Manajemen Pendidikan
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 13 Jun 2017 04:29
Last Modified: 09 Sep 2017 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/57621

Actions (login required)

View Item View Item