Utari, Rahmania (2011) Pengelolaan official website perguruan tinggi: studi multi kasus di Universitas Gadjah Mada dan Universitas Negeri Yogyakarta / Rahmania Utari. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
esis Program Studi Manajemen Pendidikan Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. H. Kusmintardjo M.Pd (II) Prof. Dr. Ibrahim Bafadal M. Pd. Kata kunci manajemen perguruan tinggi manajemen sistem informasi Penyelenggaraan official website sebagai sarana publikasi dan informasi perguruan tinggi di Indonesia kian semarak seiring dengan pemeringkatan yang dilakukan Webometrics dan kebijakan Dikti sendiri yang mendorong penerapan teknologi informasi dalam manajemen lembaga pendidikan tinggi. UGM dan UNY adalah dua diantara sekian banyak universitas di Indonesia yang menggunakan aplikasi sistem informasi tersebut dan telah mencatatkan prestasi. Fokus penelitian ini adalah (1) langkah perancangan official website di UGM dan UNY (2) upaya memperoleh dan menseleksi data official website di UGM dan UNY (3) upaya pembinaan personel pengelola official website UGM dan UNY serta (4) upaya evaluasi official website di UGM dan UNY. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan rancangan studi multi kasus. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah (1) wawancara mendalam (2) observasi partisipan pasif dan (3) studi dokumentasi. Pemilihan informan dilakukan dengan teknik purposive sampling. Analisis data menggunakan cara model interaktif Miles Huberman yaitu reduksi data penyajian data dan penarikan kesimpulan. Untuk menjamin keabsahan data peneliti menetapkan empat kriteria yaitu kredibilitas transferabilitas dependabilitas dan konfirmabilitas. Penelitian ini menemukan bahwa perancangan official website dimulai dengan analisis situasi yang meliputi latar belakang tujuan organisasi dan identifikasi sasaran. Pemilihan konten dan desain diutamakan mengandung relevansi dan nilai baku/resmi. Seleksi perangkat keras dan lunak didasarkan pada keterjangkauan fasilitas dan keamanan. Ditemukan juga bahwa tahap implementasi desain dan uji coba mempengaruhi revisi/pengembangan website. Adapun pengambilan dan seleksi data terdiri atas dua bidang secara garis besar berita dan non berita. Berita di bawah tanggungjawab tim humas sedang non berita menjadi urusan masing-masing unit kerja yang membawahi informasi tertentu. Kriteria relevansi nilai informasi menjadi dasar seleksi data. Rekrutmen personel sebagian besar secara terbuka orientasi lebih banyak secara informal dan sistem imbalan berbasis insentif piecework dan pelatihan digelar rutin/non rutin. UGM menempatkan tenaga teknisi menjadi satu bagian dengan pengelola humas sedang pada UNY berada di Puskom. Pengembangan karier tenaga honorer relatif belum tegas dan jelas sementara untuk tenaga berstatus PNS merujuk kebijakan pemerintah. Penilaian kerja sebagian besar masih berformat DP3 dan belum intensif. Implikasi teoritis hasil penelitian ini menggambarkan kebutuhan evaluasi website sebagai bagian dari siklus pengelolaan official website perguruan tinggi. Pergantian desain secara total cenderung lebih banyak memerlukan sumber daya daripada modifikasi perlahan dan agar semakin informatif website perguruan tinggi perlu diperbanyak dengan materi akademik dan profil lengkap jurusan/program studi. Kelengkapan dan aktualitas informasi menjadi hal mutlak dan diperlukan ketegasan prosedur arus data. Implikasi lainnya penempatan teknisi bergabung dengan humas menguntungkan pengelolaan website. Teknisi dituntut memahami karakter dan orientasi organisasi di sisi lain evaluasi website menyangkut kepentingan stakeholders sehingga bukan ranah eksklusif teknisi. Adapun implikasi praktis penelitian ini dimulai dengan kebutuhan pengguna sebagai bagian kriteria konten dan tampilan pemeliharaan website secara rutin dan kesungguhan dalam proses sosialisasi. Implikasi praktis lainnya modifikasi website harus dilandasi dengan evaluasi pembagian tugas yang jelas agar data tetap diperbarui keterpaduan teknologi informasi dan konten serta perlunya pembekalan keterampilan jurnalistik pada tenaga humas. Hal lainnya yaitu jaminan masa depan dan pengkondisian lingkungan kerja agar personel bekerja dengan kesungguhan peningkatan performens melalui penilaian berbasis kinerja dan sederhananya evaluasi website sehingga relatif mudah diselenggarakan. Saran atas hasil penelitian ini perilaku humas yang terbuka dan jujur tetap sebagai landasan penyelenggaraan website. Saran lainnya agar standar Webometrics dijadikan sebagai alat bantu evaluasi dan bukan menjadi tujuan. Efek transfer of knowledge melalui website disikapi dengan kehati-hatian untuk mencegah plagiarisme dan prinsip user friendly dalam mengelola tampilan dan desain website. Guna sosialisasi website dan lebih tertatanya wadah saran secara berkelanjutan pengelola website disarankan menyediakan forum diskusi online. Tentang rekrument tenaga pengelola seyogyanya dipersiapkan dengan lebih matang dan mengantisipasi adanya proses rotasi/mutasi dan mengacu pada kebijakan pemerintah tentang tenaga pranata komputer dan humas. Prosedur dan pendelegasian pemrosesan data dibuat tegas dan formal sehingga setiap pihak memahami tanggungjawabnya. Koordinasi tim humas dan tim teknis bidang teknologi informasi sebaiknya dijadwalkan secara rutin dan lebih sering agar komunikasi terpelihara. Kesejahteraan tenaga pengelola website dapat ditingkatkan melalui sistem penilaian kerja yang berdasar pada performens. Saran lainnya agar pengembangan karier bagi tenaga honorer dapat lebih ditata dan mengintensifkan evaluasi website karena karena pesatnya tren teknologi. Pemanfaatan website dapat melalui stimulus terhadap mahasiswa dan dosen agar mengunggah dan mengunduh hasil karya ilmiah pada website perguruan tinggi bersangkutan. Stimulus lainnya dengan memunculkan konten yang variatif dan menarik tanpa mengabaikan nuansa keresmian. Evaluasi pemanfaatan website sangat perlu dilakukan guna mengukur keberfungsian website. Kepada Dikti peneliti menyarankan agar penilaian website perguruan tinggi lebih rutin dengan sistem penilaian yang kredibel dan transparan. Dikti dapat menyediakan hibah bersaing di bidang pengembangan website perguruan tinggi. Saran bagi penelitian selanjutnya adalah agar dapat meneliti aspek pemanfaatan dan pembiayaan official website di lembaga pendidikan.
| Item Type: | Thesis (Masters) |
|---|---|
| Subjects: | L Education > L Education (General) |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Administrasi Pendidikan (AP) > S2 Manajemen Pendidikan |
| Depositing User: | library UM |
| Date Deposited: | 03 Oct 2011 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2011 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/57433 |
Actions (login required)
 |
View Item |