Arifin, Muhammad (2010) Pengembangan profi guru pada Madrasah Tsanawiyah Negeri Malang I / Muhammad Arifin. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Muhammad Arifin. 2009. Pengembangan Profesi Guru pada Madrasah Tsanawiyah Negeri Malang I. Tesis Program Studi Manajemen Pendidikan Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Kusmintardjo M.Pd. (II) Prof. Dr. Salladien. Kata kunci pengembangan profesi guru madrasah tsanawiyah negeri malang I Depag sebagai lembaga yang menaungi madrasah menyadari adanya beberapa kelemahan yang melekat pada madrasah. Ada tiga aspek kelemahan madrasah. Pertama unsur kurikulum yang dinilai (a) terlalu sarat sehingga memicu stres murid (b) kurang fungsional bagi kepentingan murid sendiri maupun untuk melanjutkan ke jenjang selanjutnya dan (c) kurang proporsional dilihat dari segi tingkat usia murid. Kedua Sumber daya pendidikan yang meliputi (a) sumber daya manusia yang masih kurang memadai terutama pada aspek kepemimpinan dan guru di madrasah (b) sarana dan prasarana yang masih terbatas (c) dan pembiayaan yang masih serba kekurangan. Ketiga segi kualitas pembelajaran yang masih membutuhkan peningkatan penguasaan teknologi pembelajaran modern dan inovasi pembelajaran lainnya. Dalam menyikapi kondisi ini kehadiran MTsN Malang I merupakan salah satu upaya pembinaan yang dikembangkan Ditjen Binbaga Islam Depag RI dalam lingkungan madrasah yang diorientasikan pada peningkatan mutu penyelenggaraan madrasah sangatlah tepat. MTsN Malang I dituntut bisa menjalankan misi dan visi yang telah ditetapkan dan mampu memenuhi sejumlah persyaratan yang telah ditentukan oleh Depag. Untuk mengungkapkan kesiapan MTsN Malang I terutama kesiapan guru dan tenaga kependidikan serta upaya-upaya pengembangan yang dilakukannya maka pada penelitian ini difokuskan pada (1) pengembangan profesi guru pada MTsN Malang I (2) faktor-faktor yang mendukung upaya memberdayakan profesional guru (3) faktor-faktor yang merupakan kendala pada upaya pengem-bangan profesi guru dan (4) cara mengatasi kendala dalam upaya pengembangan profesi guru. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan oleh peneliti sendiri yang dibantu oleh orang-orang kunci yaitu kepala MTsN Malang I Kepala tata usaha guru-guru dan tenaga kependidikan lainnya. Sedangkan teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara (1) wawancara mendalam (2) Observasi peran serta dan (3) dokumentasi. Kegiatan analisis data menggunakan teknik deskriptif yang penerapannya dilakukan dalam tiga alur kegiatan yaitu (1) reduksi data (2) penyajian data dan (3) penarikan kesimpulan atau verifikasi. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa (1) program pengembangan profesi guru pada MTsN Malang I antara lain (a) seleksi peserta program pengembangan dilakukan oleh MTsN Malang I dan Depag Pusat sebagai penentunya (b) program pengembangan dilaksanakan di dalam dan di luar negeri yang berupa program magister (S-2) program sarjana kegiatan diklat studi banding serta program pengembangan melalui MGMP (c) pemantauan dan evaluasi hasil program pengembangan dilakukan oleh kepala madrasah melalui foto kopi KHS maupun transkrip nilai lainnya peserta program pengembangan merupakan penggerak usaha peningkatan mutu penyelenggaraan madrasah (2) faktor yang mendukung upaya pengembangan yaitu (a) adanya kemauan dan semangat untuk berkembang (b) adanya kesempatan yang diberikan oleh pemerintah (c) adanya dorongan dan dukungan dari pimpinan serta teman sejawat (d) adanya MGMP (e) adanya supervisi yang efektif dari kepala madrasah (f) kelengkapan sarana prasarana (g) adanya perpustakaan yang representatif dan (h) lokasi madrasah yang strategis. (3) faktor yang merupakan kendala pada upaya pengembangan yaitu (a) keterbatasan dana pengembangan (b) tidak diberikannya otonomi dalam pengadaan tenaga baru (c) tempat pengembangan yang agak jauh (d) adanya skala prioritas pada program tertentu (e) pergantian guru tengah tahun mengganggu ketenangan belajar siswa (f) jadwal pelajaran yang kurang ideal bagi siswa (g) guru kehabisan waktu untuk berkembang dan (h) adanya kecemburuan pada GTT (4) dalam upaya mengatasi kendala yang ada kepala madrasah melakukan beberapa upaya berikut (a) mengajukan rencana anggaran pengembangan pada pemerintah (b) mengatur jadwal pelajaran se-ideal mungkin (c) memberikan rekomendasi kepada tenaga-tenaga kependidikan yang ingin malanjutkan ke S-2 dengan beaya sendiri (d) menyebarkan informasi yang lengkap tentang program pengembangan (e) mengikutsertakan guru-guru dalam pelatihan (f) mengatur jadwal sedemikian rupa sehingga siswa tidak dirugikan (g) mencari tambahan tenaga baru dengan seleksi yang ketat (h) mendorong GTT untuk berkembang bersama-sama. Bertitik tolak dari hasil penelitian ini beberapa saran di sampaikan (1) bagi pemerintah dalam hal ini Departemen Agama hasil ini hendaknya dapat digunakan sebagai umpan balik sekaligus bahan kajian dalam pengembangan kemampuan tenaga kependidikan pada Madrasah Terpadu (2) bagi kepala madrasah atau penilik sekolah hasil ini hendaknya dapat dimanfaatkan sebagai bahan informasi dan masukan dalam melaksanakan supervisi guna meningkatkan kemampuan profesi tenaga kependidikan (3) bagi guru dan tenaga kependidikan hasil ini hendaknya dapat di jadikan sebagai salah satu acuan dalam pengembangan kemampuan profesinya sesuai dengan kemampuan dan kesempatan yang ada (4) bagi pengembangan ilmu hasil ini hendaknya dapat dimanfaatkan sebagai bahan informasi awal dan referensi (5) bagi peneliti yang ingin meneliti kasus-kasus sejenis hendaknya melakukan penelitian lanjutan dan mengkaji secara mendalam variabel-variabel yang belum sempat dikaji pada penelitian ini.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Administrasi Pendidikan (AP) > S2 Manajemen Pendidikan |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 05 Feb 2010 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2010 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/57374 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |