Peranan komite madrasah dalam peningkatan mutu pelayanan pendidikan di madrasah (studi kasus di MAN Kota Blitar) / Muawinul Huda - Repositori Universitas Negeri Malang

Peranan komite madrasah dalam peningkatan mutu pelayanan pendidikan di madrasah (studi kasus di MAN Kota Blitar) / Muawinul Huda

Muawinul Huda (2009) Peranan komite madrasah dalam peningkatan mutu pelayanan pendidikan di madrasah (studi kasus di MAN Kota Blitar) / Muawinul Huda. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Perubahan paradigma pemerintah dari sentralisasi ke desentralisasi telah membuka peluang masyarakat untuk meningkatkan peran sertanya dalam pengelolaan pendidikan di Madrasah yaitu melalui Komite Madrasah. Komite Madrasah merupakan organisasi masyarakat yang berada di Madrasah yang peduli terhadap pendidikan bertugas membantu Madrasah dalam peningkatan mutu sistem pelayanan pendidikan dengan memberikan pertimbangan arahan dan dukungan tenaga sarana prasarana serta pengawasan pendidikan. Asa beberapa catatan ketika manajemen peningkatan mutu berbasis sekolah diterapkan di madrasah yaitu (1) kemampuan ekonomi para orang tua yang menyekolahkan putra putrinya di madrasah sebagian besar berasal dari masyarakat yang memiliki tingkat ekonomi menengah ke bawah (2) madrasah terutama madrasah swasta dinaungi oleh yayasan yang acap kali berkultur kaku dan cenderung otoriter (3) pengelola madrasah kerap kurang memahami secara mendalam dan luas peran serta fungsi mereka. Dalam implementasi kurikulum berbasis kompetensi juga ada beberapa kendala yaitu (1) kurikulum di madrasah cukup padat (2) ada beberapa guru di madrasah yang mengajar tidak sesuai dengan kualifikasi pendidikan yang dibutuhkan (3) terbatasnya sarana prasarana serta pembiayaan pendidikan. Untuk mendeskripsikan peran Komite Madrasah dalam peningkatan mutu sistem pelayanan pendidikan di madrasah maka dirumuskan fokus penelitian sebagai berikut (1) Sejauh mana peran Komite Madrasah sebagai pemberi pertimbangan dalam penentuan dan pelaksanaan kebijakan pendidikan di madrasah (2) Sejauh mana peran Komite Madrasah sebagai pendukung baik yang berwujud finansial pemikiran maupun tenaga dalam penyelenggaraan pendidikan di madrasah (3) Sejauh mana peran Komite Madrasah sebagai pengontrol dalam rangka transparansi dan akuntabilitas penyelenggaraan pendidikan di madrasah (4) Sejauh mana peran Komite Madrasah sebagai mediator antara pemerintah dengan masyarakat di madrasah Untuk menjawab pertanyaan di atas penelitian ini dirancang dengan rancangan studi kasus dengan pendekatan kualitatif dengan lokasi penelitian di MAN Kota Blitar. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik (1) wawancara (2) observasi (3) dokumentasi. Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa Komite Madrasah dalam menjalankan perannya sebagai pemberi pertimbangan dalam penentuan dan pelaksanaan kebijakan pendidikan di MAN Kota Blitar sebagai berikut (1) pelaksanaan pelatihan KBK bagi guru bidang studi (2) program peningkatan prestasi akademik peserta didik (3) mengembangkan kurikulum muatan lokal (4) penerimaan siswa baru (5) pemenuhan fasilitas pendidikan (6) peningkatan partisipasi masyarakat (7) penetapan rencana anggaran pendapatan dan belanja madrasah (8) penggalian sumber-sumber keuangan madrasah (9) pemberian beasiswa bagi guru yang hendak melanjutkan studi. Dukungan Komite Madrasah dalam penyelenggaraan pendidikan di MAN Kota Blitar sebagai berikut (1) mendatangkan pengawas pendidikan (2) memberikan beasiswa bagi peserta didik yang berprestasi (3) pemenuhan sarana prasarana (4) menghimpun dana dari wali murid/masyarakat. Peran Komite Madrasah sebagai pengontrol dalam rangka transparansi dan akuntabilitas penyelenggaraan pendidikan di MAN Kota Blitar sebagai berikut (1) mengkaji laporan pertanggungjawaban pelaksanaan program yang dikonsultasikan oleh Kepala Madrasah (2) memantau kualitas proses pelayanan dan hasil pendidikan mengkaji penggunaan keuangan secara berkala. Peran Komite Madrasah sebagai mediator antara pemerintah dengan masyarakat sebagai berikut (1) menyampaikan rekomendasi kepada pemerintah tentang kebutuhan sarana prasarana untuk meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan (2) menyampaikan rekomendasi kepada pemerintah tentang kebutuhan guru/karyawan untuk meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan (3) menyelenggarakan sosialisasi kepada wali murid tentang program dan prestasi madrasah. Bertitik tolak dari temuan penelitian ini beberapa saran yang diperkirakan dapat meningkatkan peran Komite Madrasah dalam peningkatan mutu sistem pelayanan pendidikan di madrasah diajukan. Saran yang diajukan tersebut adalah (1) untuk meningkatkan Komite Madrasah dalam peningkatan mutu sistem pelayanan pendidikan di MAN Kota Blitar pengetahuan Komite Madrasah tentang manajemen peningkatan mutu berbasis sekolah perlu ditingkatkan baik melalui pelatihan buku-buku referensi maupun studi banding ke sekolah-sekolah yang lebih baik mutu pendidikannya (2) kepala sekolah hendaknya melakukan upaya yang lebih serius dalam mendorong dan memberdayakan Komite Madrasah dalam menjalankan perannya mengingat masih ada beberapa anggota Komite Madrasah yang aktif dalam mengikuti kegiatan-kegiatan Komite Madrasah (3) untuk meningkatkan peran masyarakat dalam peningkatan mutu sistem pelayanan pendidikan di MAN Kota Blitar hendaknya anggota Komite Madrasah dari unsur masyarakat ditambah sedang dari unsur guru/karyawan madrasah dikurangi.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Administrasi Pendidikan (AP) > S2 Manajemen Pendidikan
Depositing User: library UM
Date Deposited: 12 Jan 2009 04:29
Last Modified: 09 Sep 2009 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/57349

Actions (login required)

View Item View Item