Ana Susana (2009) Kontribusi pengetahuan administrasi dan kepemimpinan kepala madrasah terhadap motivasi kerja guru MTsN di Kabupaten Kediri / Ana Susana. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Di abad ke-21 ini bangsa Indonesia makin sadar akan pentingnya meningkatkan SDM yang cerdas jujur terampil dan professional dalam ilmu pengetahuan dan manajemen. Keberhasilan pembangunan nasional ditentukan oleh kualitas sumber daya manusia.Menyadari hal itu pemerintah menetapkan peningkatan kualitas SDM sebagai salah satu arah pembangunan dan sebagai salah satu prioritas dalam pembangunan nasional. Sarana paling strategis bagi peningkatan sumber daya manusia adalah pendidikan. Dalam UU RI No. 20 Tahun 2003 dan dalam ketetapan MPR RI nomor IV/MPR/1999 disebutkan bahwa pendidikan nasional diharapkan mampu mewujudkan manusia-manusia pembangunan yang dapat membangun dirinya sendiri dan bersama-sama bertanggung jawab atas pembangunan bangsa. Akan tetapi posisi pendidikan yang strategis ini hanya mengandung arti dan dapat mencapai tujuannya dalam rangka peningkatan kualitas sumber daya manusia apabila pendidikan tersebut memiliki sistem yang relevan dengan pembangunan dan berkualitas tinggi baik dari segi proses maupun hasil. Peningkatan mutu pendidikan sebagai salah satu kebijaksanan untuk mencapai tujuan pendidikan nasional dilakukan secara terencana terarah dan berkesinambungan. Baik pembaharuan kurikulum peningkatan mutu guru serta penyediaan berbagai jenis sarana pendidikan yang memadai dan memenuhi persyaratan teknis pendidikan sesuai dengan kebutuhan pembangunan. Di samping itu usaha lain untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional dan tujuan madrasah adalah pengelolaan madrasah yang teratur terarah dan terencana. Pengelolaan madrasah yang baik akan menunjang penyelenggaraan proses belajar yang baik pula. Penyelenggaraan proses belajar yang baik akan dapat meningkatkan hasil belajar siswa sesuai yang diharapkan oleh tujuan pendidikan nasional yang hendak dicapai. Keberhasilan suatu madrasah banyak ditentukan oleh para guru dan kepala madrasah meskipun keberhasilan kerja guru juga sangat dipengaruhi oleh banyak faktor. Salah satu faktor yang berperan penting adalah peran pokok yang dimainkan oleh kepala madrasah melalui kepemimpinannya dengan membangun dan mempertahankan semangat kerja yang positif dan tinggi. Di samping itu keberhasilan suatu organisasi termasuk organisasi madrasah dalam mencapai tujuannya sangat dipengaruhi oleh aspek manajemen. Hal itu disebabkan manjemen merupakan salah satu faktor yang dapat memberikan efek terhadap semua kegiatan di madrasah termasuk motivasi kerja guru yang pada gilirannya akan mempengaruhi prestasi belajar siswa. Pengetahuan Administrasi Madrasah dan Kepemimpinan diduga sebagai faktor yang dianggap memiliki konstribusi terhadap motivasi kerja guru MTsN di Kabupaten Kediri. Untuk menguji kebenaran dugaan tersebut maka permasalahan dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut (1) Bagaimana pengetahuan administrasi Kepala MTsN di kabupaten Kediri (2) Bagaimana kepemimpinan Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri di kabupaten Kediri (3) Bagaimana motivasi kerja guru MTsN I di kabupaten Kediri (4) Apakah terdapat konstribusi antara pengetahuan administrasi kepala madrasah terhadap motivasi kerja guru MTsN di kabupaten Kediri (5) Apakah terdapat konstribusi kepemimpinan kepala madrasah terhadap motivasi kerja guru MTsN di kabupaten Kediri (6) Apakah terdapat konstribusi antara pengetahuan administrasi kepala madrasah dan kepemimpinan kepala madrasah secara bersama-sama terhadap motivasi kerja guru MTsN di kabupaten Kediri . Untuk menjawab rumusan masalah di atas penelitian ini dirancang dengan menggunakan rancangan penelitian deskriptif korelasional. Penelitian ini dilaksanakan di MTsN kabupaten Kediri sebanyak 8 madrasah dengan jumlah populasi 333 responden dan jumlah sampel sebanyak 175 orang. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa 1) tingkat pengetahuan administrasi kepala MTsN kabupeten Kediri berada pada kategori efektif yaitu mencapai 56 57% (2) tingkat kepemimpinan kepala MTsN kabupaten Kediri berada pada kategori efektif yaitu mencapai 54 29% (3) tingkat motivasi kerja guru MTsN kabupaten Kediri cenderung tinggi dengan jumlah 50 86% (4) terdapat kontribusi yang signifikan antara pengetahuan administrasi kepala madrasah terhadap motivasi kerja guru MTsN kabupaten Kediri. (5) terdapat kontribusi yang signifikan antara kepemimpinan kepala madrasah terhadap motivasi kerja guru (6) terdapat kontribusi yang signifikan pengetahuan administrasi dan kepemimpinan kepala madrasah terhadap motivasi kerja. Dengan demikian masih ada variabel lain yang mempengaruhi motivasi kerja guru MTsN Kab. Kediri. Namun demikian hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini diterima. Bertitik tolak pada hasil penelitian yang telah dilakukan beberapa saran yang diperkiraan dapat meningkatkan motivasi kerja guru adalah sebagai berikut (1) Pengetahuan administrasi merupakan proses keseluruhan dan kegiatan bersama yang harus dilakukan oleh semua pihak yang terlibat dalam tugas-tugas pendidikan sehingga harus diketahui dan dijalankan oleh pemimpin pendidikan kepala madrasah guru dan pegawai sesuai dengan fungsi masing-masing (2) Kepala madrasah sebagai pemimpin dalam suatu madrasah hendaknya dapat menerapkan dengan efektif perilaku kepemimpinan. Mengingat bahwa perilaku kepemimpinan kepala madrasah itu memiliki konstribusi yang positif terhadap motivasi kerja guru. Perilaku kepemimpinan yang efektif merupakan hal kunci dalam usaha mewujudkan keefektifan organisasi.
| Item Type: | Thesis (Masters) |
|---|---|
| Subjects: | L Education > L Education (General) |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Administrasi Pendidikan (AP) > S2 Manajemen Pendidikan |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 30 Jun 2009 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2009 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/57340 |
Actions (login required)
 |
View Item |