Rudati, Theresia Gristamti Sri (2012) Pengembangan bahan ajar kimia kelas VIII berbasis proyek di SMP Sang Timur Pasuruan / Theresia Gristamti Sri Rudati. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Kata kunci pengembangan bahan ajar Kimia Model Dick Carey dan Carey berbasis proyek Pembelajaran berbasis proyek memiliki kesesuaian dengan konsep inovasi pendidikan dan hakekat pembelajaran Kimia yang mengarah pada upaya mengembangkan keterampilan meneliti permasalahan menciptakan solusi secara ilmiah dengan belajar secara aktif mandiri kontekstual berpikir kritis dan mengembangkan insiatif dan mewujudkannya dengan tugas-tugas proyek Kimia. Dalam proses pembelajaran Kimia ini ditemukan beberapa permasalahan diantaranya adalah (1) belum adanya bahan ajar Kimia yang lengkap dan relevan dengan konsep pembelajaran Kimia dan sesuai dengan karakteristik serta kebutuhan pebelajar SMP (2) tingkat kelayakan bahan ajar yang digunakan belum cukup memadai upaya memudahkan pebelajar untuk belajar Kimia (3) belum adanya bahan ajar Kimia yang inspiratif untuk mengoptimalkan potensi-potensi pebelajar dan mengakomodir potensi lingkungan sebagai sumber belajar secara maksimal. Berdasarkan permasalahan tersebut penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan bahan ajar IPA (Kimia) berbasis proyek yang dilengkapi dengan panduan siswa dan panduan guru yang layak sehingga dapat memfasilitasi pebelajar untuk belajar dengan lebih mudah dan memfasilitasi pembelajar untuk mengelola pembelajaran demi tercapainya tujuan pembelajaran secara optimal. Model yang digunakan dalam pengembangan ini adalah Model Dick Carey dan Carey. Prosedur pengembangan model ini terdiri atas sepuluh langkah. Namun dalam pengembangan ini hanya dilakukan sembilan langkah yakni (1) mengidentifikasi tujuan pembelajaran (2) melakukan analisa pembelajaran (3) mengidentifikasi kebutuhan dan konteks pebelajar (4) merumuskan tujuan pembelajaran khusus/unjuk kerja (5) mengembangkan instrumen penilaian (6) mengembangkan strategi pembelajaran (7) mengembangkan dan memilih materi pembelajaran (8) merancang dan melakukan evaluasi formatif dan (9) merevisi pembelajaran. Produk pengembangan berupa bahan ajar panduan guru dan panduan siswa diujicobakan melalui evaluasi formatif yang meliputi review/penilaian ahli isi mata pelajaran Kimia ahli desain pembelajaran ahli media pembelajaran. Bahan ajar dan panduan siswa diujicobakan melalui uji coba perorangan uji coba kelompok kecil dan uji coba lapangan. Uji coba lapangan diterapkan untuk subyek uji siswa yang memberikan penilaian terhadap bahan ajar dan panduan siswa. Sedangkan uji coba lapangan dengan subyek uji guru mata pelajaran Kimia memberikan penilaian terhadap bahan ajar panduan siswa dan panduan guru. Hasil penelitian menunjukkan hasil uji coba dan analisa data dari (1) penilaian ahli isi/materi IPA (Kimia) terhadap bahan ajar Kimia panduan guru dan panduan siswa menunjukkan kategori sangat baik yaitu masing-masing sebagai berikut 94 67% 100% dan 100 % (2) penilaian dari ahli desain pembelajaran terhadap bahan ajar panduan guru dan panduan siswa menunjukkan kategori sangat baik yaitu masing-masing sebagai berikut 86 67% 90% 87 56% (3) dan penilaian dari ahli media pembelajaran terhadap bahan ajar Kimia panduan guru dan panduan siswa menunjukkan kategori sangat baik yaitu masing-masing sebagai berikut 92 86% 94 29% 94 29%. Hasil penilaian dan tanggapan siswa pada uji coba perorangan terhadap bahan ajar dan panduan siswa menunjukkan kategori sangat baik yaitu masing-masing sebagai berikut 87 45% dan 94 44%. Hasil penilaian dan tanggapan siswa pada uji coba kelompok kecil terhadap bahan ajar dan panduan siswa menunjukkan kategori sangat baik yaitu masing-masing sebagai berikut 87 73% dan 95 28%. Hasil penilaian dan tanggapan siswa pada uji coba lapangan terhadap bahan ajar dan panduan siswa menunjukkan kategori sagat baik yaitu masing-masing sebagai berikut 84 23% dan 96 56%. Hasil penilaian dan tanggapan dari guru IPA (Kimia) terhadap bahan ajar panduan siswa dan panduan guru menunjukkan kategori sangat baik yaitu masing-masing sebagai berikut 94 09% 93 33% dan 86 67%. Berdasarkan hasil penilaian proyek yang meliputi penilaian proses dan penilaian produk menunjukkan bahwa penggunaan bahan ajar IPA (Kimia) SMP Kelas VIII Semester II berbasis proyek memberikan dampak positif terhadap keberhasilan belajar dan penguasaan pengetahuan (kognitif) psikomotor dan pembangunan afektif/karakter pebelajar. Dengan melakukan tugas proyek pebelajar dapat memahami relevansi ilmu yang dipelajari dengan kehidupan nyata.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Teknologi Pendidikan (TEP) > S2 Teknologi Pembelajaran |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 24 Jul 2012 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2012 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/57142 |
Actions (login required)
View Item |