Khotimah, Khusnul (2011) Pengembangan pembelajaran collaboration blogger learning (CBL) untuk meningkatkan interaksi sosial pada blended learning / Khusnul Khotimah. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Tesis Teknologi Pembelajaran Program Pasca Sarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Prof. Dr. H. Punaji Setyosari M.Pd. M.Ed. (II) Dr. Waras Kamdi M.Pd. Kata kunci Pengembangan disain pembelajaran kolaborasi blog interaksi sosial blended learning. Media online atau internet saat ini telah dipercaya dunia pendidikan dan pelatihan secara keseluruhan. Hal ini tampak dengan bertambahnya jumlah blended-learning yang ada di Indonesia maupun online-learning di luar negeri. Dengan demikian maka pembelajaran online muncul sebagai area baru yang penting dalam penelitian dan pengembangan di bidang Teknologi Pembelajaran. Internet dengan segala keunggulan yang ditawarkan telah merubah kebiasaan dan cara hidup masyarakat serta dunia pendidikan. Dalam penelitian-penelitian yang sudah dilakukan di sejumlah lembaga pendidikan dalam negeri dan luar negeri ditemukan adanya kekurangan dalam pembelajaran online. Diungkapkan bahwa siswa sering merasa terisolasi dan kurang dapat berinteraksi dengan siswa lain atau pun guru untuk men-konstruk pengetahuan yang diperolehnya. Sedangkan dalam teori belajar dinyatakan bahwa kurangnya interaksi dalam pembelajaran dapat menyebabkan siswa merasa tidak terikat dalam proses pembelajaran yang pada akhirnya mengurangi hasil belajar. Salah satu fasilitasweb yang bersifat umum dan memiliki potensi besar sebagai sarana untuk interaksi sosial adalah web log atau blog. Berdasar hasil observasi pendahuluan yang dilakukan ternyata blog sangat menarik jika dimanfaatkan dan diintegrasikan dalam proses pembelajaran. SMA Muhammadiyah 2 Surabaya merupakan salah satu sekolah yang telah memiliki situs blog untuk komunitas sekolah yang belum dimanfaatkan untuk keperluan pembelajaran. Hasil observasi menunjukkan bahwa pembelajaran yang dilakukan masih belum bervariasi sedangkan siswa merasa jenuh dengan strategi pembelajaran yang telah ada. Dengan demikian maka penulis mengambil permasalahan bahwa perlu dilakukan suatu upaya pengembangan pembelajaran untuk meningkatkan interaksi sosial pada pembelajaran yang dilakukan pada dua ranah yaitu tatap muka dan online atau disebut blended learning. Dalam kegiatan pengembangan pembelajaran yang dilakukan metode yang diterapkan adalah dengan mengikuti langkah-langkah pada model Dick dan Carey (2001). Dimana pada model tersebut terdapat sepuluh langkah yang harus diikuti secara berurutan (1) analisis kebutuhan untuk mengidentifikasi tujuan pembelajaran (2) analisis instruksional (3) analisis karakteristik siswa (4) merumuskan tujuan pembelajaran khusus (5) mengembangkan alat atau instrumen penilaian (6) mengembangkan strategi pembelajaran (7) Mengembangkan bahan pembelajaran (8) evaluasi formatif (9) merevisi pembelajaran dan (10) evaluasi sumatif. Untuk ujicoba dilakukan melalui empat tahap yakni (1) Uji ahli (2) uji perorangan (3) uji kelompok (4) uji lapangan. Dan teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif persentase. Hasil pengembangan berupa metode pembelajaran Collaboration Blogger Learning (CBL) dan buku pedoman penerapan pembelajaran CBL. Metode CBL dikembangkan dari kajian konsep belajar berkolaborasi pemanfaatan blog untuk pembelajaran dan interaksi sosial pada blended learning. Metode pembelajaran CBL terdiri dari enam tahapan yakni tahap 1 penyampaian tujuan tahap 2 pengkondisian siswa tahap 3 penugasan siswa tahap 4 pelaksanaan kolaborasi tahap 5 blogger online tahap 6 review dan penilaian. Hasil pengembangan kedua berupa buku pedoman penerapan pembelajaran CBL. Buku ini terdiri dari enam bagian yaitu (1) Pendahuluan (2) Landasan ilmiah pembelajaran CBL (3) Analisis Komponen Pembelajaran CBL (4) Metode Pembelajaran CBL (5) Evaluasi Pembelajaran CBL dan (6) Penerapan pada pelajaran lain. Buku pedoman ini ditujukan untuk guru yang akan menerapkan pembelajaran CBL . Subjek uji coba adalah 1 ahli disain pembelajaran 2 guru pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi 2 guru pelajaran Bahasa Indonesia dan 18 siswa kelas X SMA Muhammadiyah 2 Surabaya. Pokok bahasan yang diintegrasikan dalam pelaksanaan pembelajaran CBL adalah membangun blog pada TIK dan menulis puisi pada Bahasa Indonesia. Pengembang menyarankan agar para guru dan para pembelajar melakukan inovasi strategi pembelajaran seperti penggunaan media cara penyampaian organisasi materi pemanfaatan teknologi canggih dan sebagainya. Karena hal-hal tersebut mampu menarik minat siswa untuk belajar dan memacu siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran secara optimal. Bagaimanapun inovasi yang dilakukan sebaiknya memperhatikan komponen-komponen penting dalam pembelajaran antara lain adalah siswa. Meski demikian tetap saja tidak ada sebuah metode atau strategi yang paling baik dan tepat yang ada adalah semua metode dan strategi pembelajaran saling melengkapi dan memberi variasi antara satu dengan yang lain. Jadi semua bergantung pada kearifan dan kemampuan pelaksana pembelajaran.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Teknologi Pendidikan (TEP) > S2 Teknologi Pembelajaran |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 09 Sep 2011 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2011 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/57113 |
Actions (login required)
View Item |