Internalisasi mind skill mahasiswa BK melalui experiental learning / Ribut Purwaningrum - Repositori Universitas Negeri Malang

Internalisasi mind skill mahasiswa BK melalui experiental learning / Ribut Purwaningrum

Purwaningrum, Ribut (2013) Internalisasi mind skill mahasiswa BK melalui experiental learning / Ribut Purwaningrum. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Purwaningrum Ribut. 2013. Internalisasi Mind Skills Mahasiswa BK melalui Experiential Learning. Tesis Program Studi Bimbingan dan Konseling Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Nur Hidayah M.Pd. (II) Dr. M. Ramli M.A. Kata kunci internalisasi mind skills experiential learning. Konseling merupakan layanan profesional yang hanya bisa dilakukan oleh profesional bidang konseling. Konselor sebagai pengampu ahli dituntut untuk memiliki bekal keterampilan penyelenggaraan layanan konseling. Setidaknya ada dua keterampilan yang harus dimiliki oleh konselor sebagai profesional penyelenggara layanan konseling yaitu (1) keterampilan komunikasi dan perilaku (communication skills/ external skills) dan (2) keterampilan berpikir (mind skills/ internal skills). Dua keterampilan tersebut seyogyanya dikuasai oleh konselor sebagai keterampilan yang sinergis. Namun baru keterampilan pertama yang sudah dikelola dengan baik pada jurusan Bimbingan dan Konseling Universitas Negeri Malang. Mind skills bisa diinternalisasikan melalui model pembelajaran experiential learning yang dikembangkan oleh Kolb dengan empat tahapan yaitu pengalaman konkrit observasi reflektif konseptualisasi abstrak dan eksperimentasi aktif. Penelitian ini bertujuan menerapkan model pembelajaran experiential learning untuk internalisasi mind skills mahasiswa BK. Rancangan penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas. Subyek penelitian adalah mahasiswa BK offering C angkatan 2011 peserta matakuliah Konseling Individual. Penelitian dilakukan selama tigas siklus dengan jabaran siklus I sebanyak 6 pertemuan siklus II sebanyak 6 pertemuan dan siklus III sebanyak 3 pertemuan. Pengumpulan data dilakukan menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif. Data kuantitatif diolah menggunakan statistik dan diinterpretasi secara kualitatif. Analisis data dilakukan secara kualitatif merujuk pada Miles dan Huberman meliputi reduksi data penyajian data dan pengambilan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran experiential learning mampu digunakan sebagai strategi internalisasi mind skills mahasiswa BK adalah experiential learning yang dilakukan secara berkesinambungan dalam tahapnya sehingga mampu menyentuh aspek feeling watching or describing thinking dan doing . Penelitian ini memberikan saran kepada dosen untuk mengenalkan dan melatihkan mind skills dalam proses pembelajaran sebagai nurturant effect sebagaimana yang dituangkan dalam visi jurusan. Saran ditujukan pada jurusan Bimbingan dan Konseling untuk memperhatikan mind skills sebagai tujuan pembelajaran dalam matakuliah Konseling individual dan Praktikum Konseling Individu serta PPG BK. Saran pada LPTK adalah untuk memperhatikan mind skills dalam pembentukan tenaga pendidik sebagai reflective practitioner. Bagi peneliti selanjutnya disarankan untuk mengembangkan penelitian untuk mencapai indikator-indikator yang belum tercapai dalam penelitian ini melakukan penelitian serupa dengan merancang mind skills sebagai instructional effect dan melakukan penelitian jenis true experiment sebagai bahan perbandingan.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Bimbingan dan Konseling (BK) > S2 Bimbingan dan Konseling
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 10 Jul 2013 04:29
Last Modified: 09 Sep 2013 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/56757

Actions (login required)

View Item View Item