Aristin, Wiwin (2007) Perilaku pengasuhan anak pada masyarakat desa Benjor kecamatan Tumpang Kabupaten Malang menurut adat budaya masyarakat setempat / oleh Wiwin Aristin. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Pengasuhan anak adalah suatu aktivitas yang mendasar dalam kehidupan leluargaP. erilaku pengasuhana nak te adi melalui proses interaksi antara orang tua dana nakd alamp endidikank eluarga.K eluargas ebagaip ranatas osialm aka keluarga bercorarka sac inta kasih dan anggotanyam engabdikanp adat uluan dan kepentingan keluargaM. elalui keluarga a nak belajar mengenain tlat. prcrans osial norma serta adaits tiadaty ang ditanamkan orangtu anya. Demikian pula halnya dengan masyarakat Desa Benjor merupakan masyarakayta ng menggunakan adat Jawa dalam tatanan masyarakat. Dalam pola pngasuhan anak mereka masih menggunakan adat Jarva baik dalam pengasuhan anakd alamk andunganm aupun setelahm elahirkan. Penelitian ini difokuskan pada perubalran perilaku pengasuhan anak. Untuk memenuhmi aksud tersebutp eneliti menggunakanje nis penelitian kualitatif deskriptif dan pendekatan etnografi yaitu mempertimbangkan perilaku manusia dengan lalan menguraikaanp a yang diketahui mereka yang memperbolehkanm ereka berperilaku di dalam masyarakat. Informan penelitian adalah beberapa rvarga masyarakat desa Benjor yang tinggal di Desa Benjor Kecamatan Tumpang Kabupaten Malang. Data yangd iperolehm elalui para informan yang berhubungand enganp erilaku pengasuhan anak dengan teknik observasi wawancara dan dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan tiga alur kegiatan yaitu I ) penyederhanaan 2) pnyajian data dan 3) penyimpulan. Pengasuhaann akd iuraikana taud igambarkanm elalui prosesm embangunkan nemandikan menyuapi menidwkan mengasuh menyusui dan penyapihan serta menanamkand isiplin pada anak baik disiplin makan dan minum beribadah bermainb elajar dan kebersihan. Hasil penelitian di lapangan dapat diperoleh kesimpulan bahwa perilaku masyarakat Desa Benjor terhadap pengasuhan anak mengalami perubahan. Terjadinya perubahan sebagai proses pembaharuan menuju masyarakat desa yang lebih maju secara nyata disadari sebagai hasil kemajuan yang mau tidak mau harus diterima. Kebudayaan materiil dibiarkan masuk dan digunakan dalam kebutuhanhidupt ermasukp engasuhana nak. Kebudayaans piritualj uga mendasari pngasuhan anak yang nantinya membentuk watak pribadi anak. Namun lama yang bertumpu pada nilai dan norma adat sebagian besar masih pentings esuadi engank ebutuhanm entald anm oral dand ianggapti dak baik hidupt ermasukp engasuhana nak. Kebudayaans piritualj uga mendasari pengasuhana nak yang nantinya membentuk watak pribadi anak. Namun lama yang bertumpu pada nilai dan norma adat sebagian besar masih penting sesuai dengan kebutuhan mental dan moral dan dianggap tidak baik dilepaskan. kebutuhahni dup termasukp engasuhana nak. Kebudayaans piritualj uga mendasari perilakup engasuhaann ak yang nantinyam embentukw atakp ribadia nak.N amun kebiasaatna ma yang bertumpu pada nilat dan norma adat sebagianb esarm asih dianggappe ntings esuadi engank ebutuhanm entald anm oral dand ianggapti dak baik untukd ilepaskan.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Sejarah (SEJ) > S1 Pendidikan Sejarah |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 20 Apr 2007 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2007 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/55425 |
Actions (login required)
View Item |