Pengembangan modul situs sejarah masa Hindu-Buddha di Kecamatan Boyolangu sebagai materi sejarah lokal untuk SMA/MA dan SMK kerlas X di Kabupaten Tulungagung / Faisal Fahmi Mohammad - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengembangan modul situs sejarah masa Hindu-Buddha di Kecamatan Boyolangu sebagai materi sejarah lokal untuk SMA/MA dan SMK kerlas X di Kabupaten Tulungagung / Faisal Fahmi Mohammad

Mohammad, Faisal Fahmi (2017) Pengembangan modul situs sejarah masa Hindu-Buddha di Kecamatan Boyolangu sebagai materi sejarah lokal untuk SMA/MA dan SMK kerlas X di Kabupaten Tulungagung / Faisal Fahmi Mohammad. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Mohammad Faisal Fahmi. 2017. Pengembangan Modul Situs Sejarah Masa Hindu-Buddha di Kecamatan Boyolangu sebagai Materi Sejarah Lokal untuk SMA/MA dan SMK Kelas X di Kabupaten Tulungagung. Jurusan Sejarah. Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang. Pembimbing Deny Yudo Wahyudi S.Pd. M.Hum Kata Kunci modul situs sejarah Hindu-Buddha sejarah lokal Materi sejarah yang bersifat kedaerahan atau lokal saat ini masih kurang dibahas di dalam pembelajaran di sekolah ini dikarenakan dalam Kurikulum 2013 yang saat ini berlaku menekankan pada sejarah wajib dan sejarah peminatan. Untuk sejarah wajib dan sejarah peminatan diajarkan di SMA dan MA sedangkan untuk SMK hanya sejarah wajib yang diajarkan. Sejarah lokal yang banyak dibahas dalam materi matapelajaran sejarah yaitu materi sejarah lokal yang memiliki kaitan dengan peristiwa nasional sehingga bisa diambil kesimpulan bahwa materi sejarah lokal/kedaerahaan masih kurang ketika diajarkan di sekolah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan produk pengembangan bahan ajar dalam matapelajaran sejarah di Kabupaten Tulungagung dengan mengembangkan modul sebagai bahan ajar materi sejarah lokal mengenai situs di Kecamatan Boyolangu dalam kaitannya dengan materi Hindu-Buddha untuk peserta didik SMA/ MA dan SMK kelas X di Kabupaten Tulungagung. Selain itu untuk mengetahui sejauh mana efektivitas dari modul sejarah lokal ini sebagai produk pengembangan dalam kaitannya dengan materi Hindu-Buddha untuk peserta didik SMA/MA dan SMK kelas X di Kabupaten Tulungagung. Metode penelitian yang dilakukan ini adalah penelitian dan pengembangan yang tahap-tahap yang dijelaskan oleh Sugiyono yang dimodifikasi yaitu 1) potensi masalah 2) pengumpulan data 3) desain produk 4) validasi desain 5) revisi desain 6) Ujicoba produk 7) revisi produk 8) Ujicoba pemakaian dan 9) revisi produk. Setelah melalui tahap revisi produk peneliti tidak melanjutkan ke tahap produk massal karena masalah biaya produksi. Produk yang dikembangkan berupa modul pembelajaran sejarah untuk modul pembelajaran sejarah terdiri dari empat bagian yaitu pendahuluan bab satu bab dua bab tiga bab empat dan diakhiri dengan penutup. Materi di dalam modul adalah materi sejarah lokal Hindu-Buddha dalam kaitannya dengan peninnggalan Hindu-Buddha di Kecamatan Boyolangu Kabupaten Tulungagung. Hasil dari penelitian ini dari validasi materi mendapatkan 85% dan termasuk dalam kategori valid dan tidak perlu revisi. Sedangkan untuk validasi media mendapatkan 91% dan termasuk dalam kategori sangat valid dan tidak perlu revisi. Sedangkan untuk uji coba kelompok kecil rata-rata persentase adalah 82% sehingga produk masuk dalam kategori valid dan tidak perlu revisi. Untuk uji coba kelompok besar rata-rata persentase yang diperoleh sebesar 77% dan termasukd alam kategori valid dan tidak perlu revisi. Berdasarkan persentase tersebut maka bahan ajar yang dikembangkan layak digunakan sebagai bahan ajar sejarah.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Sejarah (SEJ) > S1 Pendidikan Sejarah
Depositing User: library UM
Date Deposited: 04 Dec 2017 04:29
Last Modified: 09 Sep 2017 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/55266

Actions (login required)

View Item View Item