Perubahan ekologi Kota Probolinggo (1992-2013) / Indrawan Wahyu Hutomo - Repositori Universitas Negeri Malang

Perubahan ekologi Kota Probolinggo (1992-2013) / Indrawan Wahyu Hutomo

Hutomo, Indrawan Wahyu (2015) Perubahan ekologi Kota Probolinggo (1992-2013) / Indrawan Wahyu Hutomo. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Hutomo Indrawan Wahyu. 2015. Perubahan Ekologi Kota Probolinggo (1992-2013). Skripsi. Jurusan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang. Pembimbing Dr. R. Reza Hudiyanto M. Hum. Kata Kunci Kota Ekologi Probolinggo. Setiap kota di Indonesia memiliki karakteristiknya sendiri seperti halnya kota-kota di Jawa. Sebagian besar kota-kota di Jawa yang lebih dulu maju adalah kota-kota pesisir pantai Utara Jawa. Pertumbuhan kota-kota di Jawa banyak dipengaruhi oleh faktor-faktor eksternal seperti eksploitasi perkebunan pada masa kolonial pembangunan infrastruktur seperti jalan Daendels dan Pelabuhan. Perkembangan kota-kota di Jawa juga tidak terlepas dari pengaruh politik. Pembangunan-pembangunan infrastruktur dan kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintahan baik pemerintah kota maupun pusat menimbulkan permasalahan baru yang berkaitan dengan perubahan ekologi kota. Oleh karena itu inti permasalahan dari skripsi ini adalah 1) mengenai perubahan yang terjadi pada ruang Kota Probolinggo sepanjang periode tahun 1992-2013 2) faktor-faktor yang mendorong perkembangan Kota Probolinggo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sejarah (historical research). Metode ini terdiri dari lima tahap yaitu pemilihan topik pengumpulan data (heuristic) kritik (internal dan eksternal) interpretasi (penafsiran) dan historiografi. Metode ini digunakan untuk mencari data dan fakta mendeskripsikan dan menarik kesimpulan. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa Pertama struktur Kota Probolinggo sudah dibentuk sedemikian rupa sejak zaman kolonial untuk memudahkan tata letak kota yang baik. Kedua perubahan ekologi Kota Probolinggo dapat dilihat dari berkembangnya pembangunan infrastruktur dan pemerintahan. Ketiga perubahan ekologi Kota Probolinggo dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu politik ekonomi dinamika sosial dan letak geografis. Kesimpulan yang diperoleh dari hasil penelitian yaitu Probolinggo semula merupakan kota tradisional pada masa Kerajaan Majapahit yang kemudian berkembang pada era kolonial hingga saat ini dan seiring perkembangan zaman Kota Probolinggo mengalami perubahan-perubahan fisik yang juga mempengaruhi aspek-aspek sosial. Perubahan tersebut tejadi karena faktor geografis ekonomi dan politik. Penulis menyarankan bahwa perlu dilakukan penelitian-penelitian mengenai sejarah kota lainnya. Hal ini dikarenakan masih banyak kota-kota di Indonesia yang memiliki latar historis yang unik serta potensi yang perlu dimaksimalkan agar dapat tumbuh menjadi kota yang lebih berkembang.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Sejarah (SEJ) > S1 Pendidikan Sejarah
Depositing User: library UM
Date Deposited: 11 Jun 2015 04:29
Last Modified: 09 Sep 2015 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/55121

Actions (login required)

View Item View Item