Febryansah, Radi Rizky (2017) Perkembangan batik tulis Celaket Kota Malang (2008-2014) / Radi Rizky Febryansah. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Febryansah Radi Rizky. 2017. Perkembangan Batik Tulis Celaket Kota Malang (2008-2014). Skripsi Program Studi Pendidikan Sejarah Jurusan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dra. Yuliati M.Hum dan (II) Drs. Ismail Lutfi M.A. Kata Kunci Batik Malangan Batik Celaket Kota Malang. Kota Malang memiliki banyak kesenian-kesenian tradisional yang dijadikan identitas dari Kota Malang. Kesenian Kota Malang sendiri beranekaragam salah satunya batik. Kota Malang memiliki beberapa sanggar yang menjual kain batik maupun batik yang sudah menjadi pakaian salah satu sanggar tersebut adalah Batik Tulis Celaket. Batik Tulis Celaket sudah memproduksi motif-motif yang mencerminkan Kota Malang. motif tersebut antara lain Motif Topeng Malangan. Penelitian ini dilaksakan dengan tujuan untuk mendeskripsikan beberapa hal. Pertama mengenai sejarah berdirinya industri Batik Celaket di Kota Malang dari tahun 2008 hingga 2015. Kedua mengenai perkembangan dan perubahan industri Batik Celaket di Kota Malang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah yang merupakan penelitian yang digunakan untuk mendeskripsikan secara sistematis dan objektif dengan berbagai tahap. Langkah-langkah dalam penelitian sejarah yaitu (1) pemilihan topik (2) heuristik (3) kritik sejarah (verifikasi) (4) interpretasi (5) penulisan sejarah (historiografi). Berdasarkan hasil penelitian ini diperoleh dua simpulan. Pertama Batik Tulis Celaket awalnya merupakan usaha dari keluarga Ira Hanan Istri Hanan Djalil diteruskan dan dikembangkan oleh suami istri tersebut. Pada tahun 2004 Batik Tulis Celaket mengalami kebangkrutan karena konsep yang diambil Batik Tulis Celaket tidak mampu bersaing dengan batik-batik khas Jawa Tengahan. Akhirnya pada 2008 Batik Tulis Celaket membangun kembali mulai dari nol dan tetap mempertahankan konsepnya yaitu menggunakan konsep tematik dalam motifnya. Kedua Batik tulis Celaket membuat acara-acara untuk mengenalkan produknya ke masyarakat. Acara tersebut antara lain Tiga Jam bersama Batik Tulis Celaket acara ini diselenggarakan di Mall Olimpyc Garden yang dimeriahkan oleh Didi Kempot dan Srimulat. Selain itu juga membuat acara Fashion Street dengan tema All Abaut Batik on the Road yang diadakan di persimpangan jalan Ciliwung. ABSTRACT Febryansah Radi Rizky. 2017. Development of Batik Tulis Celaket in Malang (2008-2015). Thesis Study Program of History Education Departement of History Faculty of Social Sciences State University of Malang. Counselor Dra. Yuliati M. Hum and Drs. Ismail Lutfi M.A. Keywords Batik Tulis Batik Celaket Malang City. The city of Malang has a batik called Batik Tulis Celaket choosing the concept of hues and different colors with the grip. Batik Celaket has a striking color with the motifs that describe the city of Malang as a representative motive of the city of Malang as the City of Flowers. This study was conducted with the aim to describe several things. First about the history of batik industry Celaket in Malang from 2008 to 2015. Second about the development and changes in Batik Celaket industry in Malang. Developments in terms of production and the motives it releases. This study uses historical research methods. The study of history is a study used to describe systematically and objectively at various stages. The steps in historical research are (1) selection of topics (2) Heuristics (3) historical criticism (verification) (4) Interpretation (5) Historical Writing (Historiography). Based on the results of this study obtained two conclusions as follows. First Batik Tulis Celaket was originally a business of Ira Hanan s family Hanan Djall s wife forwarded and developed by the husband and wife. In 2004 Batik Tulis Celaket went bankrupt because the concept of Batik Tulis Celaket was not able to compete with batik-batik typical of Central Java. Finally in 2008 Batik Tulis Celaket build back from zero and still maintain the concept that is using thematic concept in motive. Second Batik Tulis Celaket create events to introduce their products to the public. The event among others Three Hours with Batik Tulis Celaket the event was held at Olimpyc Garden Mall enlivened by Didi Kempot and Srimulat. In addition also make Fashion Street event with the theme All Abaut Batik on the Road held at the crossroads Ciliwung.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Sejarah (SEJ) > S1 Pendidikan Sejarah |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 30 Aug 2017 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2017 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/54971 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |