Kurniasari, Erwi (2016) Sejarah kereta api jalur Kediri-Jombang (Lintas Pare) tahun 1897-1984 / Erwi Kurniasari. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Kurniasari Erwi. 2015.Sejarah Jalur Kereta Api Kediri-Jombang (lintas Pare) Tahun 1897-1984.Skripsi Jurusan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang. Dosen Pembimbing (I) Nur Hadi Drs. M.Pd. M.Si (II) Aditya Nugroho Widiadi S.Pd. M.Pd. Kata Kunci sejarahkereta api transportasi dampak sosial ekonomi Kereta api adalah sarana transportasi massal yang sangat vital pada masa kini. Sejarah panjang kereta api di Indonesia telah bermula sejak lebih dari satu abad yang lalu. Ketika pemerintah Hindia-Belanda mengeluarkan kebijakan Undang-undang Agraria pada tahun 1870 ternyata memiliki berbagai dampak yang besar. Mulai dari dibukanya peluang penanaman modal asing di Hindia-Belanda dibukanya berbagai pelabuhan masuknya pekerja dan orang Eropa di Hindia-Belanda hingga perkembangan sarana dan prasarana transportasi modern. Salah satu sarana transportasi massal yang lahir pada masa itu adalah kereta api. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk (1) mendeskripsikan perkembangan transportasi kereta api jalur Kediri-Jombang (lintas Pare) Tahun 1897-1984 (2) mendeskripsikan dan menganalisis dampak sosial ekonomi dari pembangunan transportasi kereta api jalur Kediri-Jombang (lintas Pare) Tahun 1897-1984. Penelitian ini menggunakan metode historis dengan tahapan pemilihan topik heuristik kritik interpretasi dan historiografi. Pengumpulan sumber dari penelitian dibagi menjadi dua yaitu sumber primer dan sumber sekunder. Tahap kritik juga dilakukan dengan dua tahap yaitu kritik ekstern dan kritik intern. Tahapan selanjutnya adalah melakukan intrepertasi untuk mendukung fakta dan data yang peneliti peroleh sehingga diperoleh fakta yang kuat. Tahapan terakhir adalah historiografi yaitu melakukan penulisan sejarah berdasarkan hasil interpretasi dari sumber-sumber yang diperoleh. Berdasarkan analisis data yang peneliti lakukan diperoleh beberapa hasil. Pertama Jalur kereta api Kediri-Jombang (lintas Pare) mulai diresmikan pada tanggal 7 Januari 1897. Namun jalur ini hanya beroperasi selama 87 tahun karena tahun 1984 pemerintah telah resmi menutup jalur kereta api Kediri-Jombang (lintas Pare). Hal ini dikarenakan bagi pemerintah jalur ini tidak menguntungkan dan pendapatan yang diperoleh tidak sesuai dengan anggaran yang dikeluarkan. Kedua semenjak jalur ini ditutup ada banyak dampak yang ditimbulkan namun ternyata dampak itu diterima baik oleh masyarakat. Dulu masyarakat yang hanya tergantung pada stasiun-stasiun kecil yang dilintasi kereta api jalur Kediri-Jombang menjadi mandiri bahkan kehidupan sosial ekonomi tambah meningkat. Masyarakat yang tinggal di daerah sekitar stasiun maupun sekitar lintasan kereta api dapat memanfaatkan lahan yang kosong untuk berjualan ataupun berwirausaha. Saran untuk masyarakat agar lebih menjaga kelestarian atau cagar budaya dari transportasi kereta api dan agar lebih mengetahui sejarah dari transportasi kereta api. Sedangkan untuk peneliti selanjutnya diharapkan ada penelitian yang dikhususkan pada ranah pendidikan yang dikaitkan dengan perkereta apian yang dikenalkan pada murid-murid sekolah.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Sejarah (SEJ) > S1 Pendidikan Sejarah |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 20 Jul 2016 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2016 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/54868 |
Actions (login required)
View Item |