Upaya meningkatkan kualitas pembelajaran sejarah Indonesia kelas XI IIS 1 melalui penerapan outdoor learning berbasis inkuiri di SMAN Junir tahun ajaran 2015-2016 / Zainul Hasan - Repositori Universitas Negeri Malang

Upaya meningkatkan kualitas pembelajaran sejarah Indonesia kelas XI IIS 1 melalui penerapan outdoor learning berbasis inkuiri di SMAN Junir tahun ajaran 2015-2016 / Zainul Hasan

Hasan, Zainul (2016) Upaya meningkatkan kualitas pembelajaran sejarah Indonesia kelas XI IIS 1 melalui penerapan outdoor learning berbasis inkuiri di SMAN Junir tahun ajaran 2015-2016 / Zainul Hasan. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Hasan Zainul. 2016. Upaya Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Sejarah Indonesia Kelas XI IIS 1 Melalui Penerapan Outdoor Learning Berbasis Inkuiri di SMAN Kunir Tahun Ajaran 2015-2016. Skripsi Jurusan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Prof. Dr. Hariyono M.Pd (II) Deny Yudo Wahyudi S.Pd. M.Hum. Kata Kunci kualitas pembelajaran keaktifan hasil belajar outdoor learning berbasis inkuiri SMAN Kunir merupakan salah satu sekolah di Kabupaten Lumajang yang mengalami permasalahan pembelajaran sejarah Indonesia. Berdasarkan observasi yang dilakukan peneliti mendapatkan informasi mengenai permasalahan rendahnya kualitas pembelajaran di kelas XI IIS 1. Rendahnya kualitas pembelajaran dapat dilihat dari proses pembelajaran (keaktifan) dan hasil belajar siswa yang tidak maksimal. Siswa terlihat kurang aktif dalam mengumpulkan informasi bertanya menjawab/pemecahan masalah dan diskusi selama proses pembelajaran. Rata-rata hasil belajar siswa berada dibawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Sebagian besar siswa kelas XI IIS 1 mendapatkan nilai diatas KKM tetapi rata-rata hasil belajar secara keseluruhan menunjukkan masih dibawah KKM yang ditentukan. Permasalahan ini terjadi karena siswa merasa jenuh di dalam kelas dan menginginkan pembelajaran yang menyenangkan tanpa terikat ruang kelas. Berdasarkan permasalahan yang terjadi maka peneliti dan guru pengajar sepakat melakukan upaya peningkatan kualitas pembelajaran dengan menerapkan outdoor learning berbasis inkuiri. Penelitian ini menggunakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) untuk meningkatkan kualitas pembelajaran sejarah Indonesia di kelas XI IIS 1. Analisis data dilakukan dengan mengadopsi model interaktif Miles dan Hubberman. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi wawancara dan dokumentasi. Tahap penelitian yang dilakukan mengadopsi model Kemmis dan Taggard yang berisikan tahap perencanaan pelaksanaan observasi refleksi dan rencana perbaikan. Masing-masing tahap penelitian ini dilakukan dengan berkolaborasi bersama guru pengajar. Penelitian ini dilakukan dalam dua kali siklus. Siklus I dilakukan dalam dua kali pertemuan dan siklus II dilakukan dalam tiga kali pertemuan. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan kualitas pembelajaran. Keaktifan siswa mengalami peningkatan dari pra siklus hingga siklus II. Pada kegiatan pra siklus persentase keaktifan siswa dalam mengumpulkan informasi sebanyak 65.5% bertanya 57% menjawab/pemecahan masalah 50 8% dan diskusi 65.5%. Pada siklus I persentase keaktifan siswa dalam mengumpulkan informasi sebanyak 78.4% bertanya 66.3% menjawab/pemecahan masalah 56.7% dan diskusi 75%. Pada kegiatan siklus II persentase keaktifan siswa dalam mengumpulkan informasi sebanyak 81.2% bertanya 71.5% menjawab/ pemecahan masalah 72.4% dan diskusi 87%. Persentase keaktifan siswa secara klasikal meningkat dari 34% pada pra siklus menjadi 65% pada siklus I dan 89% pada siklus II. Hasil belajar siswa juga mengalami peningkatan dari pra siklus hingga siklus II. Pada pra siklus rata-rata hasil belajar yang diperoleh siswa XI IIS 1 adalah 73.5 dan persentase ketuntasan klasikal yang diperoleh adalah 75.8%. Pada siklus I mengalami peningkatan rata-rata nilai hasil belajar menjadi 77.4 dan persentase ketuntasan klasikal menjadi 79.3%. Pada siklus II rata-rata nilai hasil belajar 83.4 persentase ketuntasan klasikal hasil belajar siswa yakni 86.2%. Peningkatan keaktifan siswa terjadi karena suasana pembelajaran yang menyenangkan dan melibatkan siswa belajar secara aktif. Proses pembelajaran yang semakin baik memberikan dampak positif terhadap hasil belajar siswa. Proses dan hasil belajar yang baik menunjukkan bahwa kualitas pembelajaran sejarah Indonesia di kelas XI IIS 1 mengalami peningkatan dari pra siklus hingga siklus II. Berdasarkan hal ini maka penerapan outdoor learning berbasis inkuiri dinyatakan berhasil menyelesaikan masalah kualitas pembelajaran di kelas XI IIS 1. Setelah penelitian ini guru pengajar hendaknya terus melakukan inovasi dan menciptakan pembelajaran yang menyenangkan. Siswa hendaknya meningkatkan sikap aktif dan terus belajar agar mendapatkan hasil belajar yang baik. Kepala sekolah hendaknya juga memberikan dukungan bagi guru dalam inovasi pembelajaran salah satunya dengan mendukung penerapan outdoor learning berbasis inkuiri. Penelitian mengenai penerapan outdoor learning berbasis inkuiri masih memberikan ruang bagi peneliti selanjutnya dengan jenis pendekatan penelitian yang lain.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Sejarah (SEJ) > S1 Pendidikan Sejarah
Depositing User: library UM
Date Deposited: 24 May 2016 04:29
Last Modified: 09 Sep 2016 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/54853

Actions (login required)

View Item View Item