Perkembangan SMA Taman Harapan tahun 1958-2014 serta kontribusinya dalam pendidikan multikultural / Selvika Tiyo Handayani - Repositori Universitas Negeri Malang

Perkembangan SMA Taman Harapan tahun 1958-2014 serta kontribusinya dalam pendidikan multikultural / Selvika Tiyo Handayani

Handayani, Selvika Tiyo (2016) Perkembangan SMA Taman Harapan tahun 1958-2014 serta kontribusinya dalam pendidikan multikultural / Selvika Tiyo Handayani. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Handayani Selvika Tiyo. 2016. Perkembangan SMA Taman Harapan Tahun 1958-2014 serta Kontribusinya dalam Pendidikan Multikultural. Skripsi Jurusan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Drs. Dewa Agung Gede Agung M. Hum. (II) Dr. Joko Sayono M. Pd. M. Hum. Kata Kunci Ma Hoa perkembangan SMA Taman Harapan multikultural SMA Taman Harapan merupakan lembaga pendidikan formal di Malang yang memiliki sejarah panjang. SMA Taman Harapan berawal dari sekolah Tionghoa pertama yang didirikan di Malang sejak masa kolonial. Sekolah Tionghoa tersebut kemudian dinasionalkan menjadi Yayasan Taman Harapan Hari Kemudian (YPTHHK). Pada perkembangannya sekolah ini menerapkan pendidikan multikultural. SMA Taman Harapan mengalami banyak perkembangan. Sehingga dibutuhkan pembahasan mengenai perkembangan SMA Taman Harapan tahun 1958-2014 serta kontribusinya dalam pendidikan multikultural. Penelitian ini memiliki tiga rumusan masalah yang akan dikaji yaitu (1) Bagaimanakah sejarah berdirinya SMA Taman Harapan (2) Bagaimanakah perkembangan SMA Taman Harapan tahun 1958-2014 (3) Bagaimanakah kontribusi SMA Taman Harapan dalam pendidikan multikultural. Penulis menggunakan metode penelitian sejarah dalam penelitian ini. Metode penelitian sejarah meliputi pemilihan topik heuristik verifikasi interpretasi dan historiografi. Pemilihan topik dilakukan berdasarkan kedekatan emosional dan kedekatan intelektual penulis. Heuristik yaitu mengumpulkan sumber primer dan sumber sekunder. Sumber berupa arsip pendidikan buku kenangan sejarah lisan serta buku topik terkait dikumpulkan oleh penulis. Verifikasi pada sumber sejarah ialah sebuah konsekuensi logis dari penggunaan metode sejarah yakni harus diuji keasliannya melalui kritik sumber. Penulis melakukan kritik terhadap kebenaran isi sumber satu dengan lainnya dan juga hasil sejarah lisan. Interpretasi merupakan analisis yang dilakukan oleh penulis dengan cara mensintesiskan data yang terkumpul dengan hasil wawancara sehingga menghasilkan fakta. Historiografi dilakukan oleh penulis dengan cara menyusun fakta-fakta secara kronologis menjadi tulisan sejarah. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh tiga kesimpulan sebagai berikut. Pertama sejarah berdirinya SMA Taman Harapan. Berawal dari Malang Tiong Hoa Hwee Koan (Ma Hoa) yang didirikan oleh perkumpulan Malang Tiong Hoa Hwee Koan (THHK) pada 16 November 1903. Ma Hoa berdiri dilatarbelakangi oleh pemikiran warga Indonesia suku Tionghoa yang merasa khawatir dengan masa depan pendidikan anak-anaknya. THHK Malang ini didirikan dengan tujuan agar anak-anak Tionghoa mengenal kebudayaan dan kebangsaan leluhurnya yaitu etnis Tionghoa. Ma Hoa ditutup oleh Jepang saat datang ke Indonesia. Namun dihidupkan kembali oleh pengurus dan dinasionalkan pada tahun 1958 menjadi Yayasan Pendidikan Taman Harapan Hari Kemudian (YPTHHK). YPTHHK memiliki berbagai jenjang yaitu TK SD SMP dan SMA. Kedua perkembangan SMA Taman Harapan pada kurun waktu 1958-2014 dibagi ke dalam 3 periode. Periode pertama tahun 1958-1965 yaitu pada masa Orde Lama. Periode kedua tahun 1966-1998 yaitu pada masa Orde Baru. Periode ketiga tahun 1999- 2014 yaitu pada masa Reformasi. Pada periode pertama SMA Taman Harapan sudah mengikuti kurikulum nasional. Bahasa pengantarnya pun sudah menggunakan Bahasa Indonesia. Jumlah siswanya sangat banyak karena pindahan dari sekolah-sekolah asing. Siswa tidak hanya berasal dari satu etnis. Periode kedua SMA Taman Harapan juga mengikuti kurikulum nasional yaitu kurikulum 1968 1975 dan 1994. Siswa berasal dari berbagai macam etnis suku dan agama. Pendidikan multikultural selalu diterapkan. Jumlah siswanya menurun sejak dibuka nya SMA negeri yang semakin banyak dan juga SMK. Periode ketiga SMA Taman Harapan mengikuti kurikulum nasional yaitu Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan Kurikulum 2013. Siswa berasal dari berbagai macam etnis suku dan agama. Pendidikan multikultural selalu diterapkan. Jumlah siswanya sampai tahun 2014 sekitar 135 orang. Ketiga kontribusi SMA Taman Harapan dalam pendidikan multikultural. Siswa SMA Taman Harapan tidak hanya berasal dari satu etnis suku maupun agama. Siswa SMA Taman Harapan berasal dari multi etnis suku dan juga agama. Semua hidup berdampingan secara damai di atas perbedaan. Pendidikan multikultural diterapkan diantaranya dengan cara memberikan kebebasan kepada siswa mengikuti pelajaran agama sesuai dengan keyakinannya. SMA Taman Harapan mempunyai program yang dinamakan hari agama ibadah bersama dan toleransi menghormati hari besar setiap agama. Hal ini dapat menjadi contoh untuk sekolah lain dalam melaksanakan pendidikan multikultural di sekolah. SMA Taman Harapan sebagai lembaga pendidikan formal dan salah satu sekolah multikultural harus tetap dipertahankan keberadaannya. Konflik yang terjadi atas nama perbedaan etnis suku maupun agama yang sering terjadi bukanlah masalah kecil yang dihadapi oleh bangsa Indonesia. Sehingga menjadikan sekolah ini sangat penting dalam membentuk pribadi siswa melalui pendidikan multikultural. Peningkatan sarana dan prasarana sekolah harus selalu ditingkatkan agar SMA Taman Harapan tetap dapat bersaing dengan sekolah lain. Sekolah multikultural seperti SMA Taman Harapan harusnya banyak didirikan di daerah-daerah yang rawan konflik. Sehingga dapat mengurangi potensi terjadinya konflik antar suku etnis maupun yang merembet pada masalah agama. SMA Taman Harapan juga dapat dijadikan sebagai rujukan untuk penelitian sosiologi yang mengkaji hubungan antar siswa yang berbeda suku dalam satu kelas agama yang sama.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Sejarah (SEJ) > S1 Pendidikan Sejarah
Depositing User: library UM
Date Deposited: 20 May 2016 04:29
Last Modified: 09 Sep 2016 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/54846

Actions (login required)

View Item View Item