Fungsi pertunjukan "Purnama Seruling Penataran (PSP)" sebagai salah satu potensi wisata budaya Kabupaten Blitar dan esensi pendidikannya / Putri Wahyuningtias - Repositori Universitas Negeri Malang

Fungsi pertunjukan "Purnama Seruling Penataran (PSP)" sebagai salah satu potensi wisata budaya Kabupaten Blitar dan esensi pendidikannya / Putri Wahyuningtias

Wahyuningtias, Putri (2014) Fungsi pertunjukan "Purnama Seruling Penataran (PSP)" sebagai salah satu potensi wisata budaya Kabupaten Blitar dan esensi pendidikannya / Putri Wahyuningtias. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Wahyuningtias Putri. 2014. Fungsi Seni Pertunjukan Purnama Seruling Penataran (PSP) Sebagai Salah Satu Potensi Wisata Budaya Kabupaten Blitar dan Esensi Pendidikannya. Skripsi Jurusan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Drs. Nur Hadi M.Pd. M.Si. (II) Drs. Marsudi M.Hum Kata Kunci seni pertunjukan PSP wisata budaya Purnama Seruling Penataran merupakan sebuah seni pertunjukan yang dilaksanakan di kompleks Candi Panataran di Desa Penataran Kecamatan Nglegok Kabupaten Blitar. Purnama Seruling Penataran berarti seni pertunjukan yang dilaksanakan di Candi Panataran dan pada malam bulan purnama. Seni pertunjukan ini merupakan wadah bagi berbagai macam kesenian karena berbagai macam bentuk kesenian dimungkinkan bisa tampil dalam seni pertunjukan tersebut. Purnama Seruling Penataran merupakan agenda rutin yang dilaksanakan oleh Dewan Kesenian Kabupaten Blitar (DKKB). Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah 1) bagaimana sejarah seni pertunjukan Purnama Seruling Penataran 2) bagaimana potensi seni pertunjukan Purnama Seruling Penataran sebagai salah satu wisata budaya Kabupaten Blitar serta 3) bagaimana fungsi seni pertunjukan Purnama Seruling Penataran dalam kegiatan pelestarian Candi Panataran. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif untuk menjawab pertanyaan di atas. Dalam penelitian ini peneliti bertindak sebagai instrumen utama. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara observasi dan dokumentasi. Untuk menentukan informan peneliti menggunakan teknik snowball sampling. Dalam proses analisis data peneliti menggunakan analisis data model Milles dan Hubberman meliputi pengumpulan data reduksi data penyajian data serta verifikasi atau penarikan kesimpulan. Hasil penelitian dapat dikemukakan sebagai berikut 1) Seni pertunjukan Purnama Seruling Penataran bermula dari percakapan Bapak Wima Brahmantya (Ketua Dewan Kesenian Kabupaten Blitar) dengan sahabatnya yang berasal dari Jakarta (Ray Sahetapi) pada saat mereka berada di Candi Panataran. Sahabat Bapak Wima Brahmantya yang merupakan seorang seniman itu menyarankan untuk mengadakan sebuah pertunjukan yang bisa membangkitkan spirit keNusantaraan. Bulan Oktober 2010 terlaksana pertunjukan malam 1000 seruling yang merupakan cikal bakal seni pertunjukan Purnama Seruling Penataran 2) potensi dari seni pertunjukan Purnama Seruling Penataran antara lain kemenarikan karena dilaksanakan di Candi Panataran pada waktu bulan purnama keunikan karena dalam satu kali pelaksanaan menampilkan berbagai bentuk kesenian kemudahan akses seniman sudah disiapkan sejak satu bulan sebelum pertunjukan berlangsung 3) fungsi seni pertunjukan Purnama Seruling Penataran dalam kegiatan pelestarian Candi Panataran adalah ikut berperan serta dalam kegiatan promosi wisata budaya yang terdapat di Kabupaten Blitar

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Sejarah (SEJ) > S1 Pendidikan Sejarah
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 12 Aug 2014 04:29
Last Modified: 09 Sep 2014 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/54733

Actions (login required)

View Item View Item