Perbedaan hasil belajar IPS Sejarah antara siswa yang belajar dengan menggunakan LKS dan yang belajar dengan model picture and picture berbasis Microsoft Powerpoint di SMP Negeri 8 Malang / Rhomawati Aditama Budi Setyaningsih - Repositori Universitas Negeri Malang

Perbedaan hasil belajar IPS Sejarah antara siswa yang belajar dengan menggunakan LKS dan yang belajar dengan model picture and picture berbasis Microsoft Powerpoint di SMP Negeri 8 Malang / Rhomawati Aditama Budi Setyaningsih

Setyaningsih, Rhomawati Aditama Budi (2012) Perbedaan hasil belajar IPS Sejarah antara siswa yang belajar dengan menggunakan LKS dan yang belajar dengan model picture and picture berbasis Microsoft Powerpoint di SMP Negeri 8 Malang / Rhomawati Aditama Budi Setyaningsih. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata Kunci LKS Model Picture and Picture berbasis Microsoft PowerPoint Hasil belajar. Pembelajaran didefinisikan sebagai kegiatan guru yang mendorong terjadinya aktivitas belajar. Menurut Gagne 1974 dalam Suprihadi (2000 1) pembelajaran adalah seperangkat peristiwa yang diciptakan dan dirancang untuk mendorong menggiatkan dan mendukung belajar siswa. Pembelajaran adalah proses pembuatan keputusan profesional yang dijabarkan dalam tindakantindakan yang menunjukkan belajar siswa lebih mungkin lebih efisien dapat diramalkan dan lebih ekonomis. Pendidikan merupakan kegiatan yang utama sekolah. Pada pelaksanaannya guru diberikan kebebasan memilih model pembelajaran yang paling efektif sesuai dengan karakteristik mata pelajaran. Pemilihan model pembelajaran hakikatnya berpusat pada peserta didik agar dapat melibatkan mereka secara aktif dan kreatif dalam pembelajaran. Tujuan dari pembelajaran adalah terwujudnya efisiensi dan efektivitas kegiatan belajar yang dilakukan siswa. 3 Setiap model memiliki aspek teknik dalam penggunaannya. Aspek teknik yang dimaksud adalah gaya dan variasi dari setiap pelaksanaan model pembelajaran. Gaya dan variasi dalam penggunaan model pembelajaran sering kali bersifat individual sesuai dengan kemampuannya dan kemauan masingmasing guru. Disamping alasan utama pemilihan suatu model pembelajaran adalah dengan menyesuaikan dengan materi. Dengan adanya pemilihan model pembelajaran yang sesuai dengan materi diharapkan akan memudahkan siswa untuk memahami materi yang diajarkan oleh guru dan pembelajaran akan menjadi lebih bermakna bagi siswa. Salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas pengajaran seorang guru adalah memperbaiki pola pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran yang dinilai efektif dan efisien untuk diterapkan di kelas. Guru memiliki peran penting dalam pengorganisasian kelas sebagai bagian dari proses pembelajaran dan siswa sebagai subjek yang sedang belajar. Guru sebagai fasilitator yang dapat menumbuhkan sikap aktif kreatif dan inovatif yang ada dalam diri siswa. Model pembelajaran dalam proses belajar mengajar sangat berperan dalam keberhasilan belajar siswa. Pemilihan model pembelajaran yang tepat akan memperbesar peluang pencapaian keberhasilan belajar. Pemilihan model pembelajaran harus memperhatikan karakteristik siswa secara umum tidak sama antara siswa yang satu dengan yang lain. Terdapat berbagai cara untuk menerapkan pembelajaran yang menarik salah satunya adalah pembelajaran kooperatif. Pada pembelajaran kooperatif mengarahkan siswa untuk belajar bersama dalam kelompok kecil seperti yang diungkapkan oleh Slavin (2008 4) pembelajaran kooperatif merujuk pada berbagai macam metode pengajaran dimana para siswa bekerja dalam kelompokkelompok kecil untuk saling membantu saling mendiskusikan dan berargumentasi untuk mengasah pengetahuan yang mereka kuasai saat itu dan menutup kesenjangan dalam pemahaman masing-masing. Tujuan utama dalam suatu proses belajar mengajar adalah tingkat keberhasilan siswa menguasai suatu materi. Guru berperan menentukan model pembelajaran yang tepat untuk membuat siswa mampu menguasai materi. Salah satu cara untuk meningkatkan aktivitas belajar dan hasil belajar yakni dengan

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Sejarah (SEJ) > S1 Pendidikan Sejarah
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 08 Aug 2012 04:29
Last Modified: 09 Sep 2012 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/54601

Actions (login required)

View Item View Item