Perbedaan hasil belajar IPS sejarah antara siswa yang diajar dengan model pembelajaran learning cycle dan pembelajaran konvensional di kelas VIII SMPN 3 Batu tahun ajaran 2010/2011 / Wiwit Sulistiani - Repositori Universitas Negeri Malang

Perbedaan hasil belajar IPS sejarah antara siswa yang diajar dengan model pembelajaran learning cycle dan pembelajaran konvensional di kelas VIII SMPN 3 Batu tahun ajaran 2010/2011 / Wiwit Sulistiani

Sulistiani, Wiwit (2011) Perbedaan hasil belajar IPS sejarah antara siswa yang diajar dengan model pembelajaran learning cycle dan pembelajaran konvensional di kelas VIII SMPN 3 Batu tahun ajaran 2010/2011 / Wiwit Sulistiani. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata kunci Pembelajaran Learning Cycle Pembelajaran Konvensional dan Hasil Belajar Kegiatan pembelajaran IPS Sejarah kelas VIII di SMPN 3 Batu masih menggunakan pembelajaran konvensional. Hal ini menyebabkan siswa kurang aktif dalam proses pembelajaran yang berpengaruh terhadap hasil belajar siswa yang dibuktikan dengan nilai-nilai IPS Sejarah siswa masih banyak yang dibawah standar ketuntasan minimum sekolah yaitu 8805 73. Untuk mengatasi masalah tersebut diperlukan suatu metode dan model pembelajaran yang dapat meningkatkan hasil belajar. Salah satunya dengan menggunakan model pembelajaran Learning Cycle yaitu suatu model pembelajaran yang menggunakan pendekatan konstruktivisme. Pembelajaran Learning Cycle ini dapat mengembangkan atau memperkaya konsep- konsep yang dimilki siswa sebagai bekal awal kognisinya dan dapat membuat siswa lebih aktif dalam proses belajar karena membuat siswa bisa mandiri dalam belajar. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana hasil belajar siswa yang pembelajarannya menggunakan pembelajaran konvensional (2) Bagaimana hasil belajar siswa yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran Learning Cycle. (3) Bagimana perbedaan hasil belajar IPS Sejarah antara siswa yang diajar dengan model pembelajaran Learning Cycle dan pembelajaran konvensional. Jenis penelitian ini adalah penelitian experimen dalam penelitian ini bentuk desain experimen yang digunakan adalah Nonequvalent Control Group Design. Dalam desain ini terdapat 2 kelas yaitu kelas eksperimen (VIII A) dan Kontrol (VIII D). Pada saat penelitian kelas eksperimen diajar dengan pembelajaran Learning Cycle dan kelas kontrol diajar dengan pembelajaran konvensional. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa hasil belajar IPS Sejarah antara kelas eksperimen dan kelas kontrol berbeda secara signifikan dibuktikan dengan analisis yang menggunakan uji-t. Berdasarkan hasil perhitungan uji-t diperoleh t hitung (5 552) 8805 t tabel (2 000). Jadi nilai kelas ekperimen lebih tinggi daripada kelas kontrol dengan nilai rata-rata kelas eksperimen 74 54 dan kelas kontrol 65 64. Maka Hal ini menunjukan bahwa model pembelajaran Learning Cycle baik digunakan dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar. Disarankan bagi peneliti yang mungkin tertarik dengan penelitian sejenis untuk melakukan pengembangan dalam keseluruhan apsek (instrumen sampel tempat) penelitian agar dapat memperoleh hasil yang lebih baik.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Sejarah (SEJ) > S1 Pendidikan Sejarah
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 31 May 2011 04:29
Last Modified: 09 Sep 2011 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/54531

Actions (login required)

View Item View Item