Pelaksanaan kurikulum tingkat satuan pendidikan pada mata pelajaran IPS bahan kajian sejarah kelas VII di SMPN 3 Kepanjen tahun 2008/2009 / Fajar Setiyawan - Repositori Universitas Negeri Malang

Pelaksanaan kurikulum tingkat satuan pendidikan pada mata pelajaran IPS bahan kajian sejarah kelas VII di SMPN 3 Kepanjen tahun 2008/2009 / Fajar Setiyawan

Setiyawan, Fajar (2009) Pelaksanaan kurikulum tingkat satuan pendidikan pada mata pelajaran IPS bahan kajian sejarah kelas VII di SMPN 3 Kepanjen tahun 2008/2009 / Fajar Setiyawan. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) merupakan program pengganti/perbaikan dari kurikulum 2004 (KBK) yang disusun dan dilaksanakan oleh masing-masing satuan pendidikan. Pelaksanaan KBK di SMPN 3 Kepanjen tahun 2006 yang belum maksimal dilanjutkan dengan pelaksanaan KTSP mulai tahun 2007/2008 sampai sekarang. Dalam pelaksanaannya sekolah mengadakan pembagian tugas mengajar dengan menyediakan dua orang guru IPS yang jumlah dan disiplin ilmunya belum sesuai dengan rekomendasi pembelajaran terpadu mata pelajaran IPS. Dengan demikian perlu dilakukan penelitian mengenai bagaimana (1) kesiapan guru dalam pelaksanaan KTSP IPS pada bahan kajian sejarah (2) pengembangan perangkat pembelajaran KTSP IPS pada bahan kajian sejarah (3) pelaksanaan KTSP dalam pembelajaran IPS bahan kajian sejarah dan (4) faktor apa saja yang pendukung dan penghambat pelaksanaan KTSP dalam pembelajaran IPS bahan kajian sejarah. Tujuan penelitian secara umum adalah mendeskripsikan pelaksanaan KTSP pada mata pelajaran IPS bahan kajian sejarah. Tujuan khusus penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan (1) kesiapan guru dalam pelaksanaan KTSP IPS pada bahan kajian sejarah (2) pengembangan perangkat pembelajaran KTSP IPS pada bahan kajian sejarah (3) pelaksanaan KTSP dalam pembelajaran IPS bahan kajian sejarah (4) faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan KTSP dalam pembelajaran IPS bahan kajian sejarah. Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan deskriptif yang menggunakan pendekatan kualitatif. Subyek penelitian adalah wakil kepala sekolah bagian kurikulum SMPN 3 Kepanjen guru mata pelajaran IPS kelas VII SMPN 3 Kepanjen siswa kelas VII SMPN 3 Kepanjen. Instrumen dalam penelitian ini adalah peneliti (human instrument) yang melakukan observasi wawancara dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru yang kualifikasi dan disiplin ilmunya S-1 geografi IKIP Malang siap melaksanakan KTSP IPS dengan mengikuti berbagai pelatihan yang mendukung seperti MGMP MGMPS seminar dan workshop yang berkaitan dengan mata pelajaran IPS. Guru mengembangkan perangkat pembelajaran yang telah disediakan oleh tim pengembang kurikulum sekolah dengan melakukan pemetaan KD analisis alokasi waktu dengan melihat kalender akademik menyusun promes dan prota silabus dan RPP. Guru melaksanaan KTSP dalam pembelajaran IPS bahan kajian dengan menyampaikan materi sesuai dengan SK dan KD serta memperhatikan ii kemungkinan yang akan terjadi pada siswa saat menerima materi. Sedangkan metode yang dipakai adalah metode ceramah dan tanya jawab karena keduanya dianggap saling melengkapi. Sedangkan media yang digunakan mulai dari buku yang relevan LKS dan peta sampai media yang sudah disediakan sekolah seperti TV DVD dan OHP. Untuk sumber belajar dengan menggunakan buku yang relevan LKS peta. Penilaiannya adalah dengan menggunakan teknik tes tulis instrumen berupa tes uraian dan pilihan ganda yaitu 4 soal uraian dan 18 soal pilihan ganda. Faktor pendukung pelaksanaan KTSP dalam pembelajaran IPS bahan kajian sejarah meliputi sosialisasi KTSP ketersediaan perangkat pembelajaran adanya BSE dan fasilitas internet. Sedangkan faktor penghambatnya meliputi belum adanya lembaga pendidikan yang mengeluarkan produk guru khusus untuk mata pelajaran IPS ketidaksesuaian antara kualifikasi akademik dan disiplin ilmu dengan bahan kajian yang diajarkan. Berdasarkan hasil penelitian hendaknya guru siap melaksanakan KTSP walaupun untuk disiplin ilmu yang dimilikinya belum sesuai dengan rekomendasi pembelajaran terpadu pada mata pelajaran IPS yaitu dengan mengikuti berbagai pelatihan yang mendukung pelaksanaan KTSP seperti MGMP MGMPS seminar dan workshop. Dengan berbagai pelatihan itu pula guru diharapkan secara mandiri belajar mengembangkan perangkat pembelajaran tanpa harus menggantungkan pertangkat pembelajaran yang disediakan oleh sekolah. Hal tersebut perlu diperhatikan untuk memperlancar pelaksanaan daripada KTSP IPS bahan kajian sejarah.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Sejarah (SEJ) > S1 Pendidikan Sejarah
Depositing User: library UM
Date Deposited: 01 Oct 2009 04:29
Last Modified: 09 Sep 2009 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/54492

Actions (login required)

View Item View Item