Teknik pelibatan siswa latih pada pelatihan berbasis mobile training unit di Unit Pelaksana Teknis Pelatihan Kerja Pasuruan / Mohammad Sefri - Repositori Universitas Negeri Malang

Teknik pelibatan siswa latih pada pelatihan berbasis mobile training unit di Unit Pelaksana Teknis Pelatihan Kerja Pasuruan / Mohammad Sefri

Sefri, Mohammad (2018) Teknik pelibatan siswa latih pada pelatihan berbasis mobile training unit di Unit Pelaksana Teknis Pelatihan Kerja Pasuruan / Mohammad Sefri. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

i RINGKASAN Sefri Mohammad. 2018. Teknik Pelibatan Siswa Latih pada Pelatihan Berbasis Mobile Training Unit di Unit Pelaksana Teknis Pelatihan Kerja Pasuruan. Skripsi Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. M. Ishaq M.Pd. (II) Dr. Ach. Rasyad M.Pd. Kata Kunci Pelatihan MTU Teknik Pelibatan Pelatihan merupakan salah satu kegiatan meningkatkan pengetahuan keterampilan dan sikap. Peserta pelatihan berbasis mobile training unit (MTU) di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pelatihan Kerja Pasuruan merupakan para pencari kerja atau pengangguran dan waktu pelaksanaan pelatihan MTU semakin pendek. Diperlukan teknik khusus untuk melibatkan secara kesuluruhan peserta dalam pelatihan furniture berbasis MTU. Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskrip-sikan tahap pelibatan siswa latih pada proses pelaksanaan pelatihan berbasis MTU yang ada di UPT Pelatihan Kerja Pasuruan dan (2) mendeskripsikan teknik peli-batan siswa latih oleh instruktur pada proses pelaksanaan pelatihan MTU yang ada di UPT Pelatihan Kerja Pasuruan. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Sumber data adalah instruktur pelatihan furniture peserta pelatihan dan Kasi Pelatihan dan Sertifikasi. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara observasi dan studi dokumentasi sedangkan analisis data dilakukan melalui reduksi data penyajian data dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) tahap pelibatan peserta latih selama proses pelaksanaan pelatihan furniture hanya terbatas pada proses pembel-ajaran pada saat pelaksanaan pelatihan yaitu pada tahap awal praktik dan akhir pelatihan dan (2) teknik pelibatan yang digunakan instruktur yaitu teknik memo-tivasi penggunaan asumsi andragogi dan modifikasi media pembelajaran atau alat bantu. Proses memotivasi dilakukan dengan menyisipkannya dalam pembel-ajaran mulai saat pemberian teori ceramah demonstrasi pada saat menemukan kendala dan pada saat waktu luang seperti saat pulang. Penggunaan asumsi andragogi sangat tepat namun penggunaannya hanya sebatas pada pelaksanaan pelatihan. Teknik modifikasi Alat bantu tersebut digunakan instruktur untuk mempermudah proses pembelajaran agar peserta didik lebih giat belajar dan senang dengan adanya alat-alat tersebut. Pekerjaan yang dirasa membutuhkan waktu banyak menjadi lebih ringan dikerjakan dengan alat tersebut namun alat bantu tersebut hanya sebatas pada beberapa alat saja tidak semua alat dapat dikreasikan. Jumlah alat bantu tersebut juga terbatas. Modifikasi media pembel-ajaran atau alat bantu tersebut dibuat secara langsung oleh instruktur namun tidak melibatkan peserta dalam pembuatannya. Kesimpulan penelitian adalah tahap pelibatan peserta latih hanya terbatas pada proses pembelajaran pada saat pelaksanaan pelatihan yaitu pada tahap awal praktik dan akhir pelatihan. Teknik pelibatan yang digunakan oleh instruktur pelatihan furniture berbasis masyarakat atau MTU yaitu teknik memotivasi penggunaan asumsi andragogi dan teknik modifikasi alat bantu pembelajaran namun teknik pelibatan masih kurang variatif. ii Berdasarkan penelitian ini Kepala UPT Pelatihan Kerja Pasuruan disaran-kan melakukan pengawasan lebih ketat pada pelaksanaan pelatihan berbasis MTU agar peserta didik rajin masuk pelatihan dan disarankan memperbarui dan mem-perbanyak peralatan mebel agar dapat digunakan sebagai alat bantu yang lebih canggih. Kasi Pelatihan dan Sertifiksi serta Kasi Pengembangan dan Pemasaran) pada MTU di UPT Pelatihan Kerja Pasuruan disarankan melibatkan peserta didik dalam penyusunan bahan ajar dan penentuan langkah kegiatan belajar agar pela-tihan dapat berjalan sesuai dengan kebutuhan. Instruktur di UPT Pelatihan Kerja Pasuruan disarankan menggunakan prinsip-prinsip pelatihan dan asumsi andra-gogi secara keseluruhan dalam pelaksanaan pelatihan agar peserta lebih aktif. Instruktur disarankan mengembangkan lebih banyak lagi teknik pelibatan agar tercipta teknik pelibatan yang lebih variatif.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Pendidikan Luar Sekolah (PLS) > S1 Pendidikan Luar Sekolah
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 05 Jul 2018 04:29
Last Modified: 09 Sep 2018 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/5317

Actions (login required)

View Item View Item