Ansori, Andik Isa (2012) Peningkatan keaktifan belajar siswa melalui penggunaan model pembelajaran STAD siswa kelas XI IPS 3 SMAN I Kepanjen kabupaten malang / Andik Isa Ansori. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Kata kunci Pembelajaran kooperatif STAD keaktifan belajar. Berdasarkan hasil observasi awal yang dilakukan pada tanggal 1 Agustus 2011 di SMA Negeri I Kepanjen diketahui bahwa sebagian besar siswa yang diwawancarai tentang pelajaran geografi menyatakan bahwa merasa kurang tertarik terhadap materi pelajaran. Hal tersebut berdampak pada rendahnya keaktifan belajar siswa. Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka perlu dilakukan penelitian tentang penerapan pembelajaran yang dapat meningkatkan keaktifan belajar siswa yaitu dengan penerapan pembelajaran kooperatif STAD (Student Teams Achievement Divisions). Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan keaktifan belajar siswa kelas XI IPS 3 di SMA Negeri I Kepanjen dengan menggunakan model STAD. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan dalam 2 siklus setiap siklus terdiri atas 4 tahapan yaitu perencanaan tindakan pelaksanaan tindakan observasi dan refleksi. Subjek penelitian ini yaitu siswa kelas XI IPS 3 Kepanjen yang berjumlah 27 siswa terdiri 10 siswa laki-laki dan 17 siswa perempuan. Data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah keaktifan belajar siswa serta data pendukung berupa catatan lapangan. Keaktifan belajar siswa diukur berdasarkan peningkatan persentase keaktifan belajar siswa setiap siklus yang kemudian hasilnya dibandingkan antara siklus I dan siklus II. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu lembar observasi keaktifan belajar siswa dan catatan lapangan. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa penerapan pembelajaran kooperatif STAD dapat meningkatkan keaktifan belajar geografi siswa kelas XI IPS 3 SMA Negeri I Kepanjen Malang. Peningkatan keaktifan belajar siswa ditunjukkan dengan peningkatan rerata persentase keaktifan belajar siswa dari 66 67% pada siklus I menjadi 74 04% pada siklus II terjadi peningkatan sebesar 7 4 dari siklus I ke siklus II. Saran dari penelitian ini adalah perlu adanya pengelolaan kelas yang lebih baik terutama dalam mengatasi siswa yang sering membuat ramai dan gaduh sehingga pelaksanaan kegiatan pembelajaran dapat berjalan dengan baik dan lancar. Perlu n a k a n a c n e r i d h a d u s g n a y n a t a i g e k a g g n i h e s l i a t e d g n a y u t k a w n a r u t a g n e p a y n a d ad apat telaksana serta perlu pemberitahuan kepada siswa tugas apa atau apa yang akan mereka lakukan pada pertemuan selanjutnya agar siswa lebih siap. Perlu adanya motivasi kepada siswa agar siswa bisa aktif dan bersemangat dalam pembelajaran. Perlu adanya diskusi yang lebih intensif agar siswa menjadi lebih paham tentang permasalahan yang dibahas. Perlu adanya perintah yang jelas dari guru terhadap pemateri yang presentasi untuk membaca dan menerangkan sejelas mungkin perintahkan siswa menulis apa yang disampaikan pada papan tulis atau menampilkan melalui power point agar audiens menjadi paham atas apa yang disampaikan pemateri.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Geografi (GEO) > S1 Pendidikan Geografi |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 17 Jan 2012 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2012 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/52964 |
Actions (login required)
 |
View Item |