Implementasi program penguatan pendidikan karakter siswa melalui full day school di SMP Negeri 3 Malang / Liesa Nur Habibah - Repositori Universitas Negeri Malang

Implementasi program penguatan pendidikan karakter siswa melalui full day school di SMP Negeri 3 Malang / Liesa Nur Habibah

Habibah, Liesa Nur (2018) Implementasi program penguatan pendidikan karakter siswa melalui full day school di SMP Negeri 3 Malang / Liesa Nur Habibah. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Habibah Liesa Nur 2018. Implementasi Program Penguatan Pendidikan Karakter Siswa Melalui full Day school di SMP Negeri 3 Malang. Skripsi. Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Dr. Didik Sukriono S.H M.Hum (2) Rusdianto Umar S.H M.Hum Kata Kunci Implementasi penguatan pendidikan karakter full day school Penyelenggaran sistem pendidikan semakin lama semakin maju. Dalam penyelenggaraan sistem pendidikan yang baik dan merata setiap masyarakat yang berada dalam negara Republik Indonesia wajib memperoleh pendidikan yang merata. Dewasa ini semakin banyak bertumbuhnya sekolah dengan pendidikan yang lebih baik kualitas sumberdayanya baik tenaga pendidik maupun sumberdaya peserta didiknya. Hal tersebut tentu didukung oleh berbagai fasilitas yang sesuai dengan kelayakan. Menciptakan pendidikan yang bermutu dan berkualitas diperlukan berbagai aspek antara lain yaitu pendidikan karakter. Pendidikan karakter ialah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana serta proses pemberdayaan potensi dan pembudayaan peserta didik guna membangun karakter pribadi atau kelompok yang unik baik sebagai warga negara. Pendidikan karakter merupakan aspek yang penting bagi generasi penerus. Seorang individu tidak cukup hanya diberi bekal pembelajaran dalam hal intelektual belaka tetapi juga harus diberi hal dalam segi moral dan spiritualnya. Pendidikan karakter seharusnya diberikan seiring dengan perkembangan intelektualnya yang dalam hal ini harus dimulai sejak dini khususnya dilembaga pendidikan. Pendidikan karakter penting bagi pendidikan di Indonesia. Pendidikan karakter akan menjadi dasar dalam pembentukan karakter berkualitas bangsa yang tidak mengabaikan nilai-nilai sosial seperti toleransi kebersamaan kegotongroyongan saling membantu dan menghormati dan sebagainya. Pendidikan karakter akan melahirkan pribadi unggul yang tidak hanya memiliki kemampuan kognitif saja namun memiliki karakter yang mampu mewujudkan kesuksesan. Pelaksanaan program penguatan pendidikan karakter ini dilaksanakan melalui sistem full day school. Penelitian yang berjudul Implementasi Program Penguatan Pendidikan Karakter Siswa Melalui Full Day School di SMP Negeri 3 Malang bertujuan untuk mendeskripsikan (1) program penguatan pendidikan karakter siswa melalui full day school yang dilaksanakan di SMP Negeri 3 Malang (2) pelaksanaan program penguatan pendidikan karakter siswa melalui full day school di SMP Negeri 3 Malang serta (3) kendala yang dialami pada pelaksanaan program penguatan pendidikan karakter siswa melalui full day school di SMP Negeri 3 Malang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang menghasilkan data deskriptif. Dalam penelitian ini peneliti berperan sebagai instrumen penelitian. Peneliti memilih lokasi penelitian di SMP Negeri 3 Malang yang berlokasi di Kota Malang. Sumber data dalam penelitian ini terbagi menjadi dua yaitu sumber data primer yang diperoleh dari hasil wawancara dan sumber data sekunder yang diperoleh dari hasil observasi dan dokumentasi. Prosedur pengumpulan data dilakukan dengan tiga teknik yang meliputi teknik observasi wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan yaitu reduksi data penyajian data dan ii penarikan kesimpulan atau verifikasi data. Pengecekan keabsahan data yang digunakan oleh peneliti yaitu perpanjangan keikutsertaan meningkatkan ketekunan dan triangulasi. Hasil penelitian ini antara lain (1) program penguatan pendidikan karakter siswa melalui full day school yang dilaksanakan di SMP Negeri 3 Malang yaitu kegiatan keagaman budaya 5S (Senyum Sapa Salam Sopan dan Santun) literasi kokurikuler menyanyikan lagu Indonesia Raya dan lagu-lagu nasonal serta kegiatan 5 Jumat (2) pelaksanaan program penguatan pendidikan karakter siswa melalui full day school yaitu pada kegiatan keagamaan terbagi menjadi 2 yaitu kegiatan harian dan kegiatan mingguan. Kegiatan Harian yang terdiri dari membaca Asmaul husna membaca Al-Quran membaca doa bersama kultum dan sholat dhuhur berjamaah sedangkan untuk kegiatan mingguan terdiri dari keputrian sholat Jumat berjamaah dan istighosah. Kemudian budaya 5S yang dilaksanakan setiap hari dan setiap waktu. Selanjutnya kegiatan literasi yang dilaksanakan setiap hari 15 menit setelah jam ke-4. Kegiatan selanjutnya yaitu kokurikuler yang dilakukakan setiap hari yang berupa mengerjakan tugas di sekolah. Kegiatan selanjutnya yaitu menyanyikan lagu Indonesia Raya pada saat awal pelajaran PPKn dan menyanyikan lagu-lagu nasional saat akhir pelajaran PPKn. Terakhir adalah kegiatan 5 Jumat yang terdiri dari Jumat bersih Jumat pokja jumat literasi Jumat aksi dan kreasi serta Jumat sehat yang dilaksanakan setiap hari Jumat secara bergantian (3) kendala yang dialami pada pelaksanaan program penguatan pendidikan karakter siswa melalui full day school yaitu beberapa siswa kurang peduli dan kurang tanggap terhadap pembiasaan rasa jenuh yang muncul akibat full day school sehingga membuat siswa menjadi acuh pada saat jam pelajaran berlangsung dan proses penanaman karakter yang tidak dapat dilaksanakan dalam waktu singkat. Saran yang diberikan oleh penulis yaitu (1) Sekolah hendaknya terus berupaya mendukung penanaman karakter siswa melalui pembiasaan-pembiasaan yang dilakukan oleh sekolah sesuai dengan program yang sudah berjalan (2) sekolah lebih mengoptimalkan fasilitas-fasilitas yang ada untuk menunjang jalannya program-program penguatan pendidikan karakter sehingga hasil yang dicapai dapat maksimal (3) jika memungkinkan sekolah hendaknya menambah program penguatan pendidikan karakter agar cakupan pendidikan karakter siswa lebih luas lagi (4) guru hendaknya tiada henti-hentinya memberi contoh yang baik agar siswa menjadikan guru sebagai panutan untuk berperilaku yang baik juga (5) bagi orangtua hendaknya juga mengontrol kegiatan anak di rumah terlebih lagi dalam pelaksanaan pembiasaan karakter yang telah dilakukan di sekolah. serta memotivasi anak agar tetap berkarakter yang lebih baik.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Hukum dan Kewarganegaraan (HKn) > S1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 02 Jul 2018 04:29
Last Modified: 09 Sep 2018 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/52332

Actions (login required)

View Item View Item