Pola pelatihan implementasi kurikulum 2013 pada Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Kewarganegaraan dan Ilmu Pengetahuan Sosial (PPPPTK PKn dan IPS) dalam meningkatkan profesionalitas guru PPKn / Mimin Upik Nadliroh - Repositori Universitas Negeri Malang

Pola pelatihan implementasi kurikulum 2013 pada Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Kewarganegaraan dan Ilmu Pengetahuan Sosial (PPPPTK PKn dan IPS) dalam meningkatkan profesionalitas guru PPKn / Mimin Upik Nadliroh

Nadliroh, Mimin Upik (2016) Pola pelatihan implementasi kurikulum 2013 pada Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Kewarganegaraan dan Ilmu Pengetahuan Sosial (PPPPTK PKn dan IPS) dalam meningkatkan profesionalitas guru PPKn / Mimin Upik Nadliroh. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Nadliroh Mimin Upik. 2016. Pola Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013 pada Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Kewarganegaraan Dan Ilmu Pengetahuan Sosial (PPPPTK PKn Dan IPS) dalam Meningkatkan Profesionalitas Guru PPKn. Skripsi Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Jurusan Hukum Dan Kewarganegaraan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Drs. Margono M.Pd. M.Si. (II) Drs. Suparlan Al Hakim M.Si Kata Kunci pola pelatihan kurikulum 2013 PPPPTK PKn dan IPS profesionalitas Pelatihan implementasi kurikulum 2013 menjadi sarana bagi guru untuk meningkatkan kompetensinya dan tentunya dapat meningkatkan mutu pendidikan. Kemampuan yang perlu dimiliki guru dalam melaksanakan tugas pokoknya ialah (1) kemampuan paedagogik (2) kemampuan kepribadian (3) kemampuan profesional dan (4) kemampuan sosial. P4TK PKn dan IPS merupakan lembaga yang melaksanakan program pelatihan implementasi kurikulum 2013 maka pola pelatihan yang digunakan P4TK PKn dan IPS sangatlah berpengaruh terhadap pelaksanaan pelatihan tersebut agar guru dapat meningkatkan profesionalitasnya. Tujuan dari penelitian ini mendeskripsikan (1) pola pelatihan implementasi kurikulum 2013 yang digunakan P4TK PKn dan IPS dalam meningkatkan profesionalitas guru PPKn (2) kendala yang dihadapi P4TK PKn dan IPS dalam pelatihan implementasi kurikulum 2013 untuk meningkatkan profesionalitas guru PPKn (3) upaya P4TK PKn dan IPS mengatasi kendala dalam melakukan pelatihan implementasi kurikulum 2013 untuk meningkatkan profesionalitas guru PPKn. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Lokasi penelitian ini berada di P4TK PKn dan IPS. Prosedur pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan dokumen. Analisis data yang digunakan yaitu model Miles and Huberman dengan tahapan yaitu reduksi data penyajian data dan penarikan kesimpulan. Pengecekan keabsahan temuan dilakukan dengan ketekunan pengamatan dan triangulasi. Berdasarkan hasil analisis data yang dilakukan diperoleh hasil sebagai berikut (1) pola pelatihan implementasi kurikulum 2013 dapat dilihat dari segi (a) pendekatan pelatihan (b) strategi pelatihan (c) struktur program pelatihan (d) penilaian. Pendekatan pelatihan ini menggunakan pendekatan andragogi dan pelatihan secara bertingkat yaitu NS IN GS. Strategi yang dilaksanakan dalam pelatihan ini meliputi (a) prinsip pelatihan (b) skenario peatihan (c) pola strktur pelatihan (d) kegiatan pelatihan (e) manajemen kelas. Struktur program pelatihan berisi materi pelatihan yang meliputi (a) konsep kurikulum (b) analisis buku (c) perancangan model (d) praktik pelaksanaan pembelajaran terbimbing. Penilaian meliputi 3 ranah yaitu sikap keterampilan dan pengetahuan (2) kendala yang dihadapi P4TK PKn dan IPS dalam pelatihan implementasi kurikulum 2013 yaitu (a) guru atau peserta diklat yang datang tidak sesuai dengan yang diundang (b) motivasi peserta diklat yang berbeda-beda (c) dana yang dibutuhkan terkadang belum cair. Akan tetapi dana sebenarnya sudah ada maka pengajuan dananya yang harus dipercepat (d) gagap tekhnologi (gaptek) (3) Upaya yang dilakukan P4TK PKn dan IPS untuk mengatasi beberapa kendala dalam pelaksanaan implementasi kurikulum 2013 yaitu (a) mengkonfirmasi surat undangan sudah sampai atau belum dengan cara menelpon. Agar tahu peserta yang bisa datang siapa saja (b) membangkitkan motivasi peserta dilakukan dengan cara melakukan dinamika kelompok dan memberi nasehat (c) mempercepat permohonan dana. Karena sebenarnya dana sudah ada tapi tidak dalam bentuk cash jadi kalau mau turun harus mengajukan surat permohonan dulu (d) pelatihan menyesuaikan dengan kondisi peserta. Kalau pesertanya gaptek pemakaian tekhnologi dalam pengajarannya diminimkan. Berdasarkan hasil yang diperoleh dari analisis dalam penelitian maka penulis memberikan saran kepada pihak terkait sebagai berikut (1) bagi pihak P4TK PKn dan IPS dalam pelatihan harus mengetahui motivasi peserta dalam mengikuti pelatihan ini agar materi dalam diklat bisa tersampaikan dengan baik. Dan pihak yang mengajukan dana agar segera mengajukan permohonan dana supaya pelatihan segera bisa terlaksana (2) bagi pihak peneliti untuk terus meningkatkan kemampuannya dalam melakukan penelitian yang sejenis ataupun yang lain (3) bagi mahasiswa lain perlu diadakan penelitian lain mengenai efektivitas pelatihan ini. Hal ini perlu dilakukan agar dapat diketahui sejauh mana pola pelatihan yang digunakan P4TK PKn dan IPS sudah efektif dan hal-hal apa sajakah yang menjadikan pola pelatihan ini efektif (4) bagi guru dalam mengikuti pelatihan hendaknya lebih disiplin dan menata motivasi mengikuti pelatihan agar ilmu yang disampaikan dalam pelatihan tersebut dapat tersampaikan dengan baik.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Hukum dan Kewarganegaraan (HKn) > S1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)
Depositing User: library UM
Date Deposited: 22 Jun 2016 04:29
Last Modified: 09 Sep 2016 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/52077

Actions (login required)

View Item View Item