Nilai-nilai budaya dalam seni tradisi damar kurung sebagai ikon kenaggaan Kabupaten Gresik, Jawa Timur / Wahyu Nurfaiza - Repositori Universitas Negeri Malang

Nilai-nilai budaya dalam seni tradisi damar kurung sebagai ikon kenaggaan Kabupaten Gresik, Jawa Timur / Wahyu Nurfaiza

Nurfaiza, Wahyu (2016) Nilai-nilai budaya dalam seni tradisi damar kurung sebagai ikon kenaggaan Kabupaten Gresik, Jawa Timur / Wahyu Nurfaiza. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Nurfaiza Wahyu. 2016. Nilai-Nilai Budaya dalam Seni Tradisi Damar Kurung sebagai Ikon Kebanggaan Kabupaten Gresik Jawa Timur. Skripsi Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Drs. Suparlan Al Hakim M.Si (II) Dr. Nuruddin Hady SH. MH. Kata Kunci nilai budaya Damar Kurung Gresik Damar Kurung merupakan seni peninggalan nenek moyang berasal dari Kabupaten Gresik Jawa Timur.Damar berarti lampu atau pelita Kurung berarti tutup jadi Damar Kurung artinya lampu yang ditutup atau dikurung.Sebagai seni peninggalan Damar Kurung sangat bermanfaat dalam menambah wawasan dan pengetahuan.Salah satu informasi yang didapat dari Damar Kurung adalah adanya nilai-nilai budaya yang dikandungnya.Minimnya masyarakat Gresik yang mengetahui adanya nilai budaya yang terkandung dalam Damar Kurung mendorong penelitian ini untuk lebih mengetahui nilai-nilai budaya yang terkandung dalam seni tradisi Damar Kurung di Kabupaten Gresik Jawa Timur. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui (1) latar belakang atau sejarah seni tradisi Damar Kurung di Kabupaten Gresik (2) nilai-nilai budaya yang terkandung dalam seni tradisi Damar Kurung di Kabupaten Gresik dan (3) upaya Pemerintah Daerah dan masyarakat Gresik dalam melestarikan seni tradisi Damar Kurung. Penelitian mengenai nilai-nilai budaya dalam seni tradisi Damar Kurung di Kabupaten Gresik ini menggunakan pendekatan kualitatif.Prosedur pengumpulan data yang digunakan adalah observasi wawancara dan dokumentasi.Subyek penelitian ini yaitu keluarga almarhum Masmundari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Gresik serta masyarakat Gresik. Instrumen dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri dengan teknik analisis data yang dilakukan dengan (a) mengumpulkan data (b) mereduksi data (c) menyaji data dan (d) menarik kesimpulan. Pengecekan keabsahan data dilakukan dengan peningkatan ketekunan pengamatan dan triangulasi. Berdasarkan analisis data tersebut diperoleh beberapa kesimpulan sebagai berikut.Pertama mengenai latar belakang atau sejarah Damar Kurung.Damar Kurung sebagai produk budaya dari Gresik berawal dari ayah Masmundari yang bekerja sebagai dalang dan pengrajin mainan anak-anak.Sepeninggal ayahnya pembawaan cerita tentang masyarakat Gresik diversi oleh Masmundari ke dalam sebuah lukisan dengan bangun kotak.Kedua mengenai nilai-nilai yang terkandung dalam Damar Kurung. Terdapat empat nilai yang terkandung dalam Damar Kurung yaitu (i) nilai religius (ii) nilai sosial (iii) nilai keindahan dan (iv) nilai ekonomi. Nilai-nilai budaya tersebut sangat berpengaruh terhadap budaya-budaya yang ada di Gresik karena seni Damar Kurung mengangkat kehidupan masyarakat Gresik.Ketiga mengenai upaya Pemerintah Daerah dan masyarakat Gresik dalam melestarikan Damar Kurung.Upaya Pemerintah Daerah Kabupaten Gresik dalam melestarikan Damar Kurung yaitu (a) Pemasangan Damar Kurung di beberapa titik kota (b) bekerjasama dengan berbagai pihak yang mengadakan acara tentang Damar Kurung (c) mensosialisasikan Damar Kurung melalui binaan kepada Cak dan Yuk Gresik serta (d) mempromosikan Damar Kurung melalui buku Profil Pariwisata Kabupaten Gresik . Usaha yang dilakukan masyarakat Gresik dalam melestarikan Damar Kurung yaitu dengan mengadakan Festival Damar Kurung pada bulan Ramadhan serta menjual Damar Kurung dengan mengembangkannya dalam bentuk tas pin baju dan aneka aksesoris lainnya yang dijual pada hari-hari biasa. Upaya yang dilakukan keluarga Masmundari dalam melestarikan Damar Kurung yaitu (i) membuat dan menjual Damar Kurung di setiap bulan Ramadhan (ii) bekerjasama dengan Arek-arek Gresik yang mengadakan Festival Damar Kurung serta (iii) menerima dan mendukung bagi siapa saja yang melakukan penelitian tentang Damar Kurung. Saran yang diberikan dari penelitian ini yaitu (1) masyarakat Gresik diharapkan menggunakan penelitian ini sebagai tambahan informasi dan pengetahuan tentang nilai-nilai budaya yang terkandung dalam seni tradisi Damar Kurung sehingga timbul perasaan mencintai dan melestarikan berbagai seni yang ada di Gresik Masyarakat Gresik juga diharapkan dapat memanfaatkan Damar Kurung sebagai tambahan penghasilan sehari-hari (2) supaya Pemerintah Daerah Kabupaten Gresik lebih muda dalam melestarikan dan mensosialisasikan Damar Kurung kepada masyarakat khususnya masyarakat Gresik sebaiknya Pemerintah Daerah menggunakan penelitian ini untuk menambah informasi tentang sejarah dan nilai-nilai budaya yang terkandung dalam Damar Kurung dan (3) supaya mempermudah peneliti lain untuk mendapatkan landasan teori maupun daftar rujukan terkait dengan penelitian sejenis sebaiknya bagi Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan menjadikan penelitian ini sebagai koleksi di perpustakaan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Hukum dan Kewarganegaraan (HKn) > S1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)
Depositing User: library UM
Date Deposited: 06 Jun 2016 04:29
Last Modified: 09 Sep 2016 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/52039

Actions (login required)

View Item View Item