Pengembangan instrumen penilaian pada materi PPKn sebagai upaya untuk meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar siswa kelas VII SMPN 3 Malang / Nur Fadilah - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengembangan instrumen penilaian pada materi PPKn sebagai upaya untuk meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar siswa kelas VII SMPN 3 Malang / Nur Fadilah

Fadilah, Nur (2014) Pengembangan instrumen penilaian pada materi PPKn sebagai upaya untuk meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar siswa kelas VII SMPN 3 Malang / Nur Fadilah. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Fadilah Nur. 2014. Pengembangan Instrumen Penilaian pada Materi PPKn sebagai Upaya untuk Meningkatkan Keaktifan dan Prestasi Belajar Siswa Kelas VII SMPN 3 Malang. Skripsi Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan Prodi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Dra. Sri Untari M.Si (2) Siti Awaliyah S.Pd. M.Hum. Kata Kunci Instrumen Penilaian Materi PPKn Kelas VII SMPN 3 Malang Penilaian termasuk salah satu bagian yang terpenting dalam kegiatan pembelajaran sebab kegiatan ini akan dijadikan cerminan untuk melihat perkembangan atau kemajuan belajar siswa dari waktu ke waktu. Pengembangan kurikulum 2013 memfokuskan pelaksanaan penilaian pada berbagai aspek penilaian dalam pencapaian tujuan pembelajaran.Guru dituntut untuk mengembangkan instrumen penilaian yang harus mencakup semua aspek dalam pencapaian tujuan pembelajaran. Namun dalam pelaksanaan guru masih kesulitan dalam menentukan penilaian pada berbagai aspek penilaian baik kognitif afektif dan psikomotor.Guru masih menekankan pada aspek penguasaan pengetahuan yang menekankan pada aspek pengulangan materi dengan cara mengingat menghafal sejumlah konsep walaupun sesungguhnya menyadari bahwa dalam pelaksanaan penilaian secara menyeluruh baik dari aspek afektif kognitif dan psikomotor tidaklah relevan jika hanya menggunakan instrumen penilaian yang hanya dapat menekankan pada aspek pengulangan materi tersebut. Kendala tersebut muncul karena belum adanya acuan yang jelas dianggap masih belum terencana dan terstruktur dan diperlukan persiapan dalam pelaksanaan. Berdasarkan uraian di atas tujuan penelitian dan pengembangan ini adalah untuk mengembangkan instrumen penilaian pada materi PPKn sebagai upaya untuk meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar siswa kelas VII SMP Negeri 3 Malang. Model Penelitian dan pengembangan yang digunakan dalam pengembangan instrumen penilaian adalah model pengembangan Borg and Gall 1989. Mengacu pada model pengembangan oleh Borg dan Gall dalam Sukmadinata (2013 169-170) dari maka dalam penelitian dan pengembangan ini mengambil dan menggunakan 8 langkah. Pengambilan 8 langkah-langkah pengembangan tersebut disesuaikan dengan pendapat Ardhana (2002 09) yang mengemukakan bahwa prosedur pelaksanaan penelitian dan pengembangan bukan merupakan langkah yang kaku setiap langkah pengembangan tentunya dapat memilih serta menentukan langkah-langkah yang tepat dalam pengembangan produk berdasarkan kondisi khusus yang dihadapi oleh peneliti dalam proses pengembangan. Model Pengembangan dilakukan hanya sebatas pada uji prototype produk mengingat pertimbangan waktu yang lama dan sederhana. Langkah-langkah pengembangan yang digunakan peneliti dalam mengembangkan instrumen penilaian yaitu (1) analisis kebutuhan awal (2) merancang produk (3) membuat produk instrumen penilaian (4) uji validasi ahli produk instrumen penilaian (5) revisi produk I (6) uji coba lapangan terbatas (7) revisi produk II (8) produk akhir instrumen penilaian. Hasil penelitian pada penelitian pengembangan ini adalah berupa produk yaitu instrumen penilaian yang telah divalidasi oleh ahli penilaian I II serta dilaksanakan uji coba lapangan terbatas pada sasaran pengguna produk yaitu siswa kelas VII SMP Negeri 3 Malang sebanyak 6 orang siswa. Berdasarkan hasil uji validasi dalam Bab IV secara keseluruhan produk pengembangan instrumen penilaian yang dikembangkan memperoleh hasil validasi dari ahli penilaian I dengan presentase sebesar 75%. Hasil validasi yang dilaksanakan oleh ahli penilaian II memperoleh hasil validasi sebesar 76 67%. Hasil uji coba lapangan terbatas pengisisan angket penerapan instrumen penilaian diperoleh hasil presentase sebesar 78 33%. Dari hasil ketiga validasi instrumen penilaian pada aspek kognitif afektif dan psikomotor dikategorikan hasil valid layak sehingga tidak perlu adanya revisi dan dapat digunakan dalam pembelajaran. Hasil pengerjaan instrumen penilaian siswa menunjukkan hasil yang baik. Penilaian pada aspek kognitif dan psikomotor di atas kriteria ketuntasan minimal 80 serta penilaian aspek sikap juga menunjukkan kriteria baik. Diharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai dasar atau referensi bagi pengembang yang lain untuk mengembangkan Instrumen penilaian untuk pembelajaran pada materi PPKn yang lain. Selain itu diharapkan pula untuk mengujicobakan instrumen penilaian yang dikembangkan pada kelompok subyek ujicoba yang lebih besar agar memperoleh kriteria yang sangat valid layak dan efektif dalam pembelajaran.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Hukum dan Kewarganegaraan (HKn) > S1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 30 May 2014 04:29
Last Modified: 09 Sep 2014 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/51817

Actions (login required)

View Item View Item