Mengungkap nilai-nilai kearifan lokal dalam festival Malang Kembali senagai upaya pelestarian budaya bangsa / Hartutik Nurul Kasanah - Repositori Universitas Negeri Malang

Mengungkap nilai-nilai kearifan lokal dalam festival Malang Kembali senagai upaya pelestarian budaya bangsa / Hartutik Nurul Kasanah

Kasanah, Hartutik Nurul (2013) Mengungkap nilai-nilai kearifan lokal dalam festival Malang Kembali senagai upaya pelestarian budaya bangsa / Hartutik Nurul Kasanah. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kasanah Hartutik Nurul. 2013. Mengungkap nilai-nilai kearifan lokal dalam Festival Malang Kembali sebagai upaya pelestarian budaya bangsa. Skripsi Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Drs. Suwarno Winarno (II) Sutoyo S.H. M.Hum. Kata Kunci kearifan lokal pelestarian budaya bangsa Pelestarian budaya dalam kehidupan masyarakat modern saat ini merupakan suatu hal yang patut mendapatkan perhatian semua pihak terutama budaya lokal yang mengandung nilai-nilai luhur bangsa Indonesia. Berbagai upaya dilakukan oleh pemerintah maupun elemen terkait. Festival Malang Kembali (FMK) merupakan salah satu kreasi-inovasi sebagai wujud upaya nyata pelestarian budaya yang ada di Kota Malang. Acara ini dikemas sedemikian rupa sehingga menarik dan mampu menggugah generasi muda untuk mencintai dan ikut andil dalam melestarikan kebudayaan asli Malang. Namun dalam penyelenggaraannya banyak pengunjung yang tidak memahami esensi dan tujuan penyelenggaraan acara ini. Berkaitan dengan hal itu maka diperlukan pembahasan mengenai nilai-nilai kearifan lokal dalam FMK tersebut. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mendeskripsikan beberapa hal yang mencakup asal mula atau historis Festival Malang Kembali wujud dalam ragam tampilan Festival Malang Kembali nilai-nilai kearifan lokal yang terkandung dalam Festival Malang Kembali animo dan persepsi masyarakat terkait acara Festival Malang Kembali kendala dalam penyelenggaraan dan prospek penyelenggaraan Festival Malang Kembali ke depan. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskripstif kualitatif yaitu berusaha mendapatkan informasi yang selengkap mungkin mengenai nilai-nilai kearifan lokal dalam Festival Malang Kembali sebagai upaya pelestarian budaya bangsa. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara dan observasi serta dokumentasi terhadap informan yaitu ketua Yayasan Inggil Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Malang dan pengunjung. Untuk menjaga keabsahan data dilakukan kegiatan trianggulasi data. Kegiatan analisis data dimulai dari tahap pengumpulan data penyusunan data analisis data dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Asal mula atau historis Festival Malang Kembali berawal dari prakarsa dan kecintaan Dwi Cahyono dalam mengumpulkan benda-benda sejarah dan dalam rangka arkeologi publik kepada masyarakat yang awalnya di Alun-alun Kota Malang dengan pemasangan gambar-gambar selanjutnya ditetapkan di jalan Ijen pada bulan Mei dan bekerjasama dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Malang 2) Wujud dalam ragam tampilan Festival Malang Kembali tampak pada gagasan dalam pembuatan acara ini dan ide serangkaian kegiatan didalamnya aktifitas dan artefak yang disuguhkan selama acara festival berlangsung 3) Nilai-nilai kearifan lokal dalam Festival Malang Kembali meliputi nilai pendidikan nilai sejarah nilai kebudayaan nilai kesenian nilai ekonomi nilai gotong-royong nilai kepedulian nilai hiburan dan nilai keindahan 4) Animo masyarakat terkait acara Festival ii Malang selalu meningkat setiap tahunnya dan ada sebagian masyarakat yang menuai persepsi bahwa FMK dua tahun terakhir seperti pasar malam 5) Kendala dalam penyelenggaraan Festival Malang Kembali adalah kesulitan dalam menentukan tema banyaknya pedagang kaki lima (PKL) minimnya dana dalam penyelanggaraan festival masih banyaknya pengunjung yang tidak mematuhi aturan untuk menggunakan pakaian tempo dulu kurangnya fasilitas umum seperti toilet dan media informasi dan kurangnya petugas keamanan 6) Prospek penyelenggaraan Festival Malang Kembali tetap relevan untuk ditampilkan karena memberikan banyak dampak positif pada berbagai pihak sehingga ke depan perlu diadakan kembali sebagai upaya pelestarian budaya bangsa.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Hukum dan Kewarganegaraan (HKn) > S1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 11 Jun 2013 04:29
Last Modified: 09 Sep 2013 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/51725

Actions (login required)

View Item View Item