Peranan sekolah dalam pendidikan moral di kalangan siswa SMA Negeri 1 Gondang Kabupaten Tulungagung / Anita Okva Ambarwati - Repositori Universitas Negeri Malang

Peranan sekolah dalam pendidikan moral di kalangan siswa SMA Negeri 1 Gondang Kabupaten Tulungagung / Anita Okva Ambarwati

Ambarwati, Anita Okva (2013) Peranan sekolah dalam pendidikan moral di kalangan siswa SMA Negeri 1 Gondang Kabupaten Tulungagung / Anita Okva Ambarwati. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata kunci peranan sekolah pendidikan moral Dunia pendidikan di Indonesia dihadapkan pada berbagai permasalahan sosial dan moral. Munculnya perilaku menyimpang di kalangan siswa seperti tindakan kekerasan antar siswa penyalahgunaan narkoba serta berbagai perilaku menyimpang lainnya yang mengarah pada kemerosotan moral siswa. Masyarakat mempertanyakan tanggung jawab sekolah atas maraknya berbagai kasus perilaku menyimpang siswa. Sekolah diharapkan mampu menunjukkan peran dalam mendidik dan membentuk moral siswa demi mencegah perilaku menyimpang di kalangan siswa. Perlu adanya koordinasi integrasi dan sinkronisasi pendidikan moral dalam setiap kebijakan sekolah untuk upaya pembentukan moralitas atau budi pekerti siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana peranan sekolah dalam pendidikan moral bentuk kegiatan sekolah dalam pendidikan moral hambatan sekolah dalam pendidikan moral dan upaya sekolah mengatasi hambatan dalam pendidikan moral tersebut. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik observasi wawancara dan dokumentasi. Data penelitian berupa paparan tentang peranan sekolah dalam pendidikan moral di kalangan siswa SMA Negeri 1 Gondang Tulungagung diperoleh dari kepala sekolah wakasek kesiswaan guru pendidikan kewarganegaraan guru pendidikan agama dan siswa. Kegiatan analisis data di mulai dari tahap reduksi data penyajian data dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Berdasarkan hasil analisis data tersebut diperoleh empat kesimpulan hasil penelitian sebagai berikut (1) peranan sekolah dalam pendidikan moral ialah berusaha membentuk kepribadian dan perilaku baik siswa melalui penerapan kedisiplinan ketertiban dan kesopanan memberikan teladan yang baik bagi siswa agar mentaati aturan yang berlaku (2) bentuk kegiatan sekolah dalam pendidikan moral melalui kegiatan sosial yaitu kegiatan donor darah dan santunan terhadap anak yatim kegiatan keagamaan seperti kegiatan istighosah pondok ramadhan khataman Al-Qur an sholat jumat dan sholat dzuhur berjamaah dan kegiatan kerjasama antara pihak sekolah dengan instansi lain yaitu kegiatan pemeriksaan atau tes urin siswa (3) hambatan sekolah dalam pendidikan moral ialah latar belakang siswa siswa salah dalam memanfaatkan perkembangan informasi dan teknologi serta kurangnya kebersamaan dan ketegasan guru (4) upaya sekolah mengatasi hambatan dalam pendidikan moral ialah melalui pembinaan pembiasaan dan pengawasan kepala sekolah wakasek kesiswaan guru bimbingan konseling wali kelas serta pemberian arahan dan bimbingan oleh guru mata pelajaran. Berdasarkan hasil penelitian dapat disarankan sebagai berikut (1) meningkatkan koordinasi integrasi dan sinkronisasi antara kepala sekolah guru dan siswa untuk meningkatkan pendidikan moral di sekolah supaya tercipta situasi yang kondusif sehingga mendukung terwujudnya budi pekerti luhur pada diri siswa (2) mengingat bahwa penanaman sikap dan nilai moral merupakan proses maka kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan pendidikan moral perlu dirancang dan diprogramkan secara matang oleh pihak sekolah.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Hukum dan Kewarganegaraan (HKn) > S1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)
Depositing User: library UM
Date Deposited: 07 Jun 2013 04:29
Last Modified: 09 Sep 2013 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/51716

Actions (login required)

View Item View Item