Perilaku pemilih dan partisipasi politik masyarakat dalam pilkada Kabupaten Malang 2010 / Eko Wahyudi - Repositori Universitas Negeri Malang

Perilaku pemilih dan partisipasi politik masyarakat dalam pilkada Kabupaten Malang 2010 / Eko Wahyudi

Wahyudi, Eko (2011) Perilaku pemilih dan partisipasi politik masyarakat dalam pilkada Kabupaten Malang 2010 / Eko Wahyudi. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata Kunci perilaku pemilih partisipasi politik pilkada Perilaku pemilih merupakan bagian dari partisipasi politik karena dalam perilaku pemilih menunjukkan sikap tingkah laku tindakan dan keputusan politik dari seseorang. Sikap tingkah laku tindakan dan keputusan politik diwujudkan dalam berbagai aktivitas mulai dari masa sebelum pemilihan (pre-election period) seperti keterlibatan dalam kampanye partisanship keterlibatan dalam mengawal jalannya pemilu sampai pada proses pemilu masa ketika pemilihan (in-election period) yaitu partisipasi dalam pemilihan (voter-turnout) perilaku memilih (voting) dan aktivitas tidak memilih (non-voting) yang di Indonesia meskipun sesungguhnya penggunaan istilah itu sangat tidak tepat populer dengan istilah golput. Tujuan dari penelitian ini antara lain (1) untuk menjelaskan perilaku pemilih dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Malang 2010 (2) untuk menjelaskan partisipasi politik masyarakat dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Malang 2010 (3) untuk mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi perilaku pemilih dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Malang 2010 (4) untuk mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi partisipasi politik masyarakat dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Malang 2010. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Lokasi penelitian di Kabupaten Malang. Sumber data dalam penelitian ini adalah manusia dan dokumen. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara (interview) dan studi dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah model interaktif melalui tiga tahap yaitu (1) reduksi data (2) penyajian data dan (3) penarikan kesimpulan. Temuan penelitian dalam penelitian ini antara lain (1) perilaku pemilih dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Malang 2010 diantaranya (a) mendirikan kelompok pendukung pasangan calon ikut memasang baliho calon serta membangun posko pemenangan (b) menggunakan pernak-pernik pasangan calon (c) memakai kaos yang bergambarkan pasangan calon (d) ikut mengarak calon dari kediamaannya menuju tempat digelarnya acara (e) menempelkan beberapa stiker di mobil dan sepeda motor mereka (f) menerima bantuan berupa sembako dan uang (g) melakukan perusakan alat peraga (h) mengikuti kampanye dan menghadiri acara debat calon yang disiarkan oleh stasiun televisi lokal dan swasta (i) mengikuti penghitungan suara (j) bertepuk tangan ketika ketika calon yang dijagokannya mendapatkan suara (k) mengikuti suara petugas TPS dengan mengucapkan kata-kata sah (l) berkumpul di posko pemenangan pasangan calon (m) sujud syukur bersama-sama (n) pemilih memangkas rambutnya dan melakukan syukuran dengan memotong tumpeng (2) partisipasi politik masyarakat dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Malang 2010 antara lain (a) mengikuti sosialisasi Pilkada oleh KPUD Kabupaten Malang (b) mengikuti perkembangan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2010 melalui media massa (c) menjadi anggota aktif dari partai politik atau kelompok kepentingan (d) menghadiri acara diskusi politik (e) mengikuti kegiatan kampanye (f) memberikan suara dengan memilih Bupati dan Wakil Bupati dan (g) masyarakat yang menggunakan hak pilihnya sebanyak 1.112.187 orang dari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 1.882.452 orang atau sekitar 59 56 % (3) faktor yang mempengaruhi perilaku pemilih dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Malang 2010 antara lain (a) loyalitas pemilih terhadap partai politik (b) figur pasangan calon (c) pertimbangan untung rugi atau imbalan dan (d) keberadaan tokoh masyarakat dan (4) faktor yang mempengaruhi partisipasi politik masyarakat dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Malang 2010 diantaranya (a) kesadaran politik dari masyarakat (b) tingkat pendidikan (c) keberadaan tokoh masyarakat dan (d) rendahnya pendidikan politik masyarakat. Berdasakan hasil penelitian saran yang diajukan adalah (1) sebaiknya sosialisasi yang dilakukan KPUD Kabupaten Malang mencakup semua golongan masyarakat (2) sebaiknya ada kerjasama antara lembaga penyelenggara Pemilihan Kepala Daerah yaitu KPUD Kabupaten Malang partai politik serta organisasi kemasyarakatan untuk meningkatkan pendidikan politik bagi masyarakat Kabupaten Malang (3) perlu adanya kerjasama antara KPUD Kabupaten Malang Panwaslu organisasi kemasyarakatan LSM yang bertindak sebagai pemantau pelaksanaan Pilkada untuk mengawasi pelaksanaan Pilkada (4) sebaiknya masyarakat memanfaatkan pelaksanaan Pilkada sebagai salah satu sarana menyampaikan aspirasi dan hak politiknya serta menggunakan hati nuraninya dalam menyalurkan aspirasi untuk mewujudkan proses demokrasi di Kabupaten Malang dan (5) sebaiknya KPUD Kabupaten Malang perlu mengadakan evaluasi mengenai pelaksanaan Pilkada Kabupaten Malang 2010 sehingga pelaksanaan Pilkada berikutnya dapat berjalan lebih baik lagi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Hukum dan Kewarganegaraan (HKn) > S1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 07 Sep 2011 04:29
Last Modified: 09 Sep 2011 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/51595

Actions (login required)

View Item View Item