Disiplin belajar siswa dalam mengikuti mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan (Studi kasus di SMPN 21 Malang) / Wiji Pramono - Repositori Universitas Negeri Malang

Disiplin belajar siswa dalam mengikuti mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan (Studi kasus di SMPN 21 Malang) / Wiji Pramono

Pramono, Wiji (2010) Disiplin belajar siswa dalam mengikuti mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan (Studi kasus di SMPN 21 Malang) / Wiji Pramono. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata kunci Disiplin Belajar Siswa Pendidikan Kewarganegaraan. Pendidikan mempunyai peran penting dalam upaya mencapai kesejahteraan dan kemakmuran bangsa Indonesia. Berbagai bentuk pembaharuan telah dilakukan untuk meningkatkan disiplin belajar siswa diantaranya adalah memberikan hadiah acungan jempol seperti bagus pemberian nasehat yang membangun buat diri pribadi siswa pemberian ancaman berupa tidak naik kelas dengan nilai C serta pemberian hukuman yaitu berdiri didepan kelas menjelaskan materi yang sudah disampaikan membuat kliping dan lain-lain. Disiplin belajar di dalam kelas pada saat KBM berlangsung memungkinkan terjadinya suasana belajar yang nyaman dan kondusif serta guru akan jauh lebih mudah menemukan kreasi dan inovasi pengelolaan kelas untuk menunjang proses belajar mengajar yang lebih efektif. Permasalahan penelitian ini adalah bagaimana disiplin belajar siswa dalam mengikuti pelajaran PKn di SMPN 21 Malang. Sedangkan tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mendeskripsikan disiplin belajar siswa dalam mengikuti pelajaran PKn di SMPN 21 Malang (2) untuk mendeskripsikan bentuk disiplin belajar apakah yang diterapkan dalam mengikuti mata pelajaran PKn di SMPN 21 Malang (3) untuk mendeskripsikan penyebab kedisiplinan siswa dalam mengikuti mata pelajaran PKn di SMPN 21 Malang (4) untuk mendeskripsikan uapaya guru PKn dalam meningkatkan disiplin belajar siswa di SMPN 21 Malang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif (studi kasus di SMPN 21 Malang). Subyek penelitian ini adalah wakil kepala sekolah guru Pendidikan Kewarganegaraan dan para siswa kelas 7 dan kelas 8 di SMPN 21 Malang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi wawancara dan dokumentasi. Analisis data mengacu pada pendapat Miles dan Huberman dengan prosedur reduksi data penyajian data dan verivikasi data. Hasil penelitian ini menunjukkan (1) disiplin belajar siswa pada saat KBM berlangsung sudah baik walaupun masih ada beberapa siswa dari berbagai kelas yang mengobrol sendiri tidak mengumpulkan tugas tepat waktu mengerjakan tugas PKn di dalam kelas pada saat KBM berlangsung tidak memakai kaos kaki SMPN 21 Malang waktunya pelajaran PKn mengerjakan tugas mata pelajaran yang lain bercanda gurau dengan teman sebangku ada yang tertidur pada saat KBM berlangsung asyik mainan HP mainan kertas dan lain-lain (2) disiplin belajar yang diterapkan dalam mengikuti mata pelajaran PKn di SMPN 21 Malang adalah siswa diwajibkan membawa buku catatan LKS buku pedoman datang di dalam kelas tepat waktu tidak boleh ramai dan mengumpulkan tugas tepat pada waktunya rajin menjawab pertanyaan rajin memberikan tanggapan rajin bertanya kepada guru (3) penyebab kedisiplinan siswa dalam mengikuti mata pelajaran PKn di SMPN 21 Malang meliputi penyebab siswa tidak disiplin belajar yaitu guru dalam mengajar tidak menarik tidak sesuai dengan bakat dan minat siswa tugas yang diberikan terlalu banyak dan sulit serta penyebab siswa disiplin belajar yaitu kesadaran diri siswa akan aturan yang mengikat pada saat pelajaran PKn bahwa pelajaran PKn sekarang berhubungan langsung dengan nilai kepribadian dan tingkah laku siswa nilai kepribadian siswa diserahkan langsung kepada guru PKn bukan lagi guru BK (4) upaya guru PKn dalam meningkatkan disiplin belajar siswa di SMPN 21 Malang adalah dengan memberikan hadiah acungan jempol seperti bagus pemberian nasehat yang membangun buat diri pribadi siswa pemberian ancaman berupa tidak naik kelas dengan nilai C serta pemberian hukuman yaitu berdiri di depan kelas menjelaskan materi yang sudah disampaikan membuat kliping dan lain-lain. Berdasarkan temuan penelitian disarankan perlunya meningkatkan hubungan antara guru dengan siswa karena masih banyak siswa atau guru yang kurang tahu diantara keduanya. Perlunya ditingkatkannya disiplin belajar siswa karena dengan disiplin belajar yang tepat hasil yang akan diperoleh hasil maksimal. Orang tua perlu mengadakan pengawasan terhadap belajarnya siswa karena dengan pengawasan tersebut siswa akan merasa diperhatikan oleh orang tuanya. Bagi guru SMPN 21 Malang hendaknya dalam memberikan pelajaran selalu memperhatikan sikap disiplin siswa karena hal ini akan berpengaruh terhadap tercapainya tujuan pembelajaran yang sudah ditetapkan sebelumnya. Dan biasakan dalam memberikan sanksi disertai dengan bimbingan secara kontinu. Kepada Dinas Pendidikan terkait hendaknya selalu memberikan pengawasan dalam pelaksanaan pendidikan agar berjalan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Hukum dan Kewarganegaraan (HKn) > S1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)
Depositing User: library UM
Date Deposited: 30 Sep 2010 04:29
Last Modified: 09 Sep 2010 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/51516

Actions (login required)

View Item View Item