Problematika guru PKn dalam menerapkan metode pembelajaran kooperatif GI (group investigation) sebagai upaya untuk meningkatkan prestasi belajar siswa kelas X SMA Islam Malang / Amot Rasio Nggalih - Repositori Universitas Negeri Malang

Problematika guru PKn dalam menerapkan metode pembelajaran kooperatif GI (group investigation) sebagai upaya untuk meningkatkan prestasi belajar siswa kelas X SMA Islam Malang / Amot Rasio Nggalih

Nggalih, Amot Rasio (2009) Problematika guru PKn dalam menerapkan metode pembelajaran kooperatif GI (group investigation) sebagai upaya untuk meningkatkan prestasi belajar siswa kelas X SMA Islam Malang / Amot Rasio Nggalih. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Salah satu masalah pokok dalam pembelajaran pada pendidikan formal (sekolah) dewasa ini adalah masih rendahnya daya serap peserta didik. Hal ini nampak pada hasil belajar peserta didik yang senantiasa masih sangat memprihatinkan. Prestasi ini tentunya merupakan hasil kondisi pembelajaran yang masih bersifat konvensional dan tidak menyentuh ranah dimensi peserta didik itu sendiri yaitu bagaimana sebenarnya belajar itu (belajar untuk belajar). Berlakunya kurikulum 2004 Berbasis Kompetensi yang telah direvisi melalui Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) menuntut perubahan paradigma dalam pendidikan dan pembelajaran khususnya pada jenis dan jenjang pendidikan formal (persekolahan). Tujuan penelitian ini untuk memperoleh deskripsi mengenai problematika guru PKn SMA Islam Malang dalam menerapkan pembelajaran kooperatif model GI sebagai upaya untuk meningkatkan prestasi belajar siswa kelas X yang meliputi (1) rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) PKn dengan menggunakan pembelajaran kooperatif model GI (2) kegiatan belajar-mengajar PKn menggunakan pembelajaran kooperatif model GI (3) melaksanakan evaluasi dengan menggunakan pembelajaran kooperatif model GI dan (4) upaya alternatif pemecahan yang dilakukan guru PKn Islam Malang untuk mengatasi problematika dalam menyusun rencanan pelaksanaan pembelajaran (RPP) kegiatan belajar-mengajar dan melaksanakan evaluasi dengan menggunakan pembelajaran kooperatif model GI. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Data utama penelitian ini adalah ujaran-ujaran dan tindakan guru PKn SMA Islam Malang dalam menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) dengan menggunakan pembelajaran kooperatif model GI pelaksanaan kegiatan belajar-mengajar dengan menggunakan pembelajaran kooperatif model GI dan evaluasi dengan menggunakan pembelajaran kooperatif model GI. Sumber data diperoleh dari subyek peneliti yaitu guru PKn Islam Malang yaitu Ibu Dra. Fatimah. Instrumen penelitian yang digunakan adalah observasi wawancara dan angket. Pengumpulan data dilakukan dengan melaksanakan observasi wawancara pada guru dan penyebaran angket pada siswa. Teknik analisis data dalam menganalisis data penelitian kualitatif adalah reduksi data penyajian data penarikan kesimpulan dan verivikasi hasil. Dari paparan data dan temuan hasil serta pembahasan disimpulkan bahwa guru PKn SMA Islam Malang dalam menerapkan pembelajaran kooperatif model GI mengalami problematika. Dalam menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) menggunakan metode pembelajaran kooperatif model GI guru PKn SMA Islam Malang mengalami problematika dalam membuat langkah-langkah kegiatan pembelajaran menyiapkan alat atau media pembelajaran dan menyusun evaluasi atau penilaian. Hal ini disebabkan guru kesulitan menyesuaikan waktu antara perencanaan dengan pelaksanaan keterbatasan media yang ada di sekolah dan permasalahan membuat soal evaluasi yang tidak mempersulit siswa. Dalam proses kegiatan belajar mengajar menggunakan metode pembelajaran kooperatif model GI guru PKn SMA Islam Malang mengalami problematika yaitu dalam menentukan subtopik materi mengelompokkan siswa secara heterogen menyampaikan sub-sub topik meminta tiap kelompok untuk membagi tugas masing-masing anggota meminta siswa berdiskusi mengamati aktifitas siswa dalam berdiskusi membantu siswa yang kesulitan meminta kelompok menyiapkan laporan meminta kelompok mempresentasikan hasil diskusi memimpin jalannya presentasi melaksanakan evaluasi dan hasil prestasi siswanya. Hal ini disebabkan kurangnya sumber materi yang cukup dan beberapa permasalahan yang datangnya dari para siswa. Dalam melaksanakan tahapan pembelajaran kooperatif model GI guru kurang menyesuaikan dan tidak konsisten pada perencanaan sebelumnya karena tahapan keempat tidak dilakukan dan alokasi waktu dalam proses kegiatan pembelajaran berlangsung lebih dari satu kali pertemuan. Dalam melaksanakan evaluasi menggunakan metode pembelajaran kooperatif model GI guru PKn SMA Islam Malang mengalami problematika yaitu dalam mempersiapkan sumber materi secara utuh saat melaksanakan evaluasi soal evaluasinya dan alokasi waktunya. Hal ini disebabkan sumber materi kurang tingkah laku siswa yang kurang baik dan kurangnya pengawasan guru terhadap tingkah laku siswanya dalam evaluasi soal evaluasi yang dianggap sulit bagi siswa dan waktu pelaksanaan evaluasi yang tidak cukup bagi siswa. Upaya alternatif pemecahan problematika guru PKn SMA Islam Malang dalam menerapkan metode pembelajaran kooperatif model GI di kelas X yaitu mempersiapkan materi pembelajaran dari berbagai sumber menyesuaikan antara indikator tujuan dan metode yang digunakan dalam pembelajaran membuat langkah-langkah pembelajaran sesuai dengan metode yang digunakan menyesuaikan secara pasti waktu perencanaan pembelajaran dengan waktu pelaksanaannya bersikap tegas dan bijaksana dalam membimbing siswa mengikuti kegiatan pembelajaran mengulang diskusi pada materi yang sama dengan permasalahan berbeda mempersiapkan materi secara utuh dari berbagai sumber memperdalam materi pembelajaran serta membuat diskusi berlangsung efektif dan efisien. Saran yang bisa peneliti sampaikan bagi guru yang ingin menerapkan pembelajaran kooperatif model GI yaitu guru hendaknya memperhatikan alokasi waktu sesuai dengan yang sudah direncanakan dan lebih memotivasi siswa untuk meningkatkan aktivitas keterampilan kooperatif sehingga diharapkan dapat meningkatkan pula hasil prestasi belajar siswanya. Selain itu dalam pembelajaran kooperatif guru sebaiknya mengadakan pemberian penghargaan kelompok (team rewards) yang bisa dibuat secara bervariasi bukan hanya berupa hadiah (barang) tetapi bisa juga berupa sertifikat yang berguna bagi siswa sehingga siswa lebih termotivasi untuk menjadi aktif bekerja dalam kelompok.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Hukum dan Kewarganegaraan (HKn) > S1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 22 Jun 2009 04:29
Last Modified: 09 Sep 2009 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/51427

Actions (login required)

View Item View Item