Pengaruh model pembelajaran plyometric dan ball feeling terhadap hasil belajar keterampilan long pass sepakbola untuk usia 13-15 tahun di Sekolah Sepakbola (SSB) Rio Kabupaten Pamekasan / Achmad Syaifullah - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengaruh model pembelajaran plyometric dan ball feeling terhadap hasil belajar keterampilan long pass sepakbola untuk usia 13-15 tahun di Sekolah Sepakbola (SSB) Rio Kabupaten Pamekasan / Achmad Syaifullah

Syaifullah, Achmad (2017) Pengaruh model pembelajaran plyometric dan ball feeling terhadap hasil belajar keterampilan long pass sepakbola untuk usia 13-15 tahun di Sekolah Sepakbola (SSB) Rio Kabupaten Pamekasan / Achmad Syaifullah. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Achmad Syaifullah. 2016. Pengaruh Model Pembelajaran Plyometric dan Ball Feeling terhadap Hasil Belajar Keterampilan Long Pass Sepakbola Untuk usia 13-15 Tahun di Sekolah Sepakbola (SSB) RIO Kabupaten Pamekasan. Skripsi Jurusan Pendidikan Jasmani dan Kesehatan Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Hariyoko M. Pd (II) Fahrial Amiq S.Or M.Pd Kata kunci model pembelajaran plyometric ball feeling keterampilan long pass sepakbola. Sepakbola merupakan permainan beregu masing-masing regu terdiri dari sebelas pemain dan salah satunya penjaga gawang. Dalam suatu permainan sepakbola long pass bola merupakan salah satu teknik yang harus dimiliki karena mempunyai peranan penting dalam permainan sepakbola. Dalam proses latihan menunjukkan adanya masalah yaitu kurangnya keterampilan long pass belum dikuasai dengan baik. Salah satu cara untuk meningkatkan adalah dengan menggunakan latihan plyometric. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh pembelajaran plyometric dan ball feeling terhadap hasil belajar keterampilan long pass sepakbola. Rancangan penelitian yang dipakai adalah penelitian eksperimen dengan menggunakan sampel penelitian 30 siswa SSB RIO Kabupaten Pamekasan. Sampel dibagi dalam dua kelompok dengan cara ordinal pairing matching. Instrumen yang digunakan dalam penelitian adalah tes long pass sepakbola. Dari hasil analisis data diperoleh tiga simpulan hasil penelitian. Pertama model pembelajaran plyometric memberikan pengaruh yang signifikan terhadap keterampilan long pass siswa di SSB RIO Kabupaten Pamekasan (Fhitung 4 5 4 2 Ftabel). Kedua model pembelajaran ball feeling tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap keterampilan long pass siswa di SSB RIO Kabupaten Pamekasan (Fhitung 4 14 2 Ftabel). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa plyometric dapat digunakan untuk meningkatkan keterampilan long pass karena latihan plyometric merupakan latihan yang mengandung unsur kecepatan kekuatan dan kelincahan sehingga keterampilan long pass dapat meningkat hal itu terlihat bahwapembelajaran plyometric memberikan pengaruh yang lebih baik daripada ball feeling dalam upaya peningkatan keterampilan long pass sepakbola. ABSTRACT Achmad Syaifullah. 2016. The Effect by Plyometric and Ball Feeling Exercise On Learning Outcome of Football Long Pass Skill for 13-15 years old Participants at Football School Pamekasan (SSB) RIO. Undergraduate Thesis Department of Physical Education and Health Faculty of Sport Science State University of Malang. Advisors (I) Dr. Hariyoko M. Pd (II) Fahrial Amiq S.Or M.Pd Key Words learning model plyometric ball feeling football long pass skill. Football is a team game that consists of 11 players and one of them plays as a goal keeper. In a football game long pass is one skill that should be well mastered because it has an important role. During the exercise it was appeared a problem of lacking of long pas skill for it has not been mastered well by the perticipants. On of the solution to overcome this problem is by applying plyometric exercise. The objective of this study was to investigate wethere or not there was an effect of using plometric and ball feeling on learning outcome of football long pass skill. The design of the study was experimental study which involved 30 student of RIO football school (SSB) in Pamekasan as the participants. The sample was divided into groups through ordinal pairing matching. Instrument used in this study was football long pass test. From the analysis of the data obtained three conclusions on the outcome of the study. First plyometric learning model provides a significant effect on long pass skill in soccer school students (SSB) RIO Pamekasan (Fcount 4.5 4.2 Ftable). Second the learning model of ball feeling did not leave a significant impact on long pass skill in soccer school students (SSB) RIO Pamekasan (Fcount 4.1 4.2 Ftable). From the study it can be concluded that plyometric can be used to improve long pass skill because plyometric learning that containts speed strength and agility. As it already obtaine from the study that plyometric learning gave better impact than ball feeling learning is improving football long pass skill.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) > Departemen Pendidikan Jasmani dan Kesehatan (PJK) > S1 Pendidikan Jasmani dan Kesehatan
Depositing User: library UM
Date Deposited: 24 Aug 2017 04:29
Last Modified: 09 Sep 2017 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/50417

Actions (login required)

View Item View Item