Perbedaan pengaruh latihan lempar bolabasket terhadap peningkatan kemampuan daya ledak otot lengan / Dina Meilani Rusyda - Repositori Universitas Negeri Malang

Perbedaan pengaruh latihan lempar bolabasket terhadap peningkatan kemampuan daya ledak otot lengan / Dina Meilani Rusyda

Rusyda, Dina Meilani (2016) Perbedaan pengaruh latihan lempar bolabasket terhadap peningkatan kemampuan daya ledak otot lengan / Dina Meilani Rusyda. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Rusyda Dina Meilani. 2016. Perbedaan Pengaruh Latihan Lempar Bolabasket Terhadap Peningktatan Kemampuan Daya Ledak Otot Lengan. Skripsi Jurusan Pendidikan Jasmani dan Kesehatan FIK Universitas Negeri Malang. Pembimbing(1) Dr. Siti Nurrochmah M.Kes (2) Febrita Paulina Heynoek S.Pd. M.Pd. Kata kunci Daya Ledak Otot Lengan Melempar Passing Chestpass Bolabasket. Dalam cabang olahraga bolabasket latihan kondisi fisik sangat diperlukan untuk menunjang peningkatan kemampuan kondisi fisik peserta ekstrakurikuler dalam melakukan kegiatan passing bolabasket. Salah satu kondisi fisik yang diperlukan adalah daya ledak otot. Latihan daya ledak otot dapat dilakukan dengan banyak latihan pliometrik yang dalam penelitian ini berupa latihan lempar bolabasket pull-chestpass dan latihan lempar bolabasket duduk di lantai bersandar di tembok yang dilakukan di SMPN 6 Tulungagung. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui perbedaan pengaruh diantara latihan lempar bola pull-chestpass dan duduk di lantai bersandar di tembok yang lebih meningkatkan daya ledak otot lengan. Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan eksperimental berbentuk Pre-Test Post-Test Control Group Desaign. Dari 44 orang coba dari populasi diambil 36 orang coba sampel dengan menggunakan teknik purposive sistematic random sampling. Instrumen yang digunakan berupa tes dan non tes. Tes digunakan untuk mengukur kemampuan daya ledak otot lengan dan non tes berupa observasi langsung dilengkapi dengan blangko. Teknik Pengumpulan data menggunakan teknik tes lempar bolabasket tanpa awalan. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan analisis varian (ANAVA) satu jalur dan dilanjutkan dengan teknik uji-t dengan 945 0 05. Hasil Analisis varian satu jalur menggunakan data beda hasil tes akhir dan tes awal diperolelh hasil F hitung 10 6669 dan F tabel 945 0 05 sebesar 2 22.Oleh karena F hitung F tabel 945 0 05 berarti kemampuan daya ledak otot lengan meningkat. Hasil analisis uji lanjut uji-t tidak berpasangan menggunakan data beda dari tes akhir dan tes awal diperoleh hasil t hitung sebesar 4 356405 dimana t tabel 945 0 05 sebesar 1 73406. Oleh karena t hitung t tabel 945 0 05 berarti latihan lempar bolabasket pull-chestpass lebih baik dibandingkan dengan latihan lempar bolabasket duduk di lantai bersandar di tembok. Hasil penelitian disimpulkan bahwa ada peningkatan kemampuan daya ledak otot lengan secara signifikan akibat latihan lempar bolabasket pull-chestpass ada peningkatan kemampuan daya ledak otot lengan secara signifikan akibat latihan lempar bolabasket duduk di lantai baersandar di tembok dan latihan lempar bolabasket pull-chestpass lebih baik dibandingkan latihan lempar bolabasket duduk di lantai bersandar di tembok. Saran bagi pelatih untuk memberikan latihan pull-chestpass kepada peserta kegiatan ekstrakurikuler untuk meningkatkan kemampuan daya ledak otot lengan. Saran penelitian selanjutnya untuk diharapkan melalui penelitian lain dapat disajikan sebagai bekal untuk mengkaji lebih dalam serta dikembangkan dalam bentuk penelitian lain dengan variabel bebas yang berbeda dengan subjek penelitian yang lebih luas.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) > Departemen Pendidikan Jasmani dan Kesehatan (PJK) > S1 Pendidikan Jasmani dan Kesehatan
Depositing User: library UM
Date Deposited: 14 Jun 2016 04:29
Last Modified: 09 Sep 2016 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/50237

Actions (login required)

View Item View Item