Apriadi, Kholis (2012) Penerapan metode bermain untuk meningkatkan keterampilan senam lantai guling depan kelas VII G di SMP Negeri 1 Sukorejo Kabupaten Pasuruan / Kholis Apriadi. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Kata Kunci metode bermain keterampilan guling depan Guling depan menurut Mahendra (2001 257) adalah gerak berguling yang halus dengan menggunakan bagian tubuh yang berbeda untuk kontak dengan lantai dimulai dari kedua kaki kedua tangan ke tengkuk lalu ke bahu ke punggung ke pinggang dan pantat sebelum akhirnya ke kaki kembali. Berdasarkan observasi awal diperoleh hasil bahwa penguasaan keterampilan senam lantai guling depan pada siswa kelas VII G SMP Negeri 1 Sukorejo Kabupaten Pasuruan ternyata permasalahan yang banyak muncul di lapangan adalah pada sikap awalan pelaksanaan berguling dan sikap akhir. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan senam lantai guling depan pada siswa kelas VII G SMP Negeri 1 Sukorejo Kabupaten Pasuruan dengan menggunakan metode bermain yang mengambil konsep part-whole dan pelaksanaannya menggunakan model-model bermain. Rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Pelaksanaan tindakan kelas ini dilakukan dengan 4 siklus dengan 1 kali pertemuan di setiap siklusnya dengan tahap pelaksanaannya yaitu 1) perencanaan 2) pelaksanaan 3) observasi 4) refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII G SMP Negeri 1 Sukorejo Kabupaten Pasuruan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi (pengamatan) dokumentasi dan tes. Teknik analisis penelitian tindakan kelas ini menggunakan analisis deskriptif kualitatif dan analisis deskriptif kuantitatif Hasil penelitian menunjukan bahwa keterampilan senam lantai guling depan pada siswa kelas VII G SMP Negeri 1 Sukorejo Kabupaten Pasuruan mengalami peningkatan. Hal ini bisa dilihat dari persentase keberhasilan siswa dalam melakukan keterampilan senam lantai guling depan setelah diberi tindakan dari siklus 1 siklus 2 siklus 3 dan siklus 4. Penilaian kategori persentase taraf keberhasilan setiap siklusnya merujuk dari Arikunto (2002 313) yaitu pada siklus 1 dengan 24 3% dengan kategori tidak baik ( 40%) mengalami peningkatan pada siklus 2 dengan 43 1% dengan kategori kurang baik (40-55%) mengalami peningkatan kembali pada siklus 3 dengan 76 1% dengan kategori baik (76-100%) dan hingga akhirnya mengalami peningkatan yang sangat baik pada siklus ke 4 dengan 89 3% dengan kategori baik (76-100%). Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa pembelajaran senam lantai guling depan dengan menggunakan metode bermain dapat meningkatkan keterampilan senam lantai guling depan pada siswa kelas VII G SMP Negeri 1 Sukorejo Kabupaten Pasuruan.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools |
Divisions: | Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) > Departemen Pendidikan Jasmani dan Kesehatan (PJK) > S1 Pendidikan Jasmani dan Kesehatan |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 14 Aug 2012 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2012 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/49729 |
Actions (login required)
View Item |