Peningkatan keterampilan lompat jauh gaya menggantung siswa kelas VIII E SMP Negeri 3 batu menggunakan metode bermain lompat modifikasi / Nurma Januarti - Repositori Universitas Negeri Malang

Peningkatan keterampilan lompat jauh gaya menggantung siswa kelas VIII E SMP Negeri 3 batu menggunakan metode bermain lompat modifikasi / Nurma Januarti

Januarti, Nurma (2011) Peningkatan keterampilan lompat jauh gaya menggantung siswa kelas VIII E SMP Negeri 3 batu menggunakan metode bermain lompat modifikasi / Nurma Januarti. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata kunci Peningkatan Keterampilan Lompat Jauh Gaya Menggantung Metode Bermain. Lompat jauh adalah keterampilan gerak berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya dengan satu kali tolakan ke depan sejauh mungkin. Lompat jauh merupakan salah satu materi atletik yang yang terdapat dalam standart kompetensi Sekolah Menengah Pertama Kelas VIII. Salah satu kompetensi dasarnya yaitu siswa menguasai keterampilan lompat jauh. Berdasarkan hasil observasi awal diperoleh hasil bahwa penguasaan keterampilan lompat jauh gaya menggantung siswa kelas VIII E SMP Negeri 3 ternyata kesalahan yang banyak muncul di lapangan adalah pada saat melayang. Jumlah siswa kelas VIII E adalah 31 siswa 11 diantaranya laki-laki dan 20 siswa perempuan dari hasil observasi yang telah diperoleh 24 siswa mengalami kesulitan karena beberapa sebab seperti perasaan tegang perasaan takut kurang konsentrasi dan kurang mengetahui teknik. Oleh karena itu perlu adanya pembaharuan metode penyampaian materi yaitu dengan penerapan metode bermain untuk menghindarkan siswa menjadi bosan dan kurang kreatif dalam menenerima pelajaran agar pembelajaran dapat berhasil dengan baik maka unsur-unsur bermain harus diperhatikan karena unsur yang terkandung dalam permainan adalah kegembiraan dan keceriaan. Tujuan penelitian ini adalah meningkatkan pembelajaran lompat jauh gaya menggantung pada 24 siswa kelas VIII E SMP Negeri 3 Batu yang gerakanya salah. Penelitian ini merupakan jenis penelitian tindakan kelas dengan pendekatan deskriptif kuantitatif. Pelaksanaan tindakan kelas ini dilakukan melalui dua siklus dimana tiap siklus terdiri dari 4 tahap yaitu (1) perencanaan (2) pelaksanaan (3) observasi (4) refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII E SMP Negeri 3 Batu. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi (pengamatan) dokumentasi tes. Hasil penelitian ini telah terbukti mampu meningkatkan keterampilan siswa dari siklus ke siklus. Pada siklus I siswa yang pada awalnya 24 orang yang belum memenuhi standart ketuntasan minimal yaitu 75 berkurang menjadi 11 siswa yang belum memenuhi standart ketuntasan minimal. Dari hasil tersebut menunjukan peningkatan terhadap penguasaan keterampilan lompat jauh gaya menggantung khususnya pada teknik melayang di udara yang terlihat dari perbandingan hasil pre-test yang dilaksanakan pada saat pra tindakan dengan hasil post-test yang diberikan pada akhir penerapan. Untuk hasil post-test siklus II juga menunjukkan peningkatan penguasaan keterampilan lompat jauh gaya menggantung khususnya pada teknik melayang di udara. Dari 11 siswa yang belum memenuhi standart ketuntasan minimal yaitu 75 pada siklus 2 ini hanya tinggal 2 siswa saja yang belum memenuhi standart ketuntasan minimal. Selain hal tersebut diperoleh hasil persentasi keberhasilan sebagai berikut dari aspek sikap kaki sebanyak 95 83% dari aspek sikap badan sebanyak 91 66% dari aspek pandangan lurus sebanyak 100% dari aspek posisi lengan saat melayang sebanyak 83 33% dan dari aspek posisi kepala sebanyak 87 5%. Selain hasil persentasi mengenai teknik melayang di udara pada lompat jauh gaya menggantung diperoleh pula hasil dari pengamatan sikap siswa pada saat proses pembelajaran pada siklus 1 siswa masih melakukan pemanasan sendiri tanpa didampingi oleh guru siswa yang terlambat tidak ditegur oleh guru siswa yang menyimpang tidak segera ditegur oleh guru dan siswa tidak memperhatikan penjelasan guru saat guru menjelaskan. Namun pada siklus 2 sudah terlihat peningkatan yang cukup baik dibandingkan dengan siklus I pada siklus 2 ini sudah tidak ada siswa yang terlambat siswa yang menyimpang menjadi lebih disiplin siswa melakukan proses belajar dengan baik dan siswa sudah menguasai keterampilan melayang di udara dengan baik dan benar. Walaupun pada post-test siklus II masih terdapat siswa yang belum tuntas ini adalah wajar karena cukup sulit untuk mencapai taraf keberhasilan 100% siswa tuntas semua. Peneliti menyarankan bagi guru bermanfaat untuk memperkaya pengetahuan dan model pembelajaran lompat jauh gaya menggantung yang sudah diperbaiki bagi siswa digunakan sebagai pedoman belajar bagi sekolah dapat digunakan sebagai tolok ukur untuk keberhasilan pembelajan Pendidikan Jasmani dan bagi peneliti dapat digunakan sebagai sumber referensi bagi mahasiswa yang melakukan penelitian.yang berkaitan dengan materi pada skripsi ini.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Divisions: Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) > Departemen Pendidikan Jasmani dan Kesehatan (PJK) > S1 Pendidikan Jasmani dan Kesehatan
Depositing User: library UM
Date Deposited: 14 Jun 2011 04:29
Last Modified: 09 Sep 2011 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/49539

Actions (login required)

View Item View Item