Studi tentang kemampuan guru-guru pendidikan jasmani SMAN se kota Blitar dalam menerapkan keterampilan mengadakan variasi / Agus Purwosektiono - Repositori Universitas Negeri Malang

Studi tentang kemampuan guru-guru pendidikan jasmani SMAN se kota Blitar dalam menerapkan keterampilan mengadakan variasi / Agus Purwosektiono

Purwosektiono, Agus (2010) Studi tentang kemampuan guru-guru pendidikan jasmani SMAN se kota Blitar dalam menerapkan keterampilan mengadakan variasi / Agus Purwosektiono. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Purwosektiono Agus. 2010. Studi Tentang Kemampuan Guru-Guru Pendidikan Jasmani SMAN se-Kota Blitar dalam Menerapkan Keterampilan Mengadakan Variasi. Skripsi Jurusan Pendidikan Jasmani dan Kesehatan FIK Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dra. Sulistyorini M.Pd (II) Drs. H. Sugiyanto. Kata kunci Keterampilan mengadakan variasi. Penggunaan keterampilan mengadakan variasi yang dilakukan oleh guru bila digunakan secara hati-hati dan tepat dapat menimbulkan dan meningkatkan perhatian siswa terhadap materi memberi motivasi untuk memusatkan perhatiannya meningkatkan kadar cara belajar siswa aktif menghindari kebosanan dan dapat mendorong siswa untuk mengadakan diskusi dengan temannya. Melihat sangat pentingnya keterampilan mengajar mengadakan variasi yang diterapkan guru pendidikan jasmani perlu adanya data yang membahas tentang kemampuan guru dalam menerapkan keterampilan mengadakan variasi. Dari data tersebut dapat diketahui seberapa besar kemampuan guru pendidikan jasmani dalam menerapkan keterampilan mengajar mengadakan variasi. Namun di Kota Blitar data tentang kemampuan guru pendidikan jasmani SMAN dalam menerapkan keterampilan mengajar khususnya mengadakan variasi masih belum ada. Setelah dilakukan analisis hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa 1). Kemampuan guru-guru pendidikan jasmani SMAN se-Kota Blitar dalam menerapkan keterampilan mengadakan variasi Berdasarkan hasil jawaban yang terbanyak dari siswa guru-guru pendidikan jasmani SMAN se-Kota Blitar dalam menerapkan keterampilan mengadakan variasi yaitu jarang menerapkan dengan perolehan persentase sebesar 35%. Kemudian berdasarkan hasil observasi guru-guru pendidikan jasmani jarang menerapkan keterampilan mengadakan variasi dengan perolehan persentase sebasar 51 8%. 2). Kemampuan guru-guru pendidikan jasmani SMAN se-Kota Blitar dalam menerapkan variasi dalam gaya mengajar Berdasarkan hasil jawaban terbanyak siswa guru-guru pendidikan jasmani SMAN se-Kota Blitar menerapkan variasi dalam gaya mengajar sering menerapkan dengan perolehan persentase sebesar 37 5%. Kemudian berdasarkan hasil observasi guru-guru pendidikan jasmani SMAN se-Kota Blitar jarang menerapkan variasi dalam gaya mengajar dengan perolehan persentase sebesar 44 3%. 3). Kemampuan guru-guru pendidikan jasmani SMAN se-Kota Blitar dalam menerapkan variasi media dan bahan pengajaran Berdasarkan hasil jawaban terbanyak siswa guru-guru pendidikan jasmani SMAN se-Kota Blitar jarang menerapkan variasi media dan bahan pengajaran dengan perolehan persentase sebesar 35 7%. Kemudian berdasarkan hasil observasi guru-guru pendidikan jasmani jarang menerapkan variasi media dan bahan pengajaran dengan perolehan persentase sebasar 44 4%. 4). Kemampuan guru-guru pendidikan jasmani SMAN se-Kota Blitar dalam menerapkan variasi pola interaksi Berdasarkan hasil jawaban terbanyak siswa guru-guru pendidikan jasmani SMAN se-Kota Blitar jarang menerapkan variasi pola interaksi denagn perolehan persentase sebesar 39 6%. Kemudian berdasarkan hasil observasi guru-guru pendidikan jasmani jarang menerapkan variasi pola interaksi dengan perrlehan persentase sebasar 66 7%. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disarankan kepada 1). Agar Dinas pendidikan Kota Blitar diharapkan mengadakan pelatihan/seminar tentang keterampilan mengajar mengadakan variasi kepada guru-guru pendidikan jasmani SMAN se-Kota Blitar. Terutama pada penerapan variasi media dan pola interkasi berdasarkan data yang diperoleh penerapan kedua variasi tersebut oleh guru-guru SMAN se-kota Blitar dirasa sangat kurang. 2). Dijadikan rujukan sekolah untuk mengukur tingkat kemampuan mengajar masing-masing guru yang dimiliki sekolah tersebut. Selain itu juga minimnya alat-alat olahraga yang baru harus diperhatikan sekolah agar guru-guru pendidikan jasmani saat mengajar dapat melaksanakan dengan maksimal. 3). Bisa digunakan guru pendidikan jasmani sebagai media memperbaiki lagi keterampilan mengajarnya dalam mengelola kelas serta menjadi acuan untuk mengembangkan diri dan kompentensinya terutama lebih meningkatkan lagi penggunaan variasi media dan pola interaksi. 4). Bagi peneliti yang lain penelitian ini dapat dijadikan bahan reverensi dan penelitian lanjutan tentang guru pendidikan jasmani menerapkan keterampilan mengadakan variasi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) > Departemen Pendidikan Jasmani dan Kesehatan (PJK) > S1 Pendidikan Jasmani dan Kesehatan
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 15 Feb 2010 04:29
Last Modified: 09 Sep 2010 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/49430

Actions (login required)

View Item View Item