Pengembangan bahan ajar visual basic berbasis proyek untuk SMK kelas XI Program Keahlian Rekayasa Perangkat Lunak / Siti Ngaisah - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengembangan bahan ajar visual basic berbasis proyek untuk SMK kelas XI Program Keahlian Rekayasa Perangkat Lunak / Siti Ngaisah

Ngaisah, Siti (2016) Pengembangan bahan ajar visual basic berbasis proyek untuk SMK kelas XI Program Keahlian Rekayasa Perangkat Lunak / Siti Ngaisah. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Ngaisah Siti. 2016. PengembanganBahan Ajar Visual Basic BerbasisProyekuntukSiswa SMK Kelas XI Program Keahlian Rekayasa Perangkat Lunak. Skripsi JurusanTeknikElektro Prodi S1 Pendidikan Teknik Informatika FakultasTeknik UniversitasNegeri Malang. Pemimbing (1) Drs. Slamet Wibawanto M.T. (2) Heru Wahyu Herwanto S.T. M.Kom. Kata Kunci Bahan ajar Visual basic Pembelajaranberbasisproyek. Berdasarkan wawancara dengan Bapak Lintang selaku guru Pemograman Desktop di SMK Negeri 2 Singosari proses pembelajaran masih berpusat pada siswa. Hal tersebut membuat siswa menjadi pasif. Sedangkan siswa lebih tertarik ketika diberikan tugas untuk membuat sebuah produk aplikasi. Namun siswa tidak memiliki buku sehingga siswa merasa kesulitan.Berdasarkan hasil analisis silabus kurikulum 2013 pada mata pelajaran Pemrograman Desktop dan hasil wawancara mata pelajaran Pemrograman Desktop lebih cenderung pada pembuatan aplikasi daripada teori. Jadi model pembelajaran berbasis proyek cocok dengan karakteristik mata pelajaran dan karakteristik siswaserta dapat diimplementasikan pada pembuatan bahan ajar. Pengembangan bahan ajar ini menggunakan model pengembangan Dick and Carey yang terdiri dari sepuluh langkah yaitu (1) identify instructional goals (2) conduct instructional analysis (3)indetify entry behaviours characteristic (4) write performance objectives (5) develop criterian reference tests (6) develop instructional strategy (7) develop and select instructional materials (8) design and conduct formative evaluation (9) revise instructional dan (10) design and conduct summative evaluation.Alasan pemilihan model pengembangan Dick and Carey adalah model pengembangan tidak hanya berpusat pada pengembangan bahan ajar melainkan juga sistem pembelajaran pada tahap keenam pada model pengembangan terdapat rumusan strategi terarah pada PjBL serta terdapat langkah-langkah evaluasi dan revisi produk yang efektif. Bahan ajar yang dihasilkan adalah bahan ajar cetak yang terdiri dari dua macam yaitu buku siswa dan buku pedoman guru. Pada buku siswa terdapat pendahuluan materi pengantar sepuluh buah proyek glosarium dan daftar referensi. Sedangkan dalam buku pedoman guru terdapat petunjuk penggunaan kunci jawaban lembar penilaian dan daftar referensi.Berdasarkan hasil data kuantitatif yang diperoleh maka dapat disimpulkan bahwa bahan ajar sangat valid dan layak untuk digunakan dalam proses pembelajaran.Siswa terlibat aktif pada saat uji coba sumatif. Semua siswa terlihat antusias dalam proses tanya jawab. Hasil pada saat uji coba sumatif semua siswa mendapatkan nilai diatas KKM dengan nilai rata-rata 89 sedangkan KKM yang ditetapkan adalah 78. Berdasarkan hasil tersebut maka bahan ajar yang dikembangkan efektif apabila digunakan dalam proses pembelajaran.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Elektro (TE) > S1 Teknik Elektro
Depositing User: library UM
Date Deposited: 12 Apr 2016 04:29
Last Modified: 09 Sep 2016 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/47980

Actions (login required)

View Item View Item