Rizal, Fariz Abu (2017) Penerapan model pembelajaran inkuiri untuk meningkatkan nilai kognitif dan afektif siswa pada mata pelajaran teknik listrik kelas X TEI di SMKN 3 Boyolangu Tulungagung / Fariz Abu Rizal. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Rizal Fariz A. 2017. Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri untukMeningkatkan Nilai Kognitif dan Afektif Siswapada Mata PelajaranTeknik Listrik Kelas X TEI di SMK Negeri 3 Boyolangu Tulungagung. Skripsi Program Studi Pendidikan Teknik Elektro Jurusan Teknik Elektro Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Dr. H. Tri Atmadji Sutikno M.Pd. (2) Dr. Muladi S.T. M.T. Kata Kunci model pembelajaran inkuiri kognitif afektif mata pelajaran Teknik Listrik. Hasil refleksi dari Kajian Pengalaman Lapangan Universitas Negeri Malang dan penjelasan guru mata pelajaran Teknik Listrik pembelajaran yang dilakukan selama menjalani KPL kurang maksimal. Siswa kurang memperhatikan penjelasan tidak aktif bertanya sebagian bermain smartphone dan sebagian beradu argumen dengan teman sebangku. Berdasarkan permasalahan tersebut dilakukan penelitian dengan model pembelajaran inkuiri. Penerapan model pembelajaran inkuiri bertujuan untuk meningkatkan nilai kognitif dan afektif siswa. Subjek penelitian merupakan siswa-siswi kelas X TEI-1 yang sedang menempuh mata pelajaran Teknik Listrik di SMK Negeri 3 Boyolangu Tulungagung. Rancangan penelitian menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) model Kemmis dan McTaggart yang terdiri dari tiga siklus. Setiap siklus dilakukan pengumpulan data nilai kognitif dan afektif siswa. Pengumpulan data nilai kognitif siswa dengan soal pretest dan posttest sedangkan data nilai afektif siswa dikumpulkan dengan lembar observasi. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata nilai kognitif siswa pada siklus I sebesar 75 28 dengan persentase ketuntasan 66 67% siklus II sebesar 81 22 dengan persentase ketuntasan 83 78% dan siklus III sebesar 90 54 dengan persentase ketuntasan 91 89%. Rata-rata nilai afektif siswa pada siklus I adalah 75 78 dengan persentase ketuntasan 66 67% siklus II sebesar 83 03 dengan persentase ketuntasan 86 48% dan siklus III adalah 90 05 dengan persentase ketuntasan 91 89%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran inkuiri dapat meningkatkan hasil belajar nilai kognitif dan afektif siswa pada mata pelajaran Teknik Listrik kelas X TEI-1 di SMK Negeri 3 Boyolangu Tulungagung. Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan beberapa hal yang dapat diperhatikan untuk proses pembelajaran yang lebih baik pada mata pelajaran Teknik Listrik kelas X TEI antara lain (a) Model pembelajaran inkuiri dapat diterapkan sebagai salah satu solusi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran mata pelajaran Teknik Listrik kelas X TEI (b) Waktu yang diperlukan untuk model pembelajaran inkuiri relatif lama selain itu perhatian penuh guru kepada siswa juga harus dilakukan. 8195 ABSTRACT Rizal Fariz A. 2017. The Implementation of Inquiry Learning Model to Increases Cognitiveand Affective Students Value at Electrical Engineering Basic Lesson in Class X TEI SMKN 3 Boyolangu Tulungagung. Minor Thesis Department of Electrical Engineering Faculty of Engineering State University of Malang. Adviser (1) Dr. H. Tri Atmadji Sutikno M.Pd. (2) Dr. Muladi S.T. M.T. Keywords inquiry learning model cognitive affective electrical engineering basic lesson. Results of reflection from the Field Experience Study of State University of Malang and explanation of the teacher Electrical Engineering basic lesson lessons learned less than the maximum. Students less attention to teacher explanation not actively ask some play smartphones and partly argued with a friend. Based on these problems do research with inquiry learning model. The implementation of inquiry learning model aims to increase students cognitive and affective values. Research subjects are students of class X TEI-1 who are taking Electrical Engineering basic lesson in SMKN 3 Boyolangu Tulungagung. The research design is a Classroom Action Research with Kemmis and McTaggart model consisting of three cycles. Each cycle is done collecting data of students cognitive and affective values. Data collection of students cognitive values with pretest and posttest while affective student data was collected with observation sheet. The results of research showed the average cognitive of students in the first cycle is 75.28 with percentage of completeness 66.67% the second cycle is 81.22 with percentage of completeness 83.78% and the third cycle is 90.54 with percentage of completeness 91.89%. Average affective value of students in the first cycle is 75.78 with percentage of completeness 66.67% the second cycle is 83.03 with percentage of completeness 86.48% and the third cycle is 90.05 with percentage completeness of 91.89%. Based on the results of the research can be concluded the implementation of inquiry learning model can increase cognitive and affective learning students value at Electrical Engineering basic lesson class X TEI-1 in SMK Negeri 3 Boyolangu Tulungagung. Based on the results of research and conclusions some things that can be considered for a better learning process on the Electrical Engineering basic lesson class X TEI among others (a) inquiry learning model can be implementation as one of the solution to increase the quality of learning Electrical Engineering basic lesson class X TEI (b) inquiry learning model takes a long time besides the teacher s full attention to the students must also be done.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Elektro (TE) > S1 Pendidikan Teknik Elektro |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 18 May 2017 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2017 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/47817 |
Actions (login required)
 |
View Item |