Hafizidin, Mutia Reza (2012) Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe teams games tournament (TGT) untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar menggunakan perangkat lunak pengolahan angka untuk menyajikan informasi di SMP Negeri 1 Pace / Mutia Reza Hafizidin. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Kata Kunci PTK model pembelajaran kooperatif tipe TGT aktivitas belajar hasil belajar Pelaksanaan KTSP harus menegakkan lima pilar belajar salah satunya adalah belajar untuk membangun dan menemukan jati diri melalui proses pembelajaran yang efektif aktif kreatif dan menyenangkan. Berdasarkan hasil observasi di kelas VIII-C SMPN 1 Pace diketahui pembelajaran masih berpusat pada guru siswa malas mengerjakan praktek kurang aktif mencatat penjelasan guru serta kurang aktif bertanya dan menjawab pertanyaan dari guru sehingga aktivitas di kelas kurang. Persentase ketuntasan siswa pada pokok bahasan menggunakan perangkat lunak pengolah angka untuk menyajikan informasi masih kurang. Menurut data yang diperoleh peneliti dari hasil ulangan harian jumlah siswa yang tuntas dalam pokok bahasan tersebut kurang dari 75% dan banyak siswa yang mendapat nilai dibawah SKM yang ditentukan (SKM yang ditentukan adalah 75) yaitu dari 38 siswa yang mendapat nilai sama dengan atau lebih dari 75 hanya 17 siswa. Untuk mengatasi masalah-masalah diatas solusi yang ditawarkan adalah mengganti model pembelajaran yang digunakan dengan model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT). Rancangan penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (classroom action research). Jenis penelitian tindakan kelas ini menggunakan model kolaboratif. Penelitian dilakukan di SMPN 1 Pace dengan subjek penelitian kelas VIII-C sebanyak 38 siswa Hasil penelitian ini meliputi (1) keberhasilan tindakan guru dalam melaksanakan tindakan adalah 91 17% dengan kualifikasi sangat baik (A) pada siklus II dan III keberhasilan tindakan guru dalam melaksanakan tindakan adalah 100% dengan kualifikasi sangat baik (A) (2) Aktivitas siswa pada siklus I memiliki persentase total 73 32% dengan kualifikasi Cukup (C) siklus II mengalami peningkatan menjadi 81 40% dengan kualifikasi Baik (B) dan pada siklus III mengalami peningkatan dibanding siklus II menjadi 88 71% dengan kualifikasi Baik (B) (3) Hasil belajar ranah kognitif siswa mengalami peningkatan dari siklus I II dan III. Persentase ketuntasan siswa siklus I adalah 57 89% dengan rata-rata 74 85 siklus II 78 95% dengan rata-rata 82 82 dan siklus III 86 84% dengan rata-rata 84 06 (4) Hasil belajar ranah afektif siswa mengalami peningkatan dari siklus I II dan III pada penerapan model pembelajaran TGT. Persentase ketuntasan siswa siklus I adalah 84 93% siklus II 89 01% dan siklus III 92 11% (5) Hasil belajar ranah psikomotorik siswa mengalami peningkatan dari siklus I II dan III pada penerapan model pembelajaran TGT. Persentase ketuntasan siswa siklus I adalah 72 43% siklus II 85 26% dan siklus III 95 72%. Dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TGT dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada materi menggunakan perangkat lunak pengolah angka untuk menyajikan informasi di SMP Negeri 1 Pace.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools |
Divisions: | Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Elektro (TE) > S1 Pendidikan Teknik Informatika |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 12 Jun 2012 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2012 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/45739 |
Actions (login required)
View Item |