Perbandingan metode pelaksanaan konstruksi pekerjaan surface pada proyek jalan lingkar Kota Bangkinang dengan pekerjaan run way Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru Propinsi Riau / Muhammad Aris I. - Repositori Universitas Negeri Malang

Perbandingan metode pelaksanaan konstruksi pekerjaan surface pada proyek jalan lingkar Kota Bangkinang dengan pekerjaan run way Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru Propinsi Riau / Muhammad Aris I.

Aris I., Muhammad (2010) Perbandingan metode pelaksanaan konstruksi pekerjaan surface pada proyek jalan lingkar Kota Bangkinang dengan pekerjaan run way Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru Propinsi Riau / Muhammad Aris I. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata kunci metode pelaksanaan surface jalan arteri dan run way. Surface adalah bagian konstruksi dari jalan raya yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat luas. Sementara pada landas pacu (run way) bandara pekerjaan surface sangat menentukan kualitas dan keselamatan penerbangan. Apakah ada perbedaan metode pelaksanaan pada proyek jalan raya dan landas pacu bandara. Tujuan studi lapangan ini adalah (1) mengetahui proses pelaksanaan pekerjaan surface pada proyek jalan lingkar kota Bangkinang dengan pekerjaan run way bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru (2) mengetahui perbedaan metode pelaksanaan pekerjaan surface pada proyek jalan lingkar kota Bangkinang dengan pekerjaan run way bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru. Hasil dari studi lapangan menyebutkan bahwa (1) urutan pelaksanaan pekerjaan surface pada jalan lingkar kota Bangkinang dan pekerjaan Run Way Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru adalah percobaan lapangan (trial mix) kesiapan kerja pembuatan dan produksi campuran beraspal pengangkutan penghamparan dan pemadatan campuran aspal quality control (2) pada pekerjaan surface jalan lingkar kota Bangkinang pekerjaan trial mix tidak dilaksanakan (3) agregat yang digunakan pada pekerjaan overlay run way bandara Sultan Syarif Kasim II melalui proses pembersihan sedangkan pada proyek jalan lingkar kota Bangkinang tidak (4) jam kerja pada proyek jalan lingkar kota Bangkinang pekerjaan dimulai pukul 08.00-17.00 WIB sedangkan pada pekerjaan overlay run way bandara Sultan Syarif Kasim II dibatasi yaitu mulai pukul 21.00-05.00 WIB (5) adanya tes kerataan pada pekerjaan overlay run way bandara Sultan Syarif Kasim II sedangkan pada pekerjaan surface jalan lingkar kota Bangkinang tidak ada tes kerataan. Berdasarkan hasil studi lapangan ini disarankan (1) pada proyek jalan lingkar kota Bangkinang hendaknya pekerjaan trial mix dilaksanakan sebelum memulai pekerjaan jalan (2) agregat yang akan digunakan pada proyek jalan lingkar kota Bangkinang sebagai campuran aspal hendaknya dalam keadaan bersih (3) proses pemadatan hendaknya urut dan utuh yaitu pemadatan awal pemadatan antara dan pemadatan akhir (4) untuk quality control pada proyek jalan lingkar kota Bangkinang hendaknya meliputi core drill ketebalan perkerasan ekstraksi kepadatan serta kerataan permukaan jalan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Sipil (TS) > S1 Teknik Sipil
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 18 Jun 2010 04:29
Last Modified: 09 Sep 2010 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/45530

Actions (login required)

View Item View Item