Pengaruh penuaan jangka panjang (long term oven aging) terhadap kuat tarik tidak langsung pada aspal beton / Inggit Dwi Wulandari - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengaruh penuaan jangka panjang (long term oven aging) terhadap kuat tarik tidak langsung pada aspal beton / Inggit Dwi Wulandari

Wulandari, Inggit Dwi (2018) Pengaruh penuaan jangka panjang (long term oven aging) terhadap kuat tarik tidak langsung pada aspal beton / Inggit Dwi Wulandari. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

i RINGKASAN Wulandari Inggit Dwi. 2018. Pengaruh Penuaan Jangka Panjang (Long Term Oven Aging) terhadap Kuat Tarik Tidak Langsung pada Aspal Beton. Skripsi Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Drs. Boedi Rahardjo M.Pd. M.T. (II) Drs. H. Bambang Supriyanto S.T. M.T. Kata Kunci aspal beton penuaan jangka panjang kuat tarik tidak langsung Penuaan jangka panjang merupakan proses terjadinya oksidasi progresif pada aspal yang terjadi saat masa pelayanan dan mempengaruhi durabilitas suatu campuran perkerasan. Akibat adanya penuaan jangka panjang adalah perkerasan menjadi lebih kaku hingga rusak secara dini dan rentan retak saat diberikan beban lalu lintas. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui nilai kuat tarik tidak langsung akibat adanya penuaan jangka panjang. Hal ini dapat ditinjau dari beban maksimal yang dapat diberikan pada perkerasan hingga akhirnya perkerasan mengalami retak. Pada penelitian ini dilakukan analisis beban dan analisis deformasi yang terjadi akibat adanya penuaan jangka panjang. Rancangan penelitian ini diawali dengan pembuatan benda uji untuk menentukan KAO (Kadar Aspal Optimum). Berdasarkan hasil pengujian Marshall akan didapatkan KAO untuk pembuatan benda uji kuat tarik tidak langsung. Benda uji kuat tarik tidak langsung akan melalui proses penuaan jangka panjang. Penuaan jangka panjang dilakukan dengan mengoven benda uji pada suhu 85oC dengan lama pengovenan 0 hari 3 hari 5 hari dan 7 hari. Setelah melalui proses penuaan jangka panjang dilakukan uji kuat tarik tidak langsung dengan UTM (Universal Testing Machine) untuk diukur besar beban yang dapat ditahan oleh benda uji setelah melalui proses penuaan jangka panjang dengan variasi hari. Hasil penelitian ini mendapatkan karakteristik campuran AC-WC dengan kadar optimum sebesar 6% nilai stabilitas sebesar 896 60 kg flow sebesar 3 1 mm VIM sebesar 4 99% VMA sebesar 17 72% VFA sebesar 72 69% dan Marshall quotient sebesar 317 38 kg/mm. Sedangkan nilai kuat tarik tidak langsung mengalami penurunan seiring dengan lama terjadinya proses penuaan jangka panjang (pengovenan). Persentase penurunan nilai kuat tarik tidak langsung karena adanya penuaan jangka panjang dengan lama pengovenan selama 0 hari ke variasi selama 3 hari 5 hari dan 7 hari berturut-turut sebesar 0 512% 6 956% dan 13 394%. Hasil analisis data menggunakan bantuan SPSS 16.0 dengan menggunakan metode anova one way menunjukkan hasil bahwa terdapat perbedaan yang signifikan terhadap nilai kuat tarik tidak langsung akibat adanya penuaan jangka panjang yang ditunjukkan dari nilai signifikan sebesar 0 039.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Sipil (TS) > S1 Teknik Sipil
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 30 Nov 2018 04:29
Last Modified: 09 Sep 2018 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/45492

Actions (login required)

View Item View Item